Chapter 48

28 3 1
                                    

Sudah 5 hari setelah pulang dari LA,dan mereka sekarang memulai aktivitas mereka masing-masing sesekali saling mengabari.Bahkan Aira juga disibukan dengan pekerjaan nya,begitupula dengan member bangtan disibukan acara-acara mereka,Kimmy yang menjadi detektif cukup sibuk menangani kasus.

Drt drt

Bunyi ponsel Aira berbunyi,beruntung keadaan caffe nya lengang.Sehingga dirinya cukup santai,Aira memutuskan merogoh ponselnya di apron yang melekat ditubuhnya.

Yoora Calling

Ponselpun diangkat sehingga headset transparan sebelahnya dibuka sebentar.Dan menempelkan benda persegi panjang itu ditelinganya

"Yeoboseo?"suara Yoora diseberang sana dengan nada antusias

"Eoh,Yoora-ya ada apa syang?ah bagaimana kabarmu disana?"ucap Aira tersenyum dibalik telepon

"Nee eonni aku baik-baik saja disini,bagaimana dengan eonni?heeseung?imy eonni dan rima eonni?aku sangat merindukan kalian"

"Aigoo,kami baik-baik saja disini Yoora-ya.Syukurlah kalau kau baik-baik saja disana.Aku juga merindukanmu anak bawel"ucap Aira terkekeh

"Aish..Eonni aku tak bawel"terdengar nada rengekan Yoora cukup membuat Aira terbayang bagaimana Yoora merengek menggemaskan seperti itu

"ah iya aku hampir lupa..Eonni lusa datang ya ke daegu bersama imy eonni,dan rima eonni karena aku ingin merayakan ulangtahun ayahku disini.Karena aku itu aku meminta tolong temani aku merayakan ayahku.Beliau juga bilang ingin bertemu dengan kalian"

Aira terdiam sejenak berpikir menimbang-nimbang"Hmm..arraseo nanti aku beritahu Imy,juga Rima eonni.Nanti kuhubungi lagi ya Yoo-ya"

Terdengar helaan lega di sebrang membuat Aira tersenyum tipis"Baiklahh..tadi aku menghubungi Imy Eonni juga Rima Eonni tapi sepertinya mereka sibuk karena tak mengangkat teleponku"

"Aigoo..gadis kecil ini"jeda Aira terkekeh"Nanti aku bilangin pada mereka kalau kau merindukan mereka."

Tak lama seorang pelanggan memasuki caffe lalu menghampiri kasir tempat Aira ditugaskan.Aira tersadar"Yoo-ah,nanti Aku hubungi lagi ya soalnya ada pembeli"bisik Aira pelan lalu langsung memutuskan telepon nya kedalam saku apron.

Mata Aira kini terfokus pelanggan"Ada yang bisa saya bantu tuan?"ucap Aira ramah

"Nee..saya ingin es milky chocolate 1 dan steak 1.Saya akan duduk dimeja itu"kata pelanggan dibalik maskernya menunjuk salah satu meja

Aira mengangguk mengerti tersenyum"Baik tuan..mohon ditunggu"ujarnya tersenyum ramah lalu memberitahu orang dapur tentang pesanan pelanggan tadi

"Jang oppa ada pesanan 1 es milky chocolate"jeda Aira mendapat balasan anggukan jempol lelaki itu tak lupa senyumannya

Mata Aira beralih menatap Somi juga Naeun,mereka merasa ditatap pun menoleh tersenyum seolah tahu isi pikiran Aira"biar aku saja"tawar Naeun sedangkan Somi mengangguk saja karena lelah.

Aira mengangguk"Steak nya 1"singkatnya tak lupa senyumannya.Aira merasa tak enak pada Somi terlihat pucat langsung menanyakan"Somi-ah,ada apa?kau sakit?lebih baik kau istirahat pulanglah wajahmu sangat pucat"lanjutnya nada cemas

Somi tersenyum lemah menggeleng menolak"An..anioo aku baik-baik saja Ra-ya"ujar Somi

Aira menggeram pelan"Yak!somi-ah jangan membantah eoh.Sudah ditegur Jang oppa,Naeun eonni untuk pulang istirahat,kami cemas tahu.Kami juga tak ingin kau kenapa-kenapa"tegur Aira tegas

Naeun,Jang mengulum senyum maklum disela-sela kegiatan untuk membuat pesanan pelanggan karena mereka sudah terbiasa dengan omelan Aira walaupun muda Aira begitu cukup tegas bahkan tak segan-segan menyuruh mereka untuk istirahat kalau capek yang ada nantinya Aira mengantikan posisi mereka ralat membantu

My Girl Inner Strength [Mulai Revisi-END] •KIM TAEHYUNGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang