"Suka suka lo pada dah." Kata Prilly mendengus kesal.
"cepet lambat atau lambat lo juga bakal harus move on kali, engga mungkin kan jadi perawan tua." kata Ricky membuat Mila terkikik geli.
"Ya kali jadi perawan tua, ya bukan sekarang lah juga lah Ky." kata Prilly.
"Tapi yang Ricky bilang bener, lo ga mungkin selamanya ga move on kan?" Tanya Mila.
"Mil.. Plis gua belom mau bahas, yang penting gua udah jalanin kayak biasa kan?" Jawab Prilly.
"iya tapi lo juga harus pikirin omongan ricky." kata Mila.
"Udah Mil, jangan paksa Prilly mulu, aku yakin dia pasti bakal move on tapi engga sekarang.. jangan dibahas." Kata Kevin.
"Ah Kevin paling pengertian deh." Jawab Prilly.
"Parah banget kita kan juga berusaha ngertiin lo bos." Kata Ricky.
"Gue ngerti kok, gua tau lo orang mau yang terbaik buat gue, gue bakal berubah buat kalian." batin Prilly.
"Prill?" Tanya Kevin.
"Ah? kenapa Kev?" Tanya Prilly.
"Engga , lo aneh." kata Ricky.
"Gue cuma kangen dia." kata Prilly.
"Udah lo mau makan apa dah Pril? gue beliin deh." Tanya Mila.
"Nasi goreng sama es teh." Kata Prilly.
"ky,kev? biar sekelian." Tanya Mila.
"Nasi sama ayam kremes es teh aja deh." kata Ricky.
"Aku samain sama kamu deh." Kata Kevin sambil mencubit pipi Mila.
"Sebenernya Prilly kenapa sih?" Batin Ali.
"li?" Tanya Kevin menghampiri.
"eh? Eh? Kenapa?" Tanya Ali.
"jangan liat sebelah prilly ya dia pacar gue namanya Mila, prilly aja" Kata Kevin membuat Ali mengerutkan kening.
"bukan tipe gue kok kev, cuma liat kok seru banget, bukannya ricky?" Tanya Ali.
"ga kok mereka ber 3 sama Mila sahabatan dari kecil" Jawab Kevin.
" oh gitu " kata Ali.
"ada yg mau tanya?" Tanya Kevin
"Engga kok, makasih ya by the way." Kata Ali yang diangguki Kevin.
Apa yg Ali pikirkan?