Sekarang jam istirahat, tadinya Nara akan tidur saja di kelas mengingat uangnya yang kian menipis. Mana cafe tempat dia bekerja belum selesai di perbaiki, yang terjadi ia harus pintar-pintar menghemat bukan.
Nyes. Nara mendesis pelan dan terbangun ketika ada benda dingin menempel di pipinya
"Ya kim junkyu, bikin kaget aja lo" kata nara melihat sang pelaku
"Buat lo, ga menerima penolakan" ujar Junkyu lalu duduk di sebelah Nara
"Siapa juga yang nolak, makasih" Nara langsung menenggak minuman itu, itung-itung buat ganjel perut
"Btw, entar malem lo ada waktu ga?" tanya Junkyu sambil menengguk minumannya
Nara melihat sekeliling kelas mencari keberadaan Renjun namun tak ada. Kemana dia akhir-akhir ini, sering sekali menghilang
"Gimana nar?" tanya Junkyu lagi
"Ho oh ada kok, kenapa emang?" apakah Nara tidak peka, ato pura-pura ga peka
"Temenin gue beli kado yuk" junkyu memohon dengan muka mengedipkan kedua matanya
"Lo cacingan?" celetuk nara yang membuat air wajah Junkyu berubah datar
"Mana ada cowok seganteng gue cacingan, emang gue main di selokan" jawab Junkyu yang membuat Nara tertawa ngakak
"Cih receh banget ya lo, gimana? Mau yah please itu kado buat mama gue, besok ultah" mohonnya lagi
"Oke siap-siap"
"Yes, entar malem jam 7 gue jemput pake kapal pesiar" kata Junkyu kemudian berlari keluar kelas. Sesenang itu kah, nara hanya menggeleng-gelengkan kepalanya
"Ck injun mana si?" moodnya kembali bete
"Maaf tapi aku harus membuat kamu perlahan mulai terbiasa tanpa diriku" lirihnya kemudian kembali menghilang
☘☘☘
Seperti rencananya, malam ini Junkyu sudah berada di depan rumah Nara dengan kapal persiarnya. Nara tercengang sejenak melihat tampilan Junkyu yang menggunakan baju bebas bergambar kapal pesiar :")
Beneran pake kapan pesiar, memang susah ditebak orang satu ini.
"Cantik deh" kata yang keluar dari mulut junkyu
"Eh? Iya dong masa ganteng kan serem. Oo..ini kapal pesiar lo, keren yah" jawab nara gelagapan
"Hehe..., ini baju kalo dicemplungin ke laut berubah jadi kapal pesiar beneran lohh" candanya yang terkacangin
"Renjun kemana si, dari tadi ga nongol-nongol" batinnnya mulai merasa resah. Gimana ga resah setelah mengantarkan Nara sekolah renjun menghilang sampe sekarang
"Ya udah, yok kita ke mall" saran Junkyu namun tak ada respon dari Nara
"Nar? Oy naraya naraya!" teriak Junkyu yang masih fokus mengendarai motornya
"Apa!" jawab Nara dengan keras, takutnya junkyu ga denger
"Kita ke mall sekarang" katanya lagi
"Iya terserah lo, gue ngikut aja" teriak Nara lagi. Ya begitu kalo ngobrol sambil naik motor, berasa kek di hutan wkwk
Junkyu memarkirkan motornya, dan mengecek apakah ada yang tertinggal
"Eh nar itu helm di lepas dulu elah, masa ke mall pake helm" ujar Junkyu membantu melepaskannya
"Lu keliatan ga fokus hari ini, kenapa?" tanya Junkyu penasaran
"ngga kok gapapa, ayo" jawabnya lalu menarik tangan Junkyu. Tanpa sadar hal itu membuat Junkyu tersenyum senang
KAMU SEDANG MEMBACA
Tooth Fairy |Renjun
Novela Juvenil*"*"*"*"*"*"*"*"*"*"*"*"*"*"*"*"*"*"*"*"*"*"*"*" _Bagaimana jika tiba-tiba kalian bertemu dengan salah satu tokoh cerita dongeng yang orang orang menganggapnya fiksi?_ *"*"*"*"*"*"*"*"*"*"*"*"*"*"*"*"*"*"*"*"*"*"*"*" Rank #80 wattpad2020( 18/04/ 202...
