Moswanted And Si Cupu||End✔

6✔

PLAKK

"Maksud lo apa apa an sih bawa gue kesini trus tiba-tiba nampar lagi,"ucap Tiara sambil memegang bekas temparan dan terduduk di lantai akibat tamparan tersebut

"Ya itu balasan buat lo karena lo udh deketin Sam lo tau kan gue pacarnya,"ucap Nadia

"Heh gue ga ada ya deketin Sam,"ucap Tiara

"Trus tadi apa di UKS lo berduaan kan sama dia,"ucap Nadia sambil menarik kuat rambut Tiara membuat Tiara meringis kesakitan

"Aww sakit lepasin woy,"ucap Tiara sambil berusaha melepaskan tangan Nadia dari rambutnya

"Udh Nad hajar aja biar dia kapok dan ngga deketin moswanted sekolah lagi,"ucap Keisya sambil tertawa dan diikuti Lini

"Iya heh lo bilangin juga tuh sama kakak dan adik lo ga usah deketin moswanted sekolah mereka itu punya kita,"ucap Mahalini

"Apaan sih orang kita ga deketin mereka ko shh,"ucap Tiara lemas sambil meringis karena jambakan dirambutan belum dilepas justru semakin keras

"Halah banyak alasan banget sih,"ucap Nadia sambil melepaskan jambakannya dan dengan sengaja membenturkan kepalanya kelantai

"Hahaha rasain tuh,"ucap Nadia sambil berdiri

"Kek-nya kurang puas deh ntar dulu sekarang biar giliran gue,"ucap Keisya dengan senyum smirknya  lalu pergi kepojokan untuk mengambil ember berisi air yg sudah mereka siapkan

Byur

Air itu disiramkan ketubuh Tiara
"Hahaha gmn seger ga gue siram air hahaha?"tanya Keisya sambil tertawa jahat diikuti Lini dan Nadia

Sedangkan Tiara tubuhnya gemetar dingin akibat disiram air oleh Keisya

Karena air yg disiram bukanlah air biasa tetapi air es

Dari mana mereka mendapatkan air es?entahlah yg tau hanyalah mereka dan author

"Sekarang giliran gue kei,"ucap Lini

"Ntar dulu lin gue blm puas gue mau main main dulu sebentar,"ucapnya sambil tersenyum miring

Keisya dengan sengajanya menginjak jari Tiara hingga membuat jarinya memerah dan sedikit mengeluarkan darah

"Aawwh sakit kei shh,"ucap Tiara yang kini sudah menangis

"Upss sorry sengaja hahahaa,"ucap keisya sambil tertawa bersama kedua temannya

"Sekarang giliran gue,ga bakalan lama ko cuma sebentar tapi yg jelas sakit,"ucap Lini lalu mendekat kearah Tiara yg kini sudah tidak berdaya duduk bersandar ditembok

Lalu lini mengeluarkan pisau kecil dari tasnya dan menggoreskan pisau tersebut di pipi Tiara sebelah kanan membuat darah segar mengalir dari pipi tersebut

"Shhh,"ringis Tiara

"Sakit ya ups sorry,"ucap Lini lalu mengelus rambut Tiara lembut tapi kelembutan itu berubah menjadi jambakan dan membenturkan kepala Tiara ke tembok membuat darah mengalir dari hidung Tiara

"Hahaha sekarang kita cabut dari sini jangan lupa bawa barang barang kalian,"ucap Lini sambil berdiri

Lalu mereka keluar dari gudang dan meninggalkan Tiara didalam gudang yang kini sudah tak sadarkan diri dan menguncinya digudang

Ditempat lain Lyodra bersama Ziva juga Tiga pria moswanted dan tak lupa juga dengan pak satpam mereka sedang sibuk mencari Tiara yg kini belum ketemu

Kini keadaan di sekolah hanya terdapat sedikit siswa yaitu siswa yang ada ekskul hari ini dan juga mereka yang mencari Tiara

"Aduh gimana ini Tiara belum juga ketemu padahala kita udh cari kemana mulai dari toilet,kelas,roftoof bahkan ruangan yang lain tapi ga ada Tiara diruangan itu,"ucap Lyodra sambil menitikan air mata karena adik kesayangannya belum ketemu juga