02'

3 0 0
                                    

"Iya kak, tadi tuh pas aku duduk mereka sok banget deh apalagi yang sok banget cool itu kalo gasalah namanya Ryan, eh Bryan kak namanya." Gerutu Aleena pada Sabrina diperjalanan pulang.

"Kamu ke kantin fakultas Seni?"

"Ketemu Bryan sama Dery?" Kata Sabrina seperti tidak menyangka adiknya bertemu dengan most wanted di kampusnya.

Aleena menjelaskan bahwa benar ia bertemu dengan cowok most wanted di kampus kakaknya. Sabrina sangat kenal dengan Dery, bukan dengan Bryan. Karena Dery dan kakaknya Aleena pernah menjalin hubungan.

"Waw aku ga nyangka ketemu mantan kakak waktu SMP hahaha" Ucap Aleena sembari tertawa geli.

•••

Bel pulang sekolah pun sudah terdengar, murid - murid SMA YAMATAMA pun berhamburan keluar kelas menuju gerbang sekolah. Tetapi tidak untuk Bio dan Riga, mereka menuju ke ruang BK untuk menemui Bu Rama untuk konsultasi masalah perkuliahan.

"Gimana Bi, kamu sudah siap untuk tes tahap 2?" Tanya Bu Rama

"Siap Bu, udah jauh - jauh hari banget saya siapnya. Gatau kalo Riga." Ucap Bio sambil menengok kearah Riga yang sedang makan kacang yang berasal dari meja Bu Rama.

Murid yang sedang berkonsultasi bebas untuk memakan apapun yang ada di meja Bu Rama. Karena Bu Rama adalah tipe guru BK terbaik yang pernah ada.

"Eh heum saya siap Bu, tapi beda kampus sama Bio. Kalo saya maunya sekampus aja sama kakaknya si Aleena anak OSIS hehe."

"Kalo sekampus sama Bio saya belum siap Bu kejauhan" Ucap Riga dengan santainya.

"Hah? Jadi lo mau sekampus sama Kak Bina? Gila ya lo ga bilang gue" Kata Bio dengan herannya.

Bio dan Sabrina cukup akrab, tidak seperti Aleena dan Bio yang tidak pernah akrab. Menyapa pun tidak pernah. Mereka hanya sering berpapasan di sekolah saja, terutama saat menuju toilet.

"Bu, kira-kira saya bisa lolos ngga ya ditahap 2 ini? Dan katanya kalau lolos di tahap 2 bakalan gampang nantinya pas tes wawancara terakhir ini" Kata Bio dengan pengucapan seriusnya dan mengabaikan Riga yang masih mengunyah kacang.

"Kalau kamu bersungguh - sungguh pasti lolos. Ada kok angkatan 3 tahun diatas kamu yang lolos, berarti calon kampus kamu nantinya bakalan tau kalau ada alumni sekolah kita yang udah berhasil masuk kesana"

Bio mendengar penjelasan Bu Rama dengan serius sembari mengangguk - anggukan kepala.

"Oh iya Bio, Riga. Di sekolah kita ada juga yang sudah daftar ke tes tahap 2 ke Jepang lho" Ujar Bu Rama mengagetkan.

"Cewek apa cowok Bu? Siapa?" Kata Riga dengan hebohnya.

"Lah, kok jadi lo yang kepo"

"Cewek lho anaknya" balas Bu Rama sembari tersenyum.

•••

Bio dan Riga sudah selesai berkonsultasi dengan Bu Rama, mereka memutuskan untuk pulang kerumah masing - masing. Tidak lupa Bio untuk menjemput Salsya dari rumah temannya. Salsya setiap pulang sekolah tidak pernah langsung pulang karena dirumahnya tidak ada siapa - siapa, Ibu mereka sedang bekerja di restoran milik Om dari Aleena, jadi Salsya untuk sementara selalu pulang sekolah melipir sebentar sampai jam 4 sore dirumah temannya.

"Ca, kamu udah makan belum?" tanya Bio yang masih berdiri didepan rumah temannya Salsya.

"Udah Mas, pake ayam goreng bikinan mama nya Amara loh enak banget tapi masih enakan buatan Ibu" Balasnya dengan ceria. "kita langsung pulang aja deh Mas aku capek"

"oke"

•••

Satu bulan pun berlalu, beberapa hari lagi Aleena dan Bio akan mengikuti tes tahap 2 yang akan segera dilaksanakan di Aula Jakarta.

Riga bacot : Bi, gue dah tau siapa yg bakalan saingan sm lo tes thp 2 HAHA

Melihat notif whatsapp dari Riga membuat Bio berpikir panjang, siapakah cewek di sekolahnya yang ikut tes tahap 2 tersebut. Bio tidak mau memiliki saingan satu sekolah untuk kuliah di Jepang.

Bio memutuskan untuk membalas pesan dari Riga.

Bio : jangan sok tau deh lo, emg siapa sih?

Riga bacot : ntar jg lo tau dah sana lo belajar ae

Bio pun semakin penasaran ia ingin mencoba mencari di website resmi kampusnya untuk melihat daftar nama anak di SMA YAMATAMA yang mengikuti tes tersebut tetapi hasilnya NIHIL, Bio tidak dapat mengaksesnya karena bersifat privasi.

Di tempat lain pun Bio selalu memikirkan siapa teman sekolahnya yang akan menjadi saingannya, ia berharap bukan teman akrabnya. Saat berbicara dengan Ibu maupun Salsya, Bio selalu tidak fokus karena memikirkan pelajaran yang akan disiapkan saat tes tahap 2.

•••

Tiba saatnya waktu yang ditunggu - tunggu Aleena dan Bio pun datang, tes tahap 2 kampus yang diidamkan oleh Aleena sejak duduk dibangku SMP, Aleena sangat berharap ia bisa lolos tes tahap 2 ini.

Aleena telah sampai di Aula Jakarta dan mencari ruangan yang sudah ditentukan. Dari kejauhan ia melihat laki - laki yang pernah ia temui tetapi kurang jelas visualnya karena terhalangi peserta tes yang berlalu lalang.

Tiba - tiba

"Hah, lo ngapain?"

•••

Yayyyy selesai part 2 nyaa yuhuuu, maaf bangett kalau belum maksimal disetiap part nyaa mohon kritik dan sarannya ya💜

by the way, ada yang penasaran ga ya Aleena ketemu sama siapa? yang bisa tebak aku kasih virtual applause + hug 😂🥰

Makasih guys yang udah baca sampai part ini semoga betah ya buat nunggu part selanjutnya, oiyaa buat info nih jadi nanti ada latar yang aku cepetin ya biar kalian ga kelamaan nunggu buat di Jepang nya, karena aku juga ga sabar buat latar di Jepang he he he~
Jangan lupa voment nya yaa all💜

Selamat Ulang Tahun NKRI 🇮🇩

17 Agustus 2020

-Tiara-

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 17, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

TEMUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang