01. ketidak sengajaan.

1.1K 177 121
                                    


ⁿᵒʷ ᵖˡᵃʸᶦⁿᵍ
ılı.lıllılı.ıllı
[Lonely - Noah Cyrus]
¹:¹⁷─⊙────── ³:⁴¹
ᵛᵒˡᵘᵐᵉ:▮▮▮▮▮▮▯▯▯
↺ʳᵉᵖᵉᵃᵗ ⊜ᵖᵃᵘˢᵉ ↠ⁿᵉˣᵗ

»»-------------♚-------------««

Seperti biasa, setiap pagi pasti ada saja barang yang di banting. Aku memilih acuh dan memakai headphoneku dan buru buru keluar rumah untuk berangkat sekolah.

Muak dengan kedaan rumah, ingin sekali rasanya untuk kabur. Tapi aku tidak memiliki kerabat ataupun teman sebagai tempat singgah sementara. Disekolah, Aku itu penyendiri. Aku benci manusia. Mereka hanya berbaik hati jika butuh saja, selebihnya tidak.

Jika bisa, Aku lebih memilih untuk berteman dengan iblis dibanding dengan manusia. Sikap mereka sama saja, tidak. Lebih kejam manusia daripada iblis.

Kulangkahkan kakiku menuju sekolah. Berjalan santai sambil mendengarkan lagu milik Noah cyrus yang mengalun pelan di headphone. Setiap harinya seperti ini. Aku berangkat dan pulang sekolah dengan berjalan kaki. Orang tua tidak becus mengurusku. Jangankan memberi uang saku, makan saja mereka sering melupakanku.

Kalau tidak ingin punya anak kenapa malah membuat? Oh ya aku lupa, Akukan kecelakaan.

Sekolah seperti neraka kedua di hidupku. Orang orang selalu menatap sinis kearahku, mengolok ngolokku padahal hidup mereka belum tentu sempurna. Tapi Aku tidak peduli, Aku bersekolah hanya untuk belajar setelah itu pulang dan berkerja.

»»-------------♚-------------««

Saat ini jam istirahat kedua. Aku memilih ke atap sekolah, menghindari  tatapan tajam dari semua orang di kelas maupun kantin.

Di atap sekolah aku merasa damai. Angin semilir yang mengibaskan rambutku, cahaya matahari terik yang menyinari seragamku, dan keadaan hening cocok untuk membolos.

"bolos sekali tak masalahkan."

Entahlah, tiba tiba saja aku membuka sepatuku dan ingin berdiri di luar pembatas. Berdiri merentangkan tanganku, menikmati hembusan angin. Ah, terputar lagi. Cuplikan memori menyeramkan.

"kalau aku lompat dari sini, pasti Ayah dan Ibu tidak akan bertengkar lagi bukan."

Pasti. Pasti mereka bahagia. Bolehkah aku lompat sekarang? Hanya tinggal beberapa senti lagi aku akan jatuh. Ingin sekali aku jatuh dari ketinggian ini.

Bagaimana ya, hidupku hancur. Rasanya sudah tidak ada semangat untuk melanjutkan hidup lagi. Dengan terjun mungkin aku akan bebas.

"Ayah, Ibu maafkan aku."

Aku menjatuhkan diri kedepan, tapi aneh. Aku tidak merasakan tabrakan angin yang berlawanan arah denganku. Tubuhku seperti ada yang menahan.

"hoi anak muda, mau apa kau bunuh diri di sini?" suara asing itu tertangkap indra pendengaranku.

Posisi tubuhku mencondong kedepan hendak terjatuh tetapi dengan mudahnya si pemilik suara menahan tanganku.

"kalau kau ingin bunuh diri, akan aku tunjukkan tempat yang bagus," ucapnya lagi. Apakah dia gila? Menyarankan orang lain tempat untuk bunuh diri.

Tubuhku kembali semula. Terduduk di kursi tidak terpakai. Mataku memandang si pemilik suara. Laki laki  dengan pakaian serba hitam, rambutnya yang mirip dengan ayam, dan juga sayap di punggungnya.

Tunggu? Sayap?!

"kau siapa?!"

"Kuroo tetsurou. Bisa dikatakan aku itu guardians devilmu." ucapnya. Seperti ada yang salah.

"tunggu, guardians devil?"

"ya? Kenapa memang?"  tanyanya dengan wajah yang mengesalkan.

"seharusnya guardians angel kan?, bukan devils. Apakah kelian kehabisan angel makanya mengirimkan devil berambut ayam sepertimu kepadaku?" tanyaku.

Sepertinya Kuroo terlihat kesal dengan ucapanku itu. Alisnya menekuk dan matanya menatap tajam ke arahku. 

"kau pantas mendapatkan devil." ucapnya menusuk, "dan jangan memanggilku seperti itu!"

"sepertinya memang akhirat dan dunia benci kepadaku," ucapku, "sampai sampai mengirimku guardians devil menyebalkan sepertimu, bukan angel." lanjutku.

"banyak omong. Seharus kau berterimakasih kepada akhirat, mengirim devil setampan dan sekuat diriku," ucapnya sambil melipat tangan.

"menjijikan, tidak akan."

Ah, mungkin setelah ini hidupku akan jauh lebih berat karena kehadiran devil rambut ayam sepertinya. Aku hanya berharap semoga ia membantu.

»»-------------♚-------------««

Lemme introduce you ;

Kuroo Tetsurou as a devil.

━゙sugarhmhm.

Lacuna. | Kuroo Tetsurou √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang