Siapa? Siapa? Siapa?

3

"Hey nak jangan melamun saat eomma memberikan nasihat nak" ucap Namjoon memecah lamunan Hoseok

"Mianhae, appa eomma"

"Gwenchana" ucap Seokjin

"Sudah sudah, Hoseok-ah kau nanti sudah boleh pulang saat cairan infus itu habis. Selagi menunggu kau ingin apa? " Tanya Seokjin pada Hoseok anaknya

"Aku ingin Jungkook eomma"

"Yak, selain Jungkook sayang, yang lain saja ya" bujuk Namjoon

" Baiklah aku ingin pacar appa, eomma" kini malah meminta pacar.

"Yak dasar jomblo. Selain itu, makanan atau apa yang membuatmu bahagia "

"Baiklah aku ingin segera pulang aku tak suka di sini bau obat" kini Hoseok minta pulang

"Baiklah appa akan panggil suster untuk mencopot selang infus mu"

"Baiklah appa, gomawo"

Kinj Namjoon sedang mencari suster untuk melepaskan selang infus milik anaknya.

"Sus... Sus...suster" pangil Namjoon pada suster yang ada di hadapannya

"Apa seh, situ panggil saya?"

"Kagak saya lagi manggil Garaga ulernya si Panji " Namjoon sewot

"Lah terus situ ngapain manggil manggil saya, bikin sewot aja"

"Ya ampun kek gini nih orang lemot, mba kalau saya panggil garaga gak bakal disini manggilnya. Saya disini manggil mbak suster buat melepas selang infus anak saya mbak"jelas Namjoon

"Oh... Bilang dong dari tadi bikin sewot aja"

"Aaaaaaaaa kenapa sih orang orang di rumah sakit ini aneh semua" Namjoon frustasi
.
.
.
.
.
.
.
"Permisi saya mau melepas selang infus milik pasien" suster meminta izin pada pasien

"Baiklah silahkan suster"ucap Seokjin mempersilahkan suster

"Suster punya kenalan cogan free gak suster?" Hoseok bertanya pada suster

"Maaf gak ada mas, saya ngak punya kenalan cogan free" ucap suster

' aku gak akan kasih tahu padamu sebenarnya aku punya cogan free, tapi aku aja jomblo ngenes masak mau kasih cogan ku ke kamu sia sia nanti aku akan mati jomblo kalau begini' batin suster

"Mbak sus kenapa malah ngelamun ini cepet di copot selangnya saya mau cari cogan, cepetan" ucap Hoseok tak sabaran

"Iya mianhae"

"Hoseok-ah kamu ini cogan mulu nanti cogannya kalau udah sembuh" ucap Seokjin menasihati anaknya

"Eomma aku jelaskan Jomblo itu tidak mau apa apa, yang jomblo mau itu pacar" ucapan Hoseok menggambarkan bahwa mode alay dalam diri Hoseok sedang on

"Maaf situ jomblo yah?, saya anti sama yang namanya jomblo"ucap suster menjauh dari Hoseok

"Lah situ punya pacar?" Tanya Hoseok

"Hehehe kagak, saya juga jomblo" jawab suster cengingiran

"Jadi situ anti sama diri sendiri. Btw mbaknya kok bisa jomblo, cerita dong kepo nih"

"Jadi gini mas ceritanya, saya itu dulu punya pacar, cakep bener,tajir, baik pokonya perfect deh. Lah suatu saat saya tu coba coba."

Perkataan suster terpotong omongan Hoseok.

"Coba coba apa mbak, coba selingkuh ya" tebak Hoseok

"Kagak, saya itu coba coba menjomblo eh malah keterusan sampai sekarang" tiba tiba hening melanda.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"Huweeeee.......saya menyesal karena telah coba coba menjomblo, sampai sekarang saya belum laku lagi huweeeeee....... Hiks...hiks...hiks..."

"Hiks.....hiks.....saya terharu dengan cerita mbak,tapi tenang mbak nanti saya bawa ke dukun deh buat pasang pelet biar banyak yang tertarik, tapi sekarang copotin selang infus ini dulu saya udah nggak tahan bau obat" ucap Hoseok menenangkan mbaknya

"Saya sudah pasang pelet mas, pelet lele, pelet ayam, bahkan pelet onta, gak ada yang mau sama saya huweee......hiks.....hiks.....mungkin ini sudah takdir saya mati menjomblo.....hiks.....hiks..."

"Mbak curhatnya nanti deh copotin ini dulu dari tadi kagak jadi di copot" ucap Hoseok sambil menunjukan selang infus di tangannya

"Mianhae malah curhat saya jadinya, sekali lagi mianhae hiks...hiks..." Suster yang merasa tidak enak meminta maaf pada pasiennya

Di sisi lain Namjoon dan Seokjin hanya geleng geleng kepala, heran dengan tingkah laku suster dan Hoseok yang notabenya Jomblo.

"Jja, selesai  sekarang anda sudah diperbolehkan pulang ya, oh iya bapak ibu mohon pola makan anaknya dijaga ya, dan hindarkan anak anda dari stres.
Terima kasih" ucap suster menjelaskan

"Baiklah suster, gomawo sudah merawat anak saya"ucap Namjoon sambil membungkukkan badannya

"Nee, kalu begitu saya pergi dulu, pai pai"

Kini suster sudah pergi, dan Hoseok sedang bersiap siap pulang.

Setelah dirasa cukup mereka bertiga segera berjalan menuju parkiran rumah sakit.

Saat sampai mobil ternyata sudah ada surat tilang pelanggaran dari polisi, karena menerobos lampu merah saat mengantar Hoseok ke rumah sakit tadi.

Mau tidak mau Namjoon membayar denda, sebenarnya mereka itu Holang Kaya, tapi suka sayang kalau harus keluar uang untuk hal hal yang tak berguna, tapi mau bagaimana Lagi ia harus membayar atas tindakannya sendiri

Tbc

Gomawo udah pada mampir di cerita ini

Garing ya "kriuk"

Mwehehehehe