[1] 𝗕𝗹𝗮𝗰𝗸𝘃𝗲𝗹𝘃𝗲𝘁 𝗳𝘁.𝗯𝗼𝘆𝘀 ; 𝗗𝗢𝗜

𝟙𝟞. 𝕃𝕒𝕤𝕥 (𝕡𝕦𝕥𝕦𝕤)

Happy reading♡

.

08.00 malam
----

"Lo kenapa Joy?" Tanya Irene yang baru saja masuk kedalam kamar Joy.

Irene heran, keadaan Joy sekarang sangat tidak baik, dengan air mata yang banjir di wajahnya dan kamarnya yang berantakan.

Joy yang sedang menunduk bersila diatas kasurnya hanya menoleh pada Irene.

"Joy.."

"Ren.."

"Kenapa? Sungjae ya?" Tanya Irene, yang sudah menduga.

Joy mengangguk, lalu memeluk Irene yang sudah duduk disebelah nya.

"Naeun?"

Lagi-lagi Joy mengangguk atas pertanyaan Irene.

Irene menghela nafas berat.

"Dari awal juga udah keliatan kali Joy. Kalo Sungjae tuh emang masih cinta sama Naeun" Ucap Irene mengusap kepala Joy lembut guna menenangkan gadis itu.

Joy mengangguk sambil sesenggukan, ia jadi mengingat kejadian tadi siang, dimana Sungjae mendatanginya ke kelas, dan memberitahu kalau ia sudah balikan dengan mantannya itu.

Jadi, selama ini ia dianggap apa olehnya? Ya, walaupun mereka tidak sampai pacaran tapi, apa perhatian yang Sungjae berikan selama ini untuknya hanya sekedar guyonan.

"Udah Jan nangis lagi, nanti gue kenalin Lo sama sepupu gue. Lagian Lo udah kelamaan nge jomblo" ucap Irene mutlak didengarnya.

"Apasih!? Gue g---"

"Gue jamin dia ganteng, Lo gak liat gue cantik kek gini?"

"Apa hubungannya t--"

"Ya kalo gue cantik, otomatis dia ganteng kita kan masih sodara"

Joy menghela nafas kasar, lalu ia berbaring di ranjangnya dan membelakangi Irene.

"Gausah sok gamau-gamau Lo! Awas aja nanti kalo mau" ucap Irene lalu beranjak pergi dari kamar Joy.

"Bodo amat taik"

Ini sudah menginjak ke 2 bulan yang lalu, dimana Wendy dan Suga sudah tidak berkomunikasi lagi, bahkan saat dikampus pun mereka seperti orang yang tidak pernah kenal.

Entah, siapa yang mendahului. Tetapi, mungkin mereka benar-benar sudah tidak memiliki hubungan tanpa kata putus.

Dan, lihatlah sekarang walau Blackvelvet dan Squadnya Mino kini tengah berkumpul di cafe, duduk melingkar.

Tapi, Wendy dan Suga hanya diam. Bahkan melirik pun mereka enggan.

"Eh, Wen. Gimana hubungan Lo sama Mark? Berkembang gak?" Tanya Rose tiba-tiba membuat suasana menghening mendadak.

Jaehyun yang duduk disebelah Rose menyenggol tangan Rose, sambil menggeleng.

Wendy tersenyum, lalu tanpa mereka sangka Wendy mengangguk.

"Iya, bukan berkembang lagi malahan kita ada rencana bakal ke jenjang yang lebih serius" ucap Wendy.

Semua orang terkejut dibuatnya, tapi tidak dengan Suga.

"Selamat, Lo pantes dapet yang terbaik. Semoga aja nanti Mark gak kayak 'ntu' yang lebih milih cewek lain" Sindir Jisoo ditempatnya.

Wendy terkekeh lalu menyesap secangkir teh nya.

"Iya, makasi"

________

TBC

....

Thank u

_______

Eh btw, aku cerita nya udah sampe sini aja gimana?

Lagian kalian udh bisa nebak gak sih, siapa aja yang gak jadiin aku ship di cerita aku selanjutnya.

Nanti, aku sambung-sambung sama cerita selanjutnya tentang kenapa mereka bisa putus dan kenapa mereka bisa sampe berkeluarga.

Gimana, gimana, gimana? Komen dongg.

Aku langsung lanjut aja ke story selanjutnya atau gak???

Makasiii♡

Bonus pic sepupunya Irene yang mau dikenalin ke Joy :