Heh ... Klo baca itu teken bintang ya dasar hooman
Hehehehe nggak Ding canda jgn lupa tuh pencet yang ad gambar bintang okeh
Enjoy
Pagi ini jeongyeon bangun pagi-pagi sekali untuk nge gym di ruang khusus yang berada dirumahnya (maklum nagh holkay)
Saat dia mulai masuk dan berlatih tiba-tiba dia mengingat kejadian kemarin yang membuat nya naik pitam "hah... laki-laki itu masih saja seperti itu jika dia melukai wanita itu seperti yang lain akan kuhajar dia habis-habisan" umpat jeongyeon saat dia sedang berlari di treadmill, entah kenapa ada perasaan tidak suka saat bambam mendekati Mina padahal Jeong bukan termasuk orang yang peduli pada sekitarnya kecuali tentang keluarganya.Pintu tempat gym pun terbuka dan ada manusia yang masuk kedalam tanpa mengetuk dan langsung menaiki treadmill tanpa melihat sekitar
"Kupikir siapa ternyata kau lisa" ujar jeongyeon setengah kaget"Oh hai sayang apa kabar kau sangat keren saat mengangkat beban itu huhu aknjadi ingin memakan mu nyau..." Goda Lisa pada jeongyeon
(Fyi jeongyeon sama lisa itu dingin hanya sama orang luar tapi klo keluarga hangatnya bukan main)
PLAK..PLAK ..PLAK..
Tiga pukulan di satu tempat, ya jeongyeon memukul Lisa di kepala sebanyak tiga kali
"Bodoh berapa kali ku bilang itu menjijikkan jika kau yang seperti itu" marah Jeong"Aduuuhhh.... Ya tapi nggak kepala juga eonnie ini sangat berharga, kau tw ak bisa ke Korea dan tempat-tempat lain dengan ini tau" keluh Lisa sambil memegang kepalanya
"Terserah aku tak peduli cepat selesaikan urusan mu disini dan mandi setelah itu kita ke kampus mengerti"
"Nee..."
Jeongyeon pun pergi dari ruangan itu untuk pergi mandi dan bersiap masuk kuliah.
Di lain tempat
"Mina ya~ seperti nya kita akan naik bus dulu, soalnya mobil ku ngacok nih gabisa nyala bagaimana?" Tanya Jennie pada Mina
"Iy tidak apa kok eonnie lagian sudah lama aku tidak naik bus" ujar Mina
Mina dan Jennie bersiap untuk pergi ke kampus agar tidak terlambat karena mereka menggunakan bus umum, kalau tidak mereka bisa telat sampai kampus.
Jeongyeon POV
Hari ini aku akan pergi ke kampus dengan manusia yang aneh nan dingin ini dia seperti punya dua kepribadian bila sedang bersama ku dia begitu aneh dan menjijikkan tapi bila bersama yang lain dia sangat dingin, aku dan dia segera masuk kedalam mobil untuk berangkat bersama saat di tengah jalan dia memintaku untuk menepi dan dia turun begitu saja tanpa bilang alasannya padaku, saat kulihat dia sedang berbicara dengan wanita yang sedang ada di halte lalu dia membawa mereka masuk kedalam mobil ku ini.
Jeongyeon POV end
"Ayo masuk ini masih banyak tempat" ujar Lisa kepada Jennie dan Mina
"Ah.. baiklah jika kau memaksa" ujar Jennie
Saat Mina masuk dia terkejut saat melihat yang menyetir adalah Jeongyeon, wanita yang sudah menyelamatkan dia dari pembullyan waktu itu. Sama halnya Mina, Jeongyeon pun terkejut melihat Mina masuk ke dalam mobilnya.
"Nah ayo jalan jeong" ucap Lisa santai
"Apa maksudmu memanggil ku seperti itu hah, ingat umur bodoh" ujar Jeongyeon kesal sambil memukul kepala Lisa
"Iy..maaf eonnie tidak usah memukul juga, yasudah cepat jalan nanti telat" adu Lisa sambil memegang kepalanya
~Skip kampus~
Saat di kampus Mina dan Jennie langsung turun dari mobil Jeongyeon dan Lisa, sebelum yang lain pada heboh membuat mereka jadi pusat perhatian mereka pun pergi dari sana, dan pastinya tidak lupa berterima kasih kepada Jeongyeon dan Lisa.
Saat Jeongyeon dan Lisa sedang menuju kelas tiba-tiba mereka dihadang oleh Bambam dan temannya
"Hei.. kudengar kau hebat, mau bertanding hah" tantang bambam sambil tersenyum meremehkan Jeongyeon dan Lisa"Kami tak punya waktu, minggir" ujar Lisa dengan hawa dingin yang menyelimuti sekitar
"Jadi kau takut ya dasar lemah" ucap bambam sambil tertawa
Lisa ingin maju memukul bambam tetapi dihadang oleh Jeongyeon "tidak usah menyusahkan diri Lisa, percuma meladeni pecundang seperti dia hanya bisa melawan wanita huh.." ujar Jeongyeon yang membuat bambam naik pitam
BUK...
Satu pukulan keras melayang mengenai wajah Lisa, sebenarnya bambam Ingin memukul Jeongyeon tapi Lisa menghadangnya dan muka Lisa menjadi lebam dan tersungkur dan itu membuat jeongyeon langsung naik pitam
Bugh.. bugh..bugh
Jeongyeon langsung meninju bambam tanpa ampun, " aku kan sudah bilang kami tidak akan melakukan apapun kecuali kau yang memulai dasar pecundang bodoh "
Lalu Bambam dan teman-temannya lari dari tempat itu, Jeongyeon sudah sedikit tenang langsung membantu Lisa berdiri dan pergi mengobati lukanya dan mereka segera masuk kelas.Di dalam kelas selama pelajaran Jeongyeon hanya diam dan tidak memperhatikan guru yang sedang menjelaskan di depan dengan muka yang di tekuk dia terus memendam amarahnya " sialan dia sudah membuatku menjadi orang yang mengerikan huh... Untung dia tidak ada disana "
Bersambung~~~
Jgn lupa voment gess kuh
Hehehe
KAMU SEDANG MEMBACA
COLD MEET SHY (Pokoknya Update Tapi Gak Nentu)
FanficBaca aj siapa tau tertarik, gxg area gk suka cari aj cerita lain bruh...