Enjoy!
HAPPY READING GUYS!Syakira melangkah masuk kedalam sekolah. Ia tidak bertemu dengan penjaga sekolah, akhirnya ia berjalan sendiri sembari bertanya dimana ruang guru.
Semua mata menatapnya. Mungkin karena mereka baru melihat Syakira berada dilingkungan sekolah.
Syakira saat ini rambutnya tengah dicepol dua, seperti kesukaannya. Ia memakai anting bermotif bunga berwarna biru. Dilengan kirinya ia pakaikan jam tangan bergambar kupu-kupu berwarna hitam.
Bedak bayi yang ia pakai dirumah telah luntur karena ia menangis. Namun kulit putih bersihnya itu tidak terlihat sedang tidak dipakaikan bedak.
Syakira cantik dengan natural.Semua mata tertuju padanya saat ia melewati mereka semua. Membuat Syakira menunduk tidak percaya diri.
Bugh!
Syakira tersungkur kebelakang karena ia menabrak seseorang. Ia meringis, bokongnya sakit.
"Kalo jalan pakek mata sama kaki, jangan pakek kaki doang!"ucap Lelaki yang Syakira tabrak tadi.
"Mata Kira gak sepanjang itu kali buat dijadiin kaki ke tiga sama empat. Mata Kira bukan kayak mata sepongebob ya!"balas Syakira, lalu menatap lelaki didepannya. Tampan. Syakira mematung ditempat.
"Ngelawak lo, hah? Minggir gua mau jalan!"titah lelaki itu. Namun Syakira masih diam ditempatnya sembari tetap menatap Lelaki jangkung didepannya.
Lelaki itu geram, lalu menendang kaki Syakira yang membuat Syakira mengaduh sakit. "Minggir!"titah Lelaki itu lagi.
Syakira merucutkan bibirnya, lalu berusaha bangkit dengan sedikit ringisan. Dan lelaki itu pergi begitu saja, dan dengan sengaja menyenggol bahu Syakira yang menghalanginya.
"Cowok kok rempong banget sih, belum juga aku omongin malah pergi gitu aja, untung ganteng."gumam Syakira.
Lalu ia berjalan dengan tertatih karena bokongnya yang sakit, juga kakinya yang sakit karena tendangan dari lelaki tadi.Tiba-tiba ada lelaki berkacamata yang menghampirinya dan membantunya. "Kamu kenapa? Kok jalannya pincang gitu."tanya lelaki itu.
Syakira menatap lelaki itu. Wajahnya imut. "Tadi Kira jatuh karena nabrak orang, terus orang itu nendang kaki Kira."jelasnya.
"O-oh, sini duduk dulu."titah lelaki itu, menyuruh Syakira duduk dibangku terdekat disana. Syakira pun hanya nurut saja.
Syakira duduk, lalu lelaki itu jongkok didepan Syakira. "Ka-kamu namanya siapa?"tanya lelaki itu.
"Aku Syakira, panggil aja Kira."ujar Syakira. "Kalau kamu sendiri namanya siapa?"
"A-aku...sa-ka"jawab lelaki itu.
"Oh...Saka."gumam Syakira, namun bisa Saka dengar.
Saka hanya mengangguk. "Yang mana yang sakit?"tanyanya.
Syakira menunjuk tulang betisnya yang nyut-nyutan sedari tadi. Saka menatap yang Syakira tunjuk. Lebam.
"Tahan ya." Saka memegang yang Syakira tunjuk tadi.
Syakira menepis tangan Saka dengan panik. "Kamu mau ngapain?"
"A-aku cuma mau pijet kok."ucap Saka.
"Ngapain dipijet? Kamu kira aku keseleo? Kalo lebam itu dikompres bukan dipijet. Malah nambah sakit tahu!"ucap Syakira dengan bawelnya.
Saka menatap Syakira, lalu membenarkan kacamatanya yang merosot. "O-oh bentar,tunggu disini ya." Saka bangkit dari jongkoknya, ia ingin melangkah namun tangannya ditahan oleh Syakira.
KAMU SEDANG MEMBACA
ARKIRA
Teen FictionBerawal dari perjodohan,berakhir dengan cinta. Awal yang buruk,akhir yang bahagia. Tapi apakah kisah ini akan berakhir bahagia? Tanggal pembuatan : 26 Juni 2020. Tanggal Publikasi : 2 Agustus 2020. Nama Penulis : Aulia Hasanah. Boleh Share, Tapi tol...