Part (25) Aneh

57 7 0
                                    

Kediaman RANISEN

Ruang tamu

" bagai mana apa sudah ada reaksi nya? " tanya Anushka kepada Jannat

Jannat menggeleng kepala

Siddharth, Anushka & paman Shaheer sedang membantu Jannat untuk mengembalikan kekuatan Jannat

" coba yang ini " Siddharth memberikan sebuah jam tangan, jam itu adalah pemberian ayah Sidd saat Sidd berumur 14th

Siddharth menyuruh Jannat menyentuh jam tersebut karena jam itu bukan jam biasa, berharap saat Jannat menyentuhnya ia dapat melihat masalalu jam tersebut, tapi hasilnya nihil. Tidak ada reaksi apapun dari kekuatan Jannat.

" bagai mana pun caranya kalung itu harus lepas darimu Jannu " ucap paman Shaheer

" paman benar, jika kekuatanmu hilang bagai mana kita akan menyelesaikan masalah Rani " ucap Anushak

" Rani? Siapa Rani? " tanya paman, paman Shaheer belum mengetahui tentang Rani karena JSA belum menceritakannya

" Rani arwah gentayangan disekolah kami paman, dia seorang gadis remaja yang berlumur darah " jelas Anushak

Paman mengangguk " lalu apa kalian sudah mencari tau tentang nya " tanya paman

" baru setengah kisahnya saja " jawab Jannat

" jadi apa yang akan kalian lakukan sekarang " paman kembali bertanya

Siddharth & Anushak saling bertatapan Setelah itu mereka menatap Jannat

" kenapa diam? " paman Shaheer heran, bukannya menjawab pertannyaan paman JSA malah saling tatap-tatapan

" sebelum kekuatan Jannu kembali kami tidak bisa meneruskan kasus ini paman, karena hanya Jannu yang bisa mengetahui penyebap dari kasus ini, dia juga sudah memasuki masa lalu Rani, Masa Dimana Rani terbunuh " jelas Siddharth panjang lebar

Paman Shaheer menatap Jannat

" Kau sudah memasuki Masa lalu nya " tanya paman dengan serius

Jannat mengangguk

Paman Shaheer mengusap-usap rahangnya

" baiklah, lebih baik kalian langsung tanya latar belakang kasus ini kepada.. Siapa nama nya? " ucap Paman Shaheer

" Rani " sahut Anushka

" ya Rani, kalian langsung tanya saja kepada Rani " usul paman

JSA berpikir Sejenak

" yang paman katakan benar juga " setuju Jannat

" tapi apa kalian yakin kalau Rani akan memberi tau kita " pikir Anushak

" masud mu " tanya Siddharth

" masud ku, kalian tau kan setiap kita bertemu Rani dia jarang bicara dan satu hal penting setiap bertemu kita dia selalu saja menghilang begitu saja " jelas Anushka

" wah Anu sepertinya Kau sudah kenal akrap dengan Rani " ejek Jannat

" apa dia sudah menganggapmu sebagai teman atau saudaranya " Siddharth ikut mengejek Anushka

" tidak, dia terlalu seram untuk menjadi temanku " jawab cepat Anushka

"apa salahnya Kau berteman dengan nya Anu, dengan menjadi temannya mungkin dia (Rani) akan terus terang tentang masalah ini dan dengan begitu kalian akan mudah menyelesaikan masalah ini " nasihat paman Shaheer

Anushka menghela nafasnya

" paman benar, tapi paman tau kan kalau Anu itu penakut jadi tidak mudah bagi Anu untuk berteman denganya, apa lagi penampilanya seseram itu " cibir Anushka di akhira bicaranya

ANAK INDIGO Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang