4

497 70 9
                                    

Pagi menyambut, udara pagi serta cahaya mentari masuk menyatu menyentuh kulit putih melalui celah-celah jendela. Seseorang sedang menikmati tidur paginya dengan nyaman. Sayangnya pagi nan sunyi ini, tiba-tiba musnah seketika akibat teriakan seseorang

"Dahyun.... Bangun!"

"Ini sudah pagi woy..." teriak seseorang tepat disebelah ranjang milik Dahyun

Walaupun Dahyun masih menutup kedua matanya dan semakin masuk kedalam kehangatan selimut kesayangan. Dahyun tau dengan jelas suara siapa yang sudah menghancurkan pagi indahnya

"Enggak ada akhlak emang.."

.

.

.

.

Ini hari Minggu. Walaupun libur Dahyun tetap harus masuk, bukan untuk pelajaran tapi untuk latihan basket bersama team di sekolahnya. Jelas Dahyun sangat malas untuk latihan. Alasan terbesar ya karena tidak akan ada Sana disana

Chaeyoung dan Dahyun sudah berada di halaman parkir milik sekolah. Chaeyoung masih terlihat kesal karna harus susah payah membangunkan Dahyun ketika harus latihan di hari libur mereka

"Telat kan kita..." ujar Chaeyoung

"Hmmmm..."

Beberapa teman memang sudah datang dan mereka sedang melakukan pemanasan bersama. Terlihat Jeongyeon sedang berbicara dengan sang pelatih. Jeongyeon harus memberikan alasan kenapa Chaeyoung dan Dahyun terlambat hari ini. Ya walaupun Jeongyeon harus berbohong demi keselamatan kedua teman laknatnya

Mereka semua berlatih dengan keras, cuaca yang cukup terik membuat mereka harus bercucuran keringat. Sang pelatih pun menyuruh mereka untuk istirahat sebelum melanjutkan latihan sesi kedua

"Makasih.." ujar seseorang tanpa memiliki dosa

"Enggak ada akhlak lho dub… lho mau bikin gue masuk neraka. Karna harus berbohong terus-terusan sama pelatih?" Kesal Jeongyeon

"Ya kalian tau sendiri, gue cuma semangat ke sekolah karna ...."

"Sana...?"

Ucapan Dahyun terpotong begitu saja

"Nah itu tau..."

Chaeyoung dan Jeongyeon hanya memutar bola matanya malas. Sungguh jika percakapan ini berlanjut tidak akan ada habis-habisnya nanti

.

.

.

.

Disisi lain, tanpa sepengetahuan mereka bertiga ada sosok gadis cantik yang sedang memperhatikan mereka dari atas. Jelas gadis ini mendengar semua ucapan dari trio laknat

"Menggemaskan..."

Senyum terukir sangat jelas, memandangi seseorang yang berkulit putih dari atas seperti ini

Senyum terukir sangat jelas, memandangi seseorang yang berkulit putih dari atas seperti ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
REMEMBER OUR STORY [saida]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang