Chapter 4

78 7 1
                                    

Keesokan harinya hari ini jadwal BTS untuk Comeback di Musik bank,sedangkan Aira masih berada dirumah sakit karena masih belum diperbolehkan pulang,Usai bangun Aira memutuskan untuk mengambil tas bawaanya dan terlonjak kaget melihat Tab kesayangannya retak

"HUAAAAAA!!!MAMA GIMANA INI TAB NYA RETAK DAN GABISA HIDUP LAGI"Teriak histeris aira menatap tab ponselnya nanar memakai logat bahasa indonesianya.Beruntungnya kamar rawat inapnya kedap suara sehingga dia bisa teriak sekencang-kencangnya

"Hiks..Hiks..Arghhh bagaimana ini?"Aira menangis sesegukan kembali dengan bahasa koreanya

Aira memutuskan untuk menyimpan tab saja nakas dengan perasaan kesal,marah,sedih.Karena tab nya itu sudah menemaninya diusia muda.Setelah dirasa lebih baik,Aira memutuskan untuk menatap jendela dengan wajah sembab

Tak lama kemudian,dia tak mendengar langkah-langkah banyak orang yang datang kemari karena pandangannya kosong,Setelah membuka pintu menampikan ke 7 pemuda tampan memasuki kamar aira

Awalnya mereka mengira Aira tidak ada,namun mereka melihat aira berdiri menatap jendela luar dengan tatapan kosong,membuat kebingungan para member BTS

Taehyung yang memiliki mata tajam tanpa sengaja menoleh kearah nakas yang berisi Tab ponsel Aira retak,seperti nya taehyung mengerti mengapa Aira seperti itu.

Taehyung memutuskan untuk mengwa Manager Sejin untuk meminta membelikan sesuatu selagi manager itu berjalan menuju kerumah sakit.Setelah dirasa selesai taehyung tersenyum puas

Aira tersentak kaget saat menyadari orang masuk,dia lantas menoleh cepat dan terkejut ada member BTS

"Apa yang Ka--kalian lakukan?"gugup aira karena mendapat tatapan selidik dari member BTS

"Kau sedang apa disana?menatap jendela dengan kosong?"selidik jimin bertanya-tanya

"Aahh itu..Aku hanya ingin melihat pemandangan saja sunbae-nim"ucap Aira tenang

"Mengapa matamu sembab?hidungmu memerah?"tukas Taehyung menatap Aira intens membuat semua member BTS mengikuti apa yang dikatakan Taehyung mereka melebarkan matanya terkejut

"Apa kau baik-baik saja?"ujar Jungkook cemas diikuti yang lain

"Aku baik-baik saja sunbae-nim hanya saja aku merasa rindu pada orangtuaku"jujur aira

Mereka bergumam lega,sekaligus merasa kasihan padanya.

"Aira.."panggil Namjoon lembut membuat aira menoleh ke arah namjoon

"Jangan formal pada kami ya,ucap informal saja ok"lanjut namjoon diangguki hoseok dan Jin

"Tap--"

"Tidak ada penolakan,tidak usah sungkan mengerti?"ucap jimin memotong ucapan aira

Aira hanya menghela nafas pasrah dan mengangguk tersenyum saja ke arah semua member BTS

"Sini kami membawa buah-buahan,kau mau makan apa?biar kami pesan,sebelum nya kami minta maaf tidak memesan langsung tetapi kami tidak tahu apa yang ingin kau makan"kata Jin menggaruk tengkuknya tidak gatal

"Tidak apa-apa Seokjin oppa,tapi maaf aku tidak bisa memakan makanan atau minuman haram"tutur Aira menunduk sesal membuat semua member BTS spontan berhenti menguyah makanan dan juga menentralkan ekspresi tersenyum kecil

"Eh..maaf kami tidak tahu,jangan menyesal seperti itu"sahut jin bersalah

"Tidak-tidakkk tidak apa-apa,maaf Jin Oppa"

"Tidak usah minta maaf ya,semua nya baik-baik saja sekarang ok"tutur Hoseok tersenyum manis menenangkan Aira

"Kau menggemaskan sekali Aira"celetuk jimin tersenyum kecil

My Girl Inner Strength [Mulai Revisi-END] •KIM TAEHYUNGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang