Chapter 4

2K 201 30
                                    


Saat ini tim 20 sedang berkumpul di ruang hogake sambil menunggu misi yang akan diberikan oleh Naruto

[Oh ya, di sini Hikari ama temen temennya udah genin ya]

"Misi kali ini kalian harus mengantarkan sebuah gulungan rahasia ke Iwagakure" ujar Naruto

"Dan jangan sampai gulungan itu jatuh ke tangan orang yang salah" lanjut Shikamaru

"Ano, kalau boleh tau itu gulungan apa Nanadaime-sama?" Tanya Hikari

"Gulungan ini berisi jutsu yang sangat rahasia, banyak sekali musuh yang mengincarnya.. pastikan gulungan ini sampai ditangan Tsuchikage" tegas Naruto

"Ha'i wakarimasta!!"

Ok skip

Saat ini mereka sedang dalam perjalanan dengan Naomi yang selalu mengoceh dari tadi

Sesekali terjadi perdebatan yang tidak penting antara Naomi dan Misaki

Sedangkan Hikari? Ia hanya menatap mereka dengan tatapan yang sulit di artikan dan lalu tersenyum lembut

'Kami-sama, Kono sekai ni tsureteitte kurete arigatou'

Suara burung berkicau bagai lagu yang merdu ditelinga mereka

Ditambah suara air terjun mengalir yang menenangkan pikiran dan hati mereka

Angin berhembus semilir semakin membuat suasana hutan yang damai nan tentram

Tapi tanpa mereka sadari, ada sosok yang sedari tadi mengawasi mereka dengan tatapan tajamnya

Hingga akhirnya malam pun tiba yang membuat mereka harus menghentikan perjalanan

Saat ini mungkin semua sudah tidur kecuali Hikari duduk menatap bintang diluar tenda

Tiba tiba ada seseorang yang menepuk pundaknya dari belakang

"Ne ne,, kau belum tidur Hikari?" tanya Naomi yang kini mendundukan diri disamping Hikari

"Yah, seperti yang kau lihat" jawab Hikari tanpa mengalihkan pandangannya

"Kau menyukai bintang ya" Naomi ikut melihat ke atas

Hikari hanya tersenyum tipis.. jika dilihat lebih dekat, terlihat banyak sekali luka dan kesedihan dari pancaran matanya

'Kaa-san..'

Flashback

"Kaa-san kaa-san!!"

"Ada apa Hikari-chan?"

"Ayo kita keluar!!"

Hikari kecil menarik narik tangan ibunya

"Aduh aduh,, iya sebentar sayang"

Hingga akhirnya mereka sudah diluar rumah, tepatnya di taman rumah dengan Hikari yang ada pada gendongan sang ibu

"Lihatlah kaa-san, bintangnya bagus kan"

"Iya sayang, Hikari-chan suka bintang hm?"

Hikari mengangguk semangat

"Suatu hari nanti, Hikari mau jadi bintang kaa-san!"

"Kenapa Hika-chan mau jadi bintang?"

"Karna dengan begitu, Hikari pasti akan disukai oleh semua orang"

Sang ibu hanya terkekeh geli mendengar jawaban polos dari anak kesayangannya itu

Lost In Boruto WorldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang