Moswanted And Si Cupu||End✔

4✔

Sebelmu baca vote dulu yu cerita ini!!

Jangan jadi pembaca gelap,pembaca gelap mending keluar deh dari cerita ini!!

Hargai karya orang itu mudah ngga sulit sama sekali!!

Happy Reading!!
Semoga seru ceritanya!!

.
.
.
.
.
.
.
.

"Ngga semua orang yg diem itu kalem."

Kini ketiga adik kakak itu sedang berada digarasi untuk mengambil motor yg akan mereka kendarai ke sekolah.

"Huft udh lama gue gak naik motor,"ucap Biel

"Iya sama biasanya kan kita pake mobil sekarang harus pke motor,"ucap Nuca

"Ya mau gimana lagi demi menjalankan tantangan ini dari Deven,"ucap Samuel

"Iya juga si ya udh yuk berangkat,"ucap Nuca

Mereka mengendarai motor dengan kecepatan sedang membelah jalanan kota jakarta yang kini sudah ramai oleh kendaraan lain.

Saat ditengah jalan tiba tiba Nuca memberhentikan motornya.

Membuat samuel dan biel juga ikut memberhentikan motornya.

"Kenapa nuc?"tanya Sam

"Itu bukannya Lyodra,Tiara sama Ziva"ucap nuca sambil menunjuk ketiga gadis yang sedang menunggu angkot.

"Eh iya yah ngapain mereka belum berangkat ke sekolah,"ucap Biel setelah mengikuti arah yg ditunjuk nuca.

"Mungkin mereka nunggu angkot,"ucap Samuel

"Ouh,gimana kalo kita ajak mereka berangkat bareng ke sekolah sekalian ngejalanin tantangan awal pdkt an kita,"ucap Biel

"Boleh juga tuh ide lo ya udh yu kita samperin mereka, "ucap Nuca

:
:

Di dekat lampu merah terdapat ketiga gadis yang sedang menunggu angkot yg tak kunjung datang.

"Ihh mana sih angkot udh panas gini lagi,"gerutu Tiara

"Iya bisa bisa kita telat ini mana pelajaran pertama gurunya killer lagi,"ucap Ziva

"Iya ish nih angkot kenapa pada penuh semua lagi angkot yang lain kemana coba biasanya juga banyak masa pada janjian penuh semua?"ucap Lyodra

Mereka sudah menunggu angkot dari pukul 6 hingga kini pukul setengah 7.

"Tau tuh apa perlu kita beli angkot pribadi biar cepet kaga usah pake nunggu, "ucap Tiara

Saat mereka sedang menunggu angkot yang tak kunjung datang.

Berehentilah 3 motor sport dihadapan mereka membuat mereka mengernyitkan dahinya karena bingung.

Saat mereka membuka helm nya membuat ketiga gadis itu kaget pasalnya itu adalah nuca samuel dan biel.

"Yaelah napa sih harus ketemu mereka kenapa ga yg lain gitu,"batin ziva