Part 5

478 71 3
                                    

Eyyo.... Sorry lama update gess we sibuk sekolah
hwhwhwhw oklah lanjut aja
Enjoy guys

Jeongyeon dan Lisa, hari ini pulang cepat karena mereka sedang dalam mood yang sangat buruk setelah kejadian yang tadi Jeongyeon banyak diam saat di rumah
" Maaf ...." Lirih Lisa
" Untuk apa ?" Tanya Jeongyeon
" Seharusnya aku menahannya, tapi aku tidak berhasil aku masih lemah seperti dulu" ucap Lisa sambil menunduk dan merasa bersalah.
" Sudah tak apa ini hanya sebentar, mungkin dua hari lagi akan sembuh kau kuat hanya perlu melatihnya saja, mengerti?" Ucap jeong yang penuh perhatian kepada sepupunya itu

Di lain sisi

Mina duduk sambil membawa kotak obat untuk mengobati bambam "kenapa bisa sampai berkelahi hah?" Tanya Mina khawatir
"Entahlah dia datang dari mana tiba-tiba langsung memukul ku tanpa ampun huh dasar untung dia perempuan" kesal bambam sambil mengarang cerita, padahal itu bukan yang sebenarnya terjadi
Saat Mina akan berdiri untuk menaruh kotak obat bambam menarik lengan Mina pelan "jadi apa jawaban mu Mina, aku sudah lelah menunggu" ujar Bambam
"A..ak..aku belum bisa menerima mu lebih bam aku hanya menganggap mu sebagai seorang Abang tidak lebih maaf" ujar Mina
"Kenapa, apa karena ayah mu hah, aku bisa bilang padanya bahwa aku mencintaimu dan akan ku jaga kau dengan baik" ucap bambam penuh penekanan
"Bukan...bukan karena ayahku karena hatiku bam, aku memang tak memiliki rasa padamu sedikit pun walaupun ada rasa kasih sayang itu hanya sebatas saudara kau mengerti" ujar Mina sedikit marah
"Baiklah aku mengerti, maaf membuat mu marah" ucap Bambam yang langsung pergi meninggalkan Mina sendirian.


"Kita harus segera mempertemukan mereka lagipula kau bilang dia dan saudaranya sudah bersama kan"

"Baiklah-baiklah kurang lebih seminggu lagi bagaimana?"

"Ah...jangan lama-lama nanti aku berubah pikiran mengerti"

"Baiklah kita pertemukan mereka di saat yang pas"


Pagi hari yang cerah sebuah keluarga sedang duduk untuk sarapan pagi
"Oh ya ayah lupa bilang, mulai Minggu besok kalian akan ke kantor dan tentunya Jeongyeon akan menjadi CEO yang menggantikan ku dan Lisa kau adalah sekretaris Jeongyeon pastinya maka dari itu hari Sabtu besok aku akan mengajak kalian ke kantor untuk di perkenalkan pada publik dan orang kantor mengerti?" Jelas ayah Jeongyeon

"Tapi ahjussi aku masih mau kuliah, apa ayah tau soal ini" timpal Lisa

"Malah ayah mu itu yang menyuruh ku, dan kalian masih bisa kuliah seperti biasa hanya saja sepertinya akan banyak peminat pada kalian" ujar ayah Jeongyeon

"Yang pamanmu maksud itu mungkin wanita-wanita yang akan mengelilingi kalian hahahaha" tawa ibu Jeongyeon

Sementara Jeongyeon hanya diam dan tak bisa melawan dia sangat menjunjung tinggi menghargai orang tua, sebenarnya dia tidak mau duduk di kursi itu hanya sebatas pengganti ayahnya dia ingin mencapai itu dengan kerja kerasnya tapi jika dia melawan pun tak ada gunanya dia akan kalah argumen dengan ayahnya nanti

Tiba-tiba ponsel tuan Yoo pun berbunyi
"Halo"

"..........."

"Baiklah aku akan kesana"

".........."

"Iya aku tau, tenang saja"

Tuan Yoo pun langsung menutup telponnya dan bergegas pergi ke kantor dengan terburu-buru

"Aku pergi dah semua" pamit tuan Yoo

"Eomma....aku....haruskah aku seperti itu nantinya" ujar Jeongyeon yang memecah keheningan

"Eomma tau ini sulit lagipula kau tau kan ayahmu sama seperti mu sangat berprinsip dan kan ada Lisa yang akan menemani mu bekerja hmmm..." Ujar eomma jeong

"Hmmm....baiklah eomma aku dan Lisa akan berangkat bye" pamit Jeongyeon

"Dah ahjumma...." Pamit Lisa

Selama perjalanan Jeongyeon hanya melamun dan dia masih berpikir bagaimana nanti masa depannya apakah dia akan fokus ke kuliah atau ke pekerjaannya itu.




Sorry gess lama update biasa nak sekolahan sibuks ngerjain tugas yang gadak abisnya, yah harap maklum aj ya gess

Kira-kira siapa nih dua orang paruh baya itu hwhwhw

Jangan lupa voment, lu baca tapi nggak kasih bintang sabet online entar
ga ding canda doang hwhwhw enjoy

COLD MEET SHY (Pokoknya Update Tapi Gak Nentu)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang