💚chapter 15💚

18 12 2
                                    

Happy Reading

Hari ini tanggal merah artinya libur, siapa si yang ga suka hari libur wkwk. Libur gini enaknya rebahan di rumah aja sambil bermesrahan sama...kasur, bukan pacar yah wkwk

Prang..

Nara kaget mendengar suara piring pecah dari arah dapur, ia pun beranjak dari kasur melihat apakah ada kucing yang naik ke atas meja.

"Oo..ternyata kucingnya besar yah" ujar Nara menghampiri Renjun yang sedang memunguti pecahan piring

"Hehe..maap noona pacar, injun mau belajar masak hehe.." ucapnya sereya berjalan ke arah tempat sampah

"Tapi aku ga nanya" Nara melangkahkan kakinya ke depan kompor. "Sini noona pacar ajarin" lanjutnya sambil memasangkan celemek

"Siap bos" renjun dengan antusiasnya

"Kamu mau belajar masak apa?" tanya Nara 

"Kue yang ada busanya" celetuk Renjun yang di hadiahin jitakan dari Nara

"Mana ada busa, itu krim zeyengg" ucap Nara membenarkan. "Mana aku tau, aku kan huang renjun"

"Serah deh, oke sekarang ambil bahan-bahannya di kulkas" perintah Nara

"Noona ini iya apa engga?" tanya Renjun dengan menunjukan benda itu

"Pffh, masa ada buat kue sama micin. Udah sana kamu minggir dulu" Nara tertawa ngakak melihat renjun yang tengah salting

Bahan-bahan udah siap semua. Nara mulai mengajari cara mengadonnya dengan benar agar hasilnya tidak mengecewakan. Terakhir dia bikin enak walaupun endingnya sakit perut.

"Pacar kuy" Renjun dengan jail mencoret pipi Nara dengan terigu

"Ya! Jangan menjailin aku" teriaknya tidak terima "rasakan ini" Nara tidak tanggung-tanggung membalasnya loh. Dia menaburkan terigu sebesar tangannya ke muka renjun, banyangkan kek anak tk kalo di dandanin mama dempulnya ngalahin cabe-cabean

"Noonaa!!" Renjun membawa sebaskom terigu lalu mengejar Nara.

"Noona curang ih, aku kan colek sedikit" dapat dilihat muka kesalnya Renjun di balik terigu yang memenuhi wajahnya.

Nara terus berlari sambil Merekam dengan handphonenya. Ini momen yang langkah guys.

"Stop" ucap Renjun membuat waktu berhenti

"Gini kan enak, noona pacar jangan lupa injun ini manusia super" ujarnya sambil mencoret-coret wajah Nara

"Kembali" Renjun tersenyum puas melihat hasil karyanya dengan membuat kumis dan brewok di wajah Nara

"HAHAAA..NOONA JADI COWOK" ngakak Renjun, melihat reaksi Renjun dia cepet-cepet melihat kamera di hpnya

"Sial" umpatnya sambil menatap Renjun horor

"Piss damai damai" rengek Renjun dengan melakukan aigo, dari pada Nara geli melihat dia seperti itu lebih baik ia berdamai

"Sini kita selfi" ajak Nara memposisikan di sebelah Renjun

Cekrek

"Noona nyium ga? Kek ada bau aneh" celetuk Renjun

"ROTINYA WOY GOSONG" Nara berlarian ke arah oven. "Huft, untung ga gosong amat"

"Ayo tinggal di hias" ajak Nara sambil memulas krim ke roti hingga benar-benar tertutup oleh krim itu

"Kenapa kamu tiba-tiba pengin bikin roti?" tanya nara penasaran

"Pengin aja hehee.." Renjun dengan tawa canggungnya

"Mencurigakan" batin Nara

"Akhirnya injun bisa bikin roti, kapan-kapan injun bikin sendiri yah buat noona pacar" ucapnya begitu manis

"Hoo...bikin yang enak jangan gosong oke"

Dan hari demi hari pun berlalu, semakin banyak waktu yang semakin banyak juga kenangan yang mereka buat bukan. Tapi akan kah mereka terus seperti itu?

                            💚💚💚

         Happy Birthday Nana💚🤧

         Happy Birthday Nana💚🤧

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ini kue buatan injun buat Nana

Ini kue buatan injun buat Nana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tapi boong🤧

*

*

*

*

Maap yah kali ini gue mo sering update :v mumpung belum sibuk

Sok sibuk banget lo thor wkwk😭

Oke see you💚💚💚

Tooth Fairy |RenjunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang