Part 1: nice to meet you

808 25 0
                                    

--------------------------------------------

Aku tidak bisa meninggalkan semua ini, aku tidak bisa menjalani kehidupanku yang baru, aku tidak bisa meninggalkan semua yang indah disini, ya...aku akan pindah ke LA untuk waktu yang sangat lama, aku harus meninggalkan Annie, sahabatku sejak aku kecil, aku tidak menyangka bahhwa kami akan pindah ke tempat yang sangat jauh.

-----------------------------------------
08:00 PM
Dining Room

"Trisha, eomma ingin mengatakan sesuatu" eomma membuka pembicaraan

"Ada apa?" Aku meminum segelas air putih lalu melahap mashed potato buatan eomma.

"Sebelumnya ibu minta maaf, kau harus menerima ini semua"

"Ayolah eomma, bicara saja"

"Trisha...eomma minta maaf, karena kau kuliah di tempat yang jauh dengan tempat tinggal kita nanti, jadi kau tidak tinggal bersama kami" ucap eomma tiba tiba murung

"Apa?! Lalu aku akan tinggal dimana?" Aku shock

"Kami sudah menyiapkan tempat tinggal untukmu, letaknya cukup strategis dan sangat dekat dengan kampus barumu, jadi..." Ucap appa

"KALIAN JAHAT! KALIAN TELAH MEMISAHKANKU DENGAN SAHABATKU, SEKARANG KALIAN MEMBIARKANKU TINGGAL SENDIRIAN TANPA KASIH SAYANG KALIAN?! MENGAPA APPA, MENGAPA EOMMA?!" Aku menggebrak meja dengan kedua tanganku kemudian pergi meninggalkan appa dan eomma.

Aku menangis didalam kamarku, aku tak sanggup lagi, aku sangat senang bisa tinggal bersama dengan orang tuaku, bertemu dengan sahabatku setiap hari, dan menuntut ilmu di Seoul University, aku sudah cukup bahagia dengan semua ini, tapi ini semua harus berakhir begitu saja, bahkan aku belum mengucapkan selamat tinggal

Tiba tiba telepon genggamku berbunyi, aku pun melihat pesan dari Annie.

Trisha, kau sudah tidur? Aku hanya ingin mengatakan sesuatu yang tidak bisa aku sampaikan secara langsung, karena aku tak sanggup untuk mengatakannya.

Trisha, aku harap kau baik-baik saja disana, aku sangat khawatir denganmu, sungguh.
Trisha, terima kasih telah menjadi sahabatku selama ini, aku minta maaf apabila aku melakukan kesalahan yang membuatmu kecewa, maaf aku tidak bisa menjadi sahabat yang sempurna untukmu. Terima kasih karena kau mau mendengar isi hatiku ini, terima kasih telah menemaniku disaat aku sedang dalam suka dan duka, aku tahu sekarang aku akan kesepian tanpamu, aku harap kita akan bertemu lagi suatu hari nanti, Trisha.
Aku ingin bertanya, maukah kau pergi bersama denganku besok? Aku ingin pergi bersama denganmu untuk terakhir kalinya, aku mohon.

Tak sadar aku menitikan air mata, aku menangis lagi.

"Aku tak ingin menangis lagi. Ayo Trisha! Ini bukanlah perpisahan, kau akan bertemu lagi dengannya!" Batinku.

Lalu aku membalas sambil tersenyum,

:)
Kita tak akan terpisah ok?
Tentu saja aku bisa, aku juga ingin bertemu denganmu untuk terakhir kalinya. Aku akan berangkat besok malam, jadi kita masih punya waktu bersama. Sampai bertemu besok, sahabatku:)

-----------------------
07:00 AM

"Tok...tok..tok"
tiba-tiba ada yang mengetuk pintu rumahku.

"Iya sebentar" eomma langsung bangkit dari kursi dan membukakan pintu

Tak lama kemdian ada seorang gadis masuk, ia mengenakan legging hitam dan t-shirt merah muda dan memakai jelly shoes hitam

You're MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang