COLD MEET SHY (Pokoknya Update Tapi Gak Nentu)

part 6

Hai gesss iam back again dengan cerita yang kurang tau kelanjutannya kyk apa tapi bakal gua bikin seseru mungkin jadi stay tune ye

JEONGYEON POV

Aku hanya bingung kenapa ayah begitu menginginkan ku untuk menjadi penerus nya, ya bukan berarti aku tak mau kerja tapi aku ingin bekerja dan menerima jabatan itu dengan kerja keras ku, dan pastinya aku tidak mau membebani Lisa karena ayah dia harus bekerja sebagai sekertaris ku aku tau dia masih ingin menari seperti dulu tapi ya mau bagaimana lagi kami berdua sudah dari awal di percaya lagi pula tidak ada gunanya melawan karena kami sangat mematuhi peraturan mereka selagi itu tidak merugikan ku dan Lisa.

JEONGYEON POV END

Jeongyeon sedang pergi ke coffe shop dan berjalan-jalan sore sambil menenangkan pikiran, dia membeli americano kesukaannya dan duduk di sebuah taman. Biasanya dia bakal duduk sambil termenung hingga malam kali dia tidak di telfon mungkin dia tidak akan sadar, seperti sekarang ini dia sedang menatap gelasnya yang sudah habis dan duduk di tengah taman yang tidak terlalu terang menatap langit, lalu menatap gelasnya lagi begitu terus hingga suatu suara yang membuat nya menengadah

"Lepaskan...bam..aku...."

"Aku sudah habis kesabaran menunggu mu untuk mencintai ku tapi kau tidak juga bisa mencintai ku apa kau tau aku lelah, aku lelah dengan kepura-puraan ini, kalau saja bukan karena duit mu dan menghancurkan segala yang ayah mu punya aku tidak akan mengejarmu sampai disini, tapi sebelum itu aku akan hancurkan putri kecilnya ini Hahahaha"

Jeongyeon terus melihat keributan itu sampai dia...

BUGH...BUGH..

MINA POV

Aku dibawa paksa oleh Bambam dan aku tidak tahu tujuannya kemana dia terus memegang tangan ku dengan erat " lepaskan bam...ini sakit kau tau tidak" keluh Mina, tapi Bambam tidak menggubrisnya

Aku dibawa menuju sebuah taman yang sudah sangat sepi dan redup dan dia mulai menarikku lagi lalu dia melepaskan ku dengan sangat kasar
Lalu tiba-tiba dia memaki ku dan

"Aku sudah habis kesabaran menunggu mu untuk mencintai ku tapi kau tidak juga bisa mencintai ku apa kau tau aku lelah, aku lelah dengan kepura-puraan ini, kalau saja bukan karena duit mu dan menghancurkan segala yang ayah mu punya aku tidak akan mengejarmu sampai disini, tapi sebelum itu aku akan hancurkan putri kecilnya ini Hahahaha"

Dia hanya meminta aku demi uang, dasar sialan
Dan semakin lama dia memojokkan ku dan membuat ku tak bisa bergerak "ayo kita bermain sedikit sayang agar kau tak melupakan ku" katanya aku segera memberontak dan menamparnya

"Apa maksud mu hah aku bukanlah jalang yang sering kau permainkan aku tak semurah itu kau tau" aku sedikit berteriak, mungkin saja akan ada orang yang mendengar ku

"Aku tidak peduli kau saja yang dari awal sudah membuatku gila dan terus mengejar mu belum lagi ayahku yang sangat terobsesi dengan duit ayahmu dan ingin menjatuhkan nya" ujar Bambam

Aku memberontak terus dan masih berharap ada orang yang menolongku tapi sepertinya itu akan sia-sia saja karena disini terlalu redup dan sepi, tapi tiba-tiba

BUGH....BUGH....

"Hei kau pecundang....kau mau duit kan ini ambil"  kata wanita yang baru saja memukul Bambam dan aku yakin bahwa itu sangat sakit karena pukulannya sangat keras

MINA POV END

Jeongyeon maju dan memukul laki-laki itu " hei pecundang... Kau ingin duit ini ambil" kata Jeongyeon sambil mengeluarkan beberapa duit dari dalam dompetnya.

" Kau siapa hah berani mencampuri urusanku hah" kata laki-laki itu sedikit berteriak

" Ah..kau.. laki-laki pecundang yang memukul ku itu ya, wow kau berani juga menghancurkan anak orang sudah berapa banyak hah" kata Jeongyeon sedikit menahan amarahnya

"Bacot kau....."

BUGH....BUGH.....

"AKH...." erang Jeongyeon

"Kau itu perempuan jalang yang menarik ya akan kubuat kau mati" ucap Bambam sambil mencekik leher Jeongyeon

"K..ka..kau..it..itu.kh..hah..cu..cum..cuma..pe..cun..dang..y..yang...ingin...hawa...nafsu...d..dan..uang...cih" ujar Jeongyeon sambil terengah-engah karena leher yang di cekik

Sementara Mina hanya bisa ketakutan dan tak tau harus berbuat apa karena dia terlalu takut dengan pertengkaran mereka

Lalu Jeongyeon mengambil batu yang ada di dekatnya dan langsung  memukulkan itu ke kepala Bambam, Bambam pun terhuyung dan kepalanya berdarah di ke sempatan ini Jeongyeon langsung memukul Bambam bertubi-tubi tanpa ampun

Mina yang melihat itu dia langsung berlari menuju mereka dan memberhentikan Jeongyeon tanpa pikir panjang Mina langsung memeluk Jeongyeon dan Jeongyeon pun mulai berhenti memukul Bambam,

"Su..dah he..hen..hentikan itu mengerikan" ujar Mina yang sedikit takut akan amarah Jeongyeon

Di sisi lain Lisa mencari berkeliling kota dengan mobil untuk mencari Jeongyeon dan tujuan terakhir nya  adalah taman yang biasa Jeongyeon kunjungi dan akhirnya dia melihat Jeongyeon dari seberang yang sedang memukuli seorang pria.
Lisa keluar dari mobil dan berlari
"JEONGYEON EONNIE.." Lisa berteriak sambil berlari dan menghampiri Jeongyeon

Saat tiba di tempat Jeongyeon, Lisa melihat dia sedang di peluk oleh Mina pun langsung merangkul Jeongyeon " eonnie kau tidak apa-apa kan?" Tanya Lisa

"Ya aku tidak apa-apa" ujar Jeongyeon

Dan pada saat itu juga Bambam kabur dari tempat tadi langsung menuju mobilnya dan pergi melarikan diri.

Jeongyeon melepas rangkulan Lisa dan menuju tempat Mina yang sedang berusaha menenangkan diri

"Kau...tidak... apa-apa kan?" Tanya Jeongyeon sedikit ragu

" Ha.. harusnya..aku yang bertanya padamu, dan sebagai tanda terimakasih ku lukamu biar aku yang obati ya?" Tanya Mina

"Baiklah kalau begitu Lisa kita ke apartemen ku"
Ujar Jeongyeon yang langsung di anggukkan Lisa

"Tapi aku akan menelfon teman ku dulu ya agar dia tahu keberadaan ku" pinta Mina

"Baiklah"ucap jeong lembut

"Halo eonnie aku akan ke apartemen teman ku ya "

"Apa..kenapa tiba-tiba kalau begitu aku ikut dimana komplek apartemen nya?"

"Oh.. ayolah eonnie ini hanya sebentar......"

"I will not leave you "

" Okey "

Bersambung........

Sorry ya gess lama update sibuk banget ini soalnya malah suruh buat-buat video lagi, tuh kan malah curhat aku yaudah intinya jangan lupa voment ya bye....