Classroom Of The Elite 2nd year volume 2

Chapter 3 part 11

Ada aturan bahwa hanya tiga kelompok yang dapat dibentuk sebelum ujian khusus dimulai pada musim panas.

Tidak hanya itu, tetapi pengaturan masa depan yang dibuat harus berdasarkan itu.

"Ah, kamu di sini, Ichinose-san."

"Maaf membuatmu menunggu, Sakayanagi-san."

Itu adalah hari Jumat di akhir pekan pertama setelah formasi grup dimulai.

Sakayanagi telah menghubungi Ichinose dan memintanya untuk datang ke kafe.

"Apakah ini saat yang tepat? Aku hampir berharap kamu tidak datang, karena aku memintanya tiba-tiba. "

"Tidak masalah sama sekali, meskipun aku harus mengakui bahwa aku terkejut kamu memanggilku"

Hari itu, satu jam sebelum pertemuan di kafe, Sakayanagi telah memperpanjang undangan ke Ichinose.

Tidak aneh bagi Ichinose untuk menolak undangan tersebut jika dia sedang sibuk.

"Itu karena bagaimanapun caranya, aku ingin bertemu denganmu hari ini, Ichinose."

Sakayanagi berbohong.

Mengundang seseorang dalam waktu sesingkat itu adalah strategi yang tidak memberi mereka banyak waktu untuk berpikir. Seandainya dia diberi tahu beberapa hari sebelumnya, Ichinose akan berspekulasi dan bersiap untuk pertemuan itu.

Tergantung pada kesempatan itu, dia bahkan mungkin meminta bantuan teman sekelas seperti Kanzaki.

Itu semua tindakan pencegahan yang perlu diambil oleh Sakayanagi.

"Ngomong-ngomong, kenapa kamu menerima permintaan mendadak saya?"

"Mengapa? Karena aku tidak punya rencana khusus untuk hari ini. "

"Itu bukanlah apa yang saya maksud. Aku telah melakukan beberapa hal buruk padamu, Ichinose-san. Tidak mengherankan jika kamu membenciku. "

Untuk mendiskreditkan Ichinose, Sakayanagi diam-diam mengumumkan masa lalu Ichinose ke publik tahun lalu.

Karena rahasia seseorang tiba-tiba terungkap ke sejumlah besar orang sangatlah menyakitkan.

Jika Anda dikhianati oleh seseorang yang Anda percayai, Anda akan membenci orang itu. Bahkan jika Anda tidak membenci mereka, Anda pasti akan menjaga jarak dan rasa ketidakpercayaan yang kuat terhadap mereka.

Namun, Ichinose segera menerima undangan Sakayanagi yang tiba-tiba, dan sepertinya tidak membencinya sama sekali.

"Yah- kupikir kamu tidak melakukan sesuatu yang berlebihan, Sakayanagi-san. Memang, saya harus merenungkan apa yang terjadi selama sekolah menengah, karena saya juga berpikir bahwa itu adalah tindakan yang memalukan. Juga, bukannya aku memintamu untuk merahasiakannya, dan menurutku tidak benar menyalahkan orang lain atas kesalahanku. "

Pada akhirnya, dia bertanggung jawab atas tindakannya di masa lalu.

"Kamu pasti orang baik."

"Benarkah? Saya tidak terlalu yakin tentang itu. "

Ichinose tampak agak malu, dengan lembut menangkup pipinya dan sedikit mengalihkan pandangannya, saat bertemu dengan tatapan lembut Sakayanagi.

"Jadi ... Apa yang perlu kamu bicarakan denganku?"

Karena Ichinose hanya akan merasa malu jika mereka melanjutkan topik ini, dia mendesak Sakayanagi untuk langsung ke intinya.

"Seperti yang Anda inginkan, saya akan langsung ke intinya, tetapi saya rasa Anda juga tidak akan merasa nyaman dengan itu."