Part 7 : David

196 12 2
                                    

"em biasa aja si sal ga seneng ga sedih juga ditengah tengah ehehe"
(gue pengen cerita ama lo sal, tapi gue ga enak kita cuma sahabatan gaperlu lo tau semuanya tentang gue) -alex

"Yaudah kuy pulang, gue duluan aja ya" -salsa

"ehh tumben gamau sama gue, sama gue aja sekalian gue anterin" -alex

" engga gue sendiri aja lo tau aja nyokap gue kek gimana waktu gue diantar sama cowo, bakal meninggal gue kalo ketahuan" -salsa

" kocak sal, masa gitu aja hukumannya sampai meninggal, padahal kan gapapa juga cuma nganter" -alex

" ga terserah lo, gue duluan, thanks ya" -salsa

saat Salsa hendak menuju pintu keluar ia sambil mencari sesuatu didalam tasnya tiba tiba
bughhh
Salsa tidak sengaja menabrak seorang laki laki sampai salsa terjatuh, sedangkan laki laki itu terdiam melihat salsa

"Aduh pak maaf ya, saya ga sengaja nabrak bapak" (ucap salsa yang membereskan isi tasnya yang ikut berjatuhan pada saat dia jatuh tadi)

" ceroboh sekali, tidak akan ku maafkan kecuali anda memberikan nomor anda ke saya"

Salsa terlihat sangat kesal dan tidak menyahut

"oh tidak mau ya, saya bisa aja ngeberi tau semua orang yang ada disini kalo kamu adalah wanita yang sangat ceroboh, pembawa sial dll"

" ya ini nomor saya 08********25" -Salsa

" nah gitu dong cantik, perkenalkan saya david, dari perusahaan *~$*#€¥£¢* "

"saya Salsa, thanks saya duluan"

"Sombong sekali perempuan itu, gue merasa tertantang buat nakhlukinnya, selama ini wanita selalu bertekuk lutut sama gue" (dalam hati david)

"hai vid apa kabar, wah kebetulan kita ketemu disini" -Alex

(btw alex tadi lagi bayar pesanan guys jadi galiat kejadian tadi dan baru aja keluar)

" hai juga lex, kabar gue baik aja seperti biasanya" -david

" masih jadi fakboi atau engga nih?" -Alex

"engga ko lex, gue cuma ganti cewe sebulan 3 kali doang udah tobat gue" -david

Alex menoyor kepala david secara spontan

"bego an**ng, masih aja namanya pakboi, lo kalo tobat ya harusnya sama 1 wanita aja selama berbulan bulan kalo cocok langsung nikah aja" -alex

"ban****t sakit woi, ya mana bisa gue kek gitu cewenya ga bikin gue nyaman ya gue cari yang lain aja, tadi juga gue ketemu cewe, cantik lex gue mau ngedapetin dia" -david

"oh gitu siapa namanya?" -alex

"namanya....

"pak david partner perusahaan kita sudah menunggu di meja sebelah sana, maaf menyela pembicaraan kalian" -sekretaris david

"yaudah lex kapan kapan nanti gue cerita, dah ditungguin nih, biasa orang penting ahahah" -david

" iya belagu bener lo, lo kira gue bukan orang penting gitu, yaudah sana hush hush, gue mau pulang see you" -alex 

Sampai rumah Salsa langsung mandi dan bersiap untuk sholat maghrib. setelah melaksanakan kewajibannya Salsa duduk santai dibalkon kamar sambil menikmati angin malam yang sejuk

tring..tringg
"halo, siapa ya?"

" hei masa lupa sama gue, gue david"

"oh pak david"

" jangan manggil pakai pak dong, david aja gue masih muda, gue belum bapak bapak"

"oke"

"emm (anjir susah banget ni cewe, cuek banget anjing) dalem hati , lo kerja dimana?"

" +-$*/#"

" oh lo karyawannya alex ya?"

" ya, kenapa?"

" alex itu temen saya dikuliah, sampai sekarang juga akrab"

"oh gitu (ga nanya pak, bodo amat gue) *dalem hati

" (anjing ni cewe gue yang setampan ini dicuekin bebek kek gitu awas aja lo, lo harus jadi pacar gue)*dalem hati david. eh ya besok lo ada waktu engga sal?"

" gada sibuk, gue ngantuk, mau tidur, gue tutup bye"

titt

"bangsat cewe biadab awas aja lo besok sal, gue ambil lo dikantor alex" -david

sedangkan salsa

" apasi ni orang sksd banget, gasuka gue, dia pikir gue peduli gitu dia temen alex, ya engga bego, emang alex siapa gue? eh (langsung sedih) emang alex siapanya gue:)"

"ah udahlah mending lo tidur besok lo ngantor, nanti kalo ngantuk malah keganggu kerjaan gue, ayo salsa lo gaboleh ngecewain nyokap dan bokap yang lagi ngejalanin masa hukuman dunianya, sudah cukup mereka terbebani dengan masalah bokap aja gue gaboleh lalai, harus jadi kebanggaan" -salsa

____________________________________________

"pagi mama, abang.." -salsa

"pagi sal, nih makan dulu nasi gorengnya" -mama

"pagi" ucap abang ku

semenjak bokap masuk ke penjara, dia jadi dingin , padahal dia satu satunya cowo yang bisa dijadikan ayah pengganti kami dirumah

"bang, muka lo kok gada ekspresinya kek gitu semenjak..."

" CUKUP SALSA LO DIEM AJA GAUSAH IKUT CAMPUR DENGAN KEADAAN GUE!!! "

"eh bang kok gitu sama adeknya, gaboleh gitu dong sayang" -mama

" iya ma cuma refleks, ayo sal gue antar ke kantor, maafin gue ya"

gue terpaku sehabis dibentak tadi, tapi gue positif aja mungkin emang refleks, gue juga si yang cari gara gara nyebutin gitu, mumpung ada tumpangan gratis nih lumayan duit gue

"ayo bang skuy, mah salsa berangkat ya, assalamualaikum warahmatullahi wabarokatu, dadah mamahh"

"abang juga berangkat mah, assalamualaikum warahmatullahi wabarokatu"

" iya waalaikumsalam warahmatullahi wabarokatu, hati hati ya nak "

"oke ma sip" -salsa dan kakanya

setelah anak anaknya berangkat mamanya terdiam dimeja makan, memikirkan suaminya yang ada disana, dan tanpa sadar air matanya menetes, dia berusaha agar anak anaknya tidak melihatnya menangis, dia tidak mau kalau anaknya memikirkan dia

_____________________________________________

Salsa pun diantar dengan selamat oleh kakanya, salsa pun masuk kekantornya

"HEH LO UTANG CERITA MA GUE!!"  -miky

Lanjut di part selanjutnya guys, ini cerita pertama jadi mohon maaf jika ada kekurangan, jangan lupa vote, coment and share nya guys!!

Semangat di new normal! <3

Beda AgamaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang