Gay Bestfriend

47

"Enak kan? Ya iyalah gua yang bikin," ujar Beomgyu bangga.

Yunseong mendelik, "Nggak lo doang ya, nyet."

Reina mah diem aja, gatau tuh lagi mikirin apa.

Yunseong yang sadar langsung nyenggol lengan Beomgyu.

"Apaan?" tanya Beomgyu.

"Itu si Reina," bisik Yunseong.

Beomgyu beralih menatap Reina, Reina sendiri masih sibuk makan tapi dari tadi dia ga berkomentar apapun.

"Hm, seret juga ya. Gua ambilin minum dulu, oke?" Yunseong menepuk pundak Beomgyu sebelum masuk ke dalam rumah Beomgyu.

Sekarang di gazebo rumah Beomgyu tinggal mereka berdua aja. Hening banget. Beomgyu sampe kayak, 'nih Reina kesambet gak sih?????'

Tapi beberapa detik kemudian Beomgyu sadar, fix ini sih Reina ngeliat pas Minju meluk dia tadi.

(MAU JUGA PUNYA DOI SEPEKA BEOMGYU HEU)

"Rei," panggil Beomgyu.

Reina mendongak tapi ga nyaut.

"Rei, tadi gak kayak yang lu pikirin." Beomgyu lalu menatap Reina serius, "He, bukannya kita bilang mau saling jaga kepercayaan?"

"Emang nya gue ngomong apaan coba," gumam Reina.

"Tatapan lu itu gak percaya kan?"

Reina menggeleng, "Nggak."

"Terus apa?"

"Cuma badmood aja."

Beomgyu tiba-tiba malah senyum,
"Aiguuu lucu bener cewek gua. Cemburu nih?" goda Beomgyu.

Reina mendengus,
"Gajelas."

Beomgyu berdiri lalu jongkok di depan Reina yang masih duduk,
"Reina."

"Apa?"

"Gua sayang lu."

AnjIR TIBA-TIBA BANGET!1!1!1 -rei

Reina hampir keselek. "Hah?"

"Gua sayang lu, lebih dari sahabat. Gua pengen jadi orang yang selalu bisa lu andelin, Rei. Selalu ada di setiap saat lu butuh."

Reina tersenyum,
"Makasih, Beomgyu."

"Hm?"

"Gue juga sayang sama lo."

"Sebagai sahabat?"

"Lebih dari sahabat."

Beomgyu menggenggam kedua tangan Reina dan tersenyum.

"Gua ga nyangka kita bakalan ada di tahap ini," kata Beomgyu.

"Hehe gue juga ga nyangka, Gyu. Gue kira ini cuma rasa sepihak aja."

"Nggak, gua yang mikir gitu. Gua kira cuma gua aja yang sayang dan suka banget sama lu. Tapi setelah gua tau lu juga ngerasain hal yang sama, gua sekarang gatau ada atau nggak kebahagiaan yang lebih indah dari ini."

Reina terkekeh, "Apa sih, Gyu."

>>>>

"Jadi, kalian pacaran?"

Reina dan Beomgyu saling berpandangan.

"Nggak."

"Yoi."

Yunseong memasang tampang malas,
"Yang bener anjir. Kalo nggak, gua mau pepet Rei nih."

Beomgyu memukul kepala belakang Yunseong. "Anjir, apa-apaan lu!"