Merelakanmu |Seulrene|

12

Happy reading

Irene Pov
"Eunghh"
Akupun langsung bangkit dari tempat tidur untuk menyiapkan sarapan. Namun,saat aku sudah hampir sampai di dapur aku mencium aroma masakan ternyata my bear sedang memasak.
"Bear,kamu lagi masak apa"kataku sambil memeluknya dari belakang
"Lepasin Rene"katanya sambil melepaskan tanganku dari pinggangnya
"Kamu masih marah ya sama aku?"tanyaku
"___" nggak ada jawaban
"Bear plis maafin aku"kataku
"Maaf maafkan aku yang tak setia kepadamu kuharus meninggalkan dirimu"tiba tiba muncul Yerim sambil nyanyi lagu yang nusuk banget. Sialan banget nih anak emang.
"Yerim kok udah bangun? Tumben"kata Seulgi
"Iya donk kan aku harus jaga unnie dari saiton yang sekarang berada tepat di depan unnie"katanya.
Fiks nih anak emang kudu dikasih pelajaran.
"Yerim!"bentakku dengan mata melotot
"Nggak takut tuh"katanya dengan nada mengejek
"Yerim sini kamu"kataku
"Ini ada apasih pagi pagi udah ribut?"tanya Joy yang sepertinya baru bangun tidur.
"Pagi semuanya"kata Wendy
"Haduh nambah lagi nih setannya. Joy unnie sini jangan deket sama tuh dua saiton"kata Yerim
"Yerim sini kamu"kataku
Saat kami sedang bertengkar terdengar bunyi bel dorm kami.

Ting tong

"Tamu istimewa sudah datang"kata Seulgi dengan wajah gembira
"Siapa?"tanyaku
"Pacar baru unnie ya?"kata Yerim. Boleh gak sih gue buang nih anak.
"Udah mending kalian duduk sana aku mau bukain pintu dulu"katanya
Kamipun duduk di meja makan. Tak lama Seulgi datang dengan seorang cewek yang pernah bikin aku cemburu.
"Ini nih tamu kita"katanya
"Sunmi Unnie"kata Yerim
"Hay Yerim , Hay Irene, Wendy,Joy"katanya
"Hay unnie"jawab kami
"Yaudah duduk unnie kita sarapan. Aku yang masak loh ini"kata Seulgi
"Oh ya?"tanyanya
"Iya dong spesial buat unnie"katanya menampilkan senyum andalannya.Oh tuhan aku gak rela dia kasih senyuman itu ke orang lain selain aku.
"Ini enak banget"kata Sunmi Unnie
"Unnie bisa aja"kata Seulgi
"Yeh kamu gak percaya nih cobain"katanya
Yah terjadilah adegan suap suapan. Pengen pergi aja gue dari sini.
"Aku selesai"kataku dingin lalu meninggalkan mereka. Aku udah gak peduli sama tanggapan mereka mau bilang aku gak sopan kek apa kek terserah.
Saat sedang menyendiri di kamar tiba tiba ada yang mengetok pintu kamarku.

Tok tok tok

"Boleh gue masuk?"ternyata Wendy
"Masuk aja"kataku
"Lu kenapa lagi sih Rene?"tanyanya
"Gue kesel Wen. Gue gak tahan liat mereka Deket banget"kataku
"Yah gimana ya. Gue paham sih paham banget malah tapi kan kita belum dimaafin sama mereka jadi yah kita gak bisa larang mereka"katanya
"Gue gak peduli gue harus buat Seulgi jatuh ke pelukan gue lagi"kataku
"Gimana caranya?"tanyanya
"Hmmm aku punya ide"kataku
"Apa?"tanyanya
"Sini lu"kataku akupun membisikkan rencana ku.
"Lu yakin Rene?"tanyanya
"Yakin banget"kataku dengan senyum smirk
"Rene,jangan smirk bisa kayak Tante Tante lu kalau gitu"katanya
"Luh yah sini lu gue lagi kesel malah Lo tambahin lagi" kataku
"Maaf deh maaf"katanya

TBC
Kira kira apa ya rencana Irene? Penasaran gak? Tungguin terus ya ceritanya.
Semoga kalian suka
Jangan lupa voment
See you guys