My First And Last [ On Going ]

24

Mobil Se-Young masuk ke dalam basemen sebuah apartemen tempatnya tinggal. Setelah mobilnya terparkir , dia membuka pintu mobilnya dan turun dari mobilnya.

Se-Young berjalan kearah kursi depan mobil. Dia membuka pintu kursi depan mobilnya,
" Ahjussi, kau bisa kembali . Dan juga, kau tidak perlu menjemputku besok. " Ujar Se-Young tersenyum pada sopir keluarganya

" Tapi , presedir Oh akan memarahiku jika membiarkan..."

" Kau bisa katakan pada ayah , aku berangkat bersama dengan temanku. Aku yakin dia tidak akan memarahimu.." sela Se-Young sambil tersenyum lebar,

" Oh Se-Young!!!"

Mendengar namanya di panggil, Se-Young langsung berbalik dan melihat kearah sumber suara.

Saat melihat Mina yang memanggilnya, Se-Young tersenyum pada Mina dan berjalan mendekat kearah Mina.

" Nuna.. apa yang kau lakukan disini?" Seru Se-Young sambil memperhatikan penampilan Mina

" Apa aku tidak boleh bertemu denganmu ??" Sahut Mina sambil menyibak rambutnya ke belakang

Se-Young memalingkan wajahnya sambil tersenyum kecil, kemudian dia menatap Mina lagi.

" Kita bicara di dalam...tidak baik membiarkan seorang putri terlalu lama berada di luar.."  ujar Se-Young sambil berjalan dengan senyum menggodanya

Sementara Mina hanya tersenyum sambil menggelengkan kepalanya mendengar ucapan Se-Young. Kemudian dia berjalan mengikuti Se-Young .

Se-Young membuka pintu apartemen tempat tinggalnya, dia masuk ke dalam kemudian memegangi pintu dan mempersilakan Mina masuk ke dalam apartemennya. Mina tersenyum pada Se-Young sambil berjalan masuk ke dalam apartemen Se-Young. Dia meletakkan tas jinjingnya ke sofa , kemudian berjalan dan melihat kesekitar apartemen tempat Se-Young tinggal.

" Bukankah ini terlalu kecil ??" Celetuk Mina setelah melihat-lihat keadaan apartemen Se-Young

Se-Young yang sedang menuangkan air putih di dapur, melihat dan tersenyum pada Mina.

" Bukankah kau tau, aku hanya anak dari istri yang berusaha ayah sembunyikan keberadaan nya. Tentu saja aku tidak akan mendapat perlakuan yang sama seperti Sehun Hyung.." celetuk Se-Young sambil berjalan menghampiri Mina dan meletakkan gelas berisi air mineral ke meja kemudian dia duduk di sofa.