#7 kehidupan tanpa Nelson

582 55 14
                                    

I'm back from my bed >-< (ya ini juga bikinnya sambil rebahan sih :v)
Jadi ges maap aku dah lama ga post karena... Yep, online learning -~- dan ya disini aku coba ubah dikit cara komunikasinya jadi ya.. Begitu :v
Okelah ga penting juga ya kan :v eh iya btw maaf klo ada typo typo, ganti keyboard soalnya :v
-----------------------------------------------------------------

Ani, tadinya ku kira kamu adalah gadis yg berbeda di kampung ini. Tapi ternyata kamu sama saja dengan gadis murahan lainnya!

Tidak rhom-

*pip* (ceritanya matiin TV :v)

"Hee?! Jangan dimatiin khak Elthpan! Nepvin lgi nomnton!!" Nevin memukul mukul tangan Erpan yg baru saja duduk disamping Nevin.

"Kmu masih kecil, mana boleh nonton begituan"-Adhit
"Ihh tpi Nepvin mau tomnton! Celu taukkk!!!" Nevin melipat tangan didadanya tanda ia sedang marah, Matanya juga sedikit berkaca kaca.

"Udah kasih aja napa si, ntar nangis kita juga kan yg ribet"-Zen
"Ni anak mau jadi apa gedenya kalo waktu kecilnya aja udh dikasi tontonan kek gitu?"-Erpan
"khak Elthpan juga khan celing nomnton begituan, jadinya toxic tuh ngomongnya" ucap Nevin sambil terkekeh pelan.

"Lah? Kok ni anak bisa tau?"-Erpan
"Em.."-Adhit
"Elu?"-Erpan
"B-bukan! Bukan gw! Bye!"-Adhit
"HEH SINI LO BANGS*T!"-Erpan

"Khak Jen!"-Nevin
"Hm?"-Zen
"Bangcat itu apa?"-Nevin
"Heh! Jangan ngomong gitu! I-itu.. Ck"-Zen

*plak!! Bugg!*

"Aw!! Sakit any-.." -Erpan
Zen menutup mulut Erpan agar tidak berkata toxic didepan anak kecil yg sedaritadi bengong memperhatikan kelakuan mereka.

"Napa si?!"-Erpan
"Lo daritadi ngomong kasar didepan anak kecil gobl-" -Adhit
"Lu juga sama!!!"-Zen
"Ya kalo lu mukul mereka depan anak kecil, itu sama aja lu juga salah"-Nelson

"Lah iya ya ._."-Zen
"Hadeh.." Nelson pergi kedepan kulkas untuk mengambil suatu camilan yang bisa ia makan.
"Eh Nel"-Adhit
"Ha?"-Nelson
"Lo bukannya kuliah hari ini?"-Adhit
"Hu-um, knp?"-Nelson

"Belum siap siap?"-Adhit
"Gw berangkatnya mau siang aja, kalo pagi nanti disuruh lembur (eak lembur gak tuh :v)"Nelson lanjut melahap makanan yg ia ambil tadi.
"Sekarang jam 1 loh nel ._."-Adhit
"Oh...... HAH?! ANZENKKK" Nelson lari kekamar mandi, tak peduli dengan camilan yg ia makan tadi.
.
.
.
.
.
"Gw pergi dulu ya Pan, bilangin ke yg lain gw berangkat sekarang"-Nelson
"Ho'oh, dah buru sono"-Erpan
Nelson memasuki mobil dan melaju kekampusnya.
.
.
.
.
.
"Ya baik anak anak, apakah kalian puas dengan libur kalian kemarin??"-pak guru
"Puas pak!"-murid murid
"Nah sekarang bapak akan memberikan jadwal baru, yg pertama jadwal masuk. Jadwal masuk telah diubah dari 06.30 menjadi 06.00, jadi usahakan kalian jangan ada yg telat lagi ya! Nah yg kedua.."-pak guru

"(Ga boleh telat..? Berarti gw harus nginep dirumah dong? Halah e'ek.)"-batin Nelson
Jam belajar pun telah berlalu. Yap, semua murid dipersilahkan untuk pulang.

"Hadehh masa gw harus pisah sama temen temen gw 1 bulan? Gile tu guru." Nelson mendengus kesal mendengar pengumuman yg baru saja gurunya berikan.

*drrt.. Drrt..*

"Astaga... Ya halo?"
"........"
"Oh, eng... Kayaknya gw ga bakal ikut dulu deh Pan.. "
"......."
"Yaa biasalah, ada perubahan jadwal jadi gw ga bisa nginep di apartement dulu 1 bulan kedepan."
"......."
"Ya gw tau, tapi mau gimana lagi"
"......"
"Ish lo ada ada aja, yg ada gw meninggoy klo ngomong gitu"
"......."
"Ok bye!"

Baby Nevin (Nevin Gaming & 4Brothers)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang