MASA LALU?

88 38 21
                                    

di pertemukan hanya untuk mengukir kenangan?
-Queenzea Devalin.

Happy Reading🦋

Di malam yang diselimuti dengan cuaca yang dingin, kelam. Gadis cantik tengah duduk di bangku yang berada di balkon kamar nya. Melihat indah nya malam dengan bintang bintang yang berkelap-kelip. Tangan nya yang sedang membawa secangkir coklat panas.

Masa lalu selalu saja berputar di otak gadis cantik itu. mengingat kejadian 2tahun yang lalu, Queenzea masih terlarut dalam fikiran tentang masa lalu nya.

Flashback on.

Seorang gadis tengah berjalan menuju supermarket depan komplek.

Setiba nya di depan supermarket ia langsung di suguhkan oleh pemandangan yang tidak enak di lihat.

Tristan Calvendro. Cowo yang notabene nya pacar Zea, cowo yang Zea dambakan dari kelas 9. Dan akhirnya siapa sangka, cowo itu menjadi miliknya.

Bahagia pacaran sama Tristan? Oh engga.

Luka? Tentu.

Segera Zea berlari masuk ke dalam cafe yang terdapat di depan supermarket.

"Triss--tris--tann." Ucap nya masih tidak percaya, mata sudah berkaca kaca.

"Lo ngapain ada si sini?" Ucap Tristan.

"Ini siapa?! INI SIAPA TRIS INI SIAPAAA?!" Ucap Zea sambil mengeluarkan air mata.

"Ini Anggun. Pacar baru gue, dan sekarang kita putus!" Ucap Tristan santai.

"TOLONG MBA DI BAWA PELACUR INI!" Ucap Tristan kepada karyawan wanita cafe yang berlalu lalang.

"TEGA YA KAMU TRIS! KAMU PIKIR AKU INI APAA?! BUAT APA KAMU DATENG KALO TERNYATA KAYA GINI?! BUAT APAAA GUE TANYA BUAT APAAA!" Ucap Zea sambil nangis.

Zea langsung pergi membeli apa yang mama nya perintah. Setelah sudah membeli ia jalan sendiri dengan tatapan kosong, mata yang merah, hidung yang merah. Tak menyangka akan kelakuan Tristan. Apa memang mereka di pertemukan hanya untuk mengukir kenangan?

1bulan Zea banyak berubah. Pendiam, tertutup, selalu pasrah sama keadaan.

Mengutarakan cinta memang gampang, tetapi belum tentu bisa orang itu menjaga cinta. -Zea.

Flashback off

Masa lalu itu selalu saja melintas di otak Zea. Tristan. Kemana dia? Pergi dari permukaan bumi? Sangat tidak mungkin. Bermain dengan wanita di luar sana?mungkin.

Dengan cepat Zea membuang fikiran yang sedang melintas di otak nya ini.

"Ah apaansi ko gue mikirin si bangsat." Ucap Zea.

Tiba tiba Zea terdiam membayangkan muka Arkan saat pertama ketemu dan di tatap saat di koridor.

"Ganteng, tapi mukanya galak." Yang ada di fikiran Zea tentang Arkan.

"Eh apasi ini gue, ko mikirin cowo trus." Ucap Zea kepada diri nya sendiri.

Zea berjalan memasuki kamar, menaruh cangkir di atas meja belajar. Mengambil iPhone nya dan membuka nya.

---- CECAN CECAN CANTIK AW ----

Nesa : heii lo semua pada kemana, ayok kerjain pr bareng.

Abel : mana bisa kerjain pr bareng, panjull.

Nesa : kerjain dari hp la dodol.

Abel : halah palingan akal akal an lo buat nyontek sama Zea.

ARKAN {SLOW UPDATE} ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang