04

12 2 0
                                    

Bel istirahat pun bunyi menandakan jam pelajaran telah selesai yang membuat semua siswa/i bersorak gembira. Semua murid bergegas keluar menuju kantin.

Kini tinggal l para sahabatnya yang tengah menatapnya penuh tanya.

"Zi ini beneran lo kan? "tanya Rika tak percaya menatap kepada sahabatnya itu.

"Iya ini gue, kenapa? "jawab Zia.

"Yaampun, Zi ini bukan gaya lo banget mana dekil banget kayak Ayam kecebur digot tau kaga lo!?"pekik Arnes.

"Iya, bener apa kata Arnes!"jawab Rain membenarkan ucapan Arnes.

"Dan kapan lo pulang, kenapa gak kasih tau kita kalo lo pulang Zi!!?"Sambung Rika geram. Membuat Zia binggung membalas ucapan mereka

"Heh!! Kalo nanya tuh satu satu anjir... Binggung gue mau jawab yang mana dulu! "ucap Zia mendengus kesal.

"Hehehe ya maap kan kita kangen sama lo dodol!"ucap mereka lalu memeluk Zia dan dibalas olehnya.

"Nanti gue certain, sekarang kantin kuy gue laper belom sarapan nih"ajak Zia sambil mengusap perutnya.

"Kuy lah gaskuen! "ucap mereka serentak lalu berjalan keluar kelas.

****
Mereka berempat berjalan bersampingan membuat semua murid EHS memekik histeris karna seorang most wanted girl berjalan dengan seorang nerd. Tak banyak yang mencibir Zia dengan ucapan mereka.

Eh Kok mereka mau sih jalan sama nerd itu

Ihh gak banget deh!!

Kok mereka gak jijik sih!

Iyuhh banget dehh!

Eh Kok nerd bisa keterima disekolah ini ya?!

Alah palingan juga beasiswa

"Ck,Sibuk amat sih lu pada orang gue yang punya sekolah juga! "batin Zia

Ya, begitulah cibiran para murid EHS untuk Zia. Tapi sangat disayangkan ia tak peduli akan hal itu.

Sekarang mereka mencari tempat untuk mereka duduki dan menemukan tempat duduk disebelah pojok dekat jendela.

"Pesen apaan nih biar gue yang pesenin? "tanya Rain kepada para sahabatnya.

"Gue bakso sama minumnya Es Tea"jawab Zia

"Samain tapi gue minumnya jus jeruk"ucap Arnes disetujui Rika. Lalu Rain berlalu untuk memesan pesenan sahabatnya.

Beberapa menit berlalu Rain datang membawa pesenan yang dibantu oleh Ibu kantin.

"Guys makanan datang!"teriak Rain yang membawa nampan makanan yang dibantu Ibu kantin.

"Berisik tau kaga lo!?"ucap Rika..

"Ya, sorry heheh"ucap Rain sambil menggaruk tengkuknya yang tak gatal.

"Makasih bu neng"ucap Arnes kepada Ibu kantin yang bernama Ibu Neneng.

"Sama-sama,ibu permisi ya"ucap bu Neng yang diangguki mereka.

Setelah itu mereka makan dengan tenang tanpa Ada gangguan. Bukannya ga ada tapi belum saja.

Tiba-tiba kantin menjadi ramai. Semua murid berteriak tak jelas kepada Most Wanted Boy yang baru memasuki daerah kantin.

Ahh twins tambah gans aja sihh !!

Roland jangan cuek" dong

Rio tambah cool dehh

Mau dong satu!!

Teriakan murid EHS membuat Zia tidak nafsu makan. Twins yang melihat keberadaan Zia pun menghampirinya. Membuat semua murid dengan terang"an menatapnya sinis.

"Hai.. Boleh gabung gak?"tanya Vero kepada mereka

"Gak! "jawab Zia cepat membuat mereka menoleh kearah Zia.

"Boleh dong, tempat lain penuh "ucap Vero membuat Zia menggedarkan pandangannya dan ternyata benar semua telah penuh.

"Hm"setelah mendapat persetujuan Zia mereka langsung menetapi tempatnya masing-masing.

Semua murid yang melihat bad boy nya sekolah duduk dengan nerd berteriak heboh tidak terima. Hingga tiba-tiba...

Brak...

Seseorang menendang meja makan yang Zia dkk dan Rolando dkk membuat mereka terpekik kaget. Zia yang tau itu hanya menampilkan wajah datarnya.

"Heh!! Berani-beraninya lo duduk sama pacar gue! "ucap siswi berbaju ketat dan dandanan seperti tante-tante girang. Zia yang dibentak hanya menoleh sesaat dan melanjutkan makannya.

"Heh!! Gue ngomong sama lo ya!! "ucap siswi itu yang mulai tersulut emosi.

"Udah, Mel kasih pelajaran aja orang kek dia mah!! "ucap antek" orang yg disebut Mel itu.

"Bener juga lu"ucap Melanie lalu mengambil minum milik Zia dan mengguyur Zia dengan minumannya itu.

Byurr

Hahahaha

Melanie dkk tertawa karna puas akan apa yang dia lakukan kepada Zia. Zia yang diperlakukan hanya diam dan melirik kearah mereka dengan tatapan tajam.

"Aduh bahaya jangan sampe Zia lepas kendali"batin Arnes, Rika, Rain

"Sudah?! "ucap Zia datar

"Well, kayaknya masih ada yg blum kapok klo sekedar diguyur dengan jus" ucap Melan

"Udahlah tambah lagi Mel biar kapok si nerd"ucap salah satu antek" Melan

Melan mengambil bakso milik Rika dan mengambil ancang" untuk disiram kearah Zia tapi dia kalah cepat dengan Zia yang sudah mengetahui itu.

Byurr

Bakso panas milik Rika mengguyur wajah Melan membuat para antek" Melan kalang kabut dengan apa yang di lakukan Zia. Sebelum membalas perbuatan Zia mereka terkena pukulan yang Zia layangkan

Bughh

Bughh

Bughh

"itu buat lo semua yang udah ganggu acara makan gua"ucap Zia datar lalu pergi dari kantin menuju rooftop diikuti Arnes dll.

Melan dkk pergi dengan rasa malu atas perbuatannya sendiri

-----------------------------------------------------------
Hai"kalian Maaf lama up karna sempet sakit jadinya gk up lagi untuk Sekian lama

Maaf ya ga seru cuma segini aja

Salam Sayang
Dari Ula untuk kalian

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 19, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

KEZIATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang