°Ketos Dingin° [Soojun] (The End ✓)

•2•

Yeonjun hanya bisa diam dan mengikuti. Saat sampai ternyata sekarang dia berada di ruang osis saat ia menengadahkan kepalanya dia merasa tidak asing dengan muka orang yang tadi membentaknya dengan tegas dia sekarang ingat siapa orang itu ternyata dia adalah....
_____________""______________

"Kak Soobin si ketos dingin dan kejam itu!! Ohh tidak aku berurusan dengan orang seperti dia" batin yeonjun yang sedang gelisah

"Jadi kenapa kau menumpahkan minuman yang kau beli pada ku Choi Yeonjun?"kata soobin dingin dan tegas juga mengatakan nama yeonjun yang di tekankan olehnya

Yeonjun menunduk dan menjawab

"M-m-maafkan aku, a-aku tidak sengaja menumpahkan minuman yang baru aku beli tadi karena ada seseorang yang jahil menyandung kaki ku" dengan terbata dan cemas yeonjun berkata demikian

"Alasan(!!)" Jawab soobin

"Hiks m-maafkan aku, a-aku benar benar tidak sengaja menumpahkannya hiks hiks" yeonjun mulai menangis saat itu

"Hhaahh baiklah jangan diulangi lagi sekarang kau keluar dari ruangan ini" suruh soobin dengan nada dingin dan tegas

"Hiks b-baiklah" kata yeonjun masih sesegukan

"Ohh ya hapus air mata mu itu jangan sampai orang lain melihatnya dan juga cepat kau pergi ke kelasmu tadi bell sudah berbunyi"

Yeonjun hanya mengganguk dan keluar dari ruangan itu dengan berusaha agar jejak air matanya tidak terlihat dengan teman temannya nanti

Skip kelas:)

Saat dikelas pelajaran baru mulai yeonjun duduk di sebelah beomgyu dan mulaj mengerjakan tugas yang diberikan gurunya itu
(Btw yeonjun itu sebangku sama beomgyu belakangnya beomgyu ada hyuka)

Skip pulang sekolah

"Ehhh jun tadi kamu gak papa kan pas di dalem ruang osis?" Tanya beomgyu yang kepo abis itu

"Aku gak papa gyu, aku cuman di kasih tau aja"jawab yeonjun yang agak gelisah karna ditanya gitu sama gyu

"Ohh yasudah kalau begitu aku pulang duluan ya jun byee" kata beomgyu sambil melambaikan tangannya

"Bye juga gyu" sambil melambaikan tangannya sama seperti gyu

1 jam kemuadian

Ayah kemana sihh kok gak dateng dateng

Tiba" ada telepon dari ayahnya

"Halo yah kok belum dateng sihh" kata yeonjun sambil ngambek

" Halo jun maaf ayah gak bisa jemput kamu ke sekolah ayah ada rapat mendadak jadi ayah tidak bisa kamu pulang sendiri ya?"

"Euumm.. baiklah ayah aku akan pulang sendiri naik bus aku tutup telfonnya ya yah"

"Baik lah jun ayah tutup byee jun"

"Byee ayah"

Baru saja yeonjun berjalan menuju halte tiba" hujan turun dan yeonjun hanya bisa diam dan menunggu hujannya reda baru ia pulang.

"Yeonjuunn"

Yeonjun menoleh dan ia kaget karna orang yang memanggilnya adalah Soobin

"Ada apa kak?"

"Kau mau pulang bersama ku kebetulan aku membawa mobil"

"Eumm... Bagaimana ya kak" yeonjun sedang menimbang nimbang mana yang harus dia pilih "baiklah kak aku ikut dengan mu"

"Ayo ikut aku ke parkiran"

"Tapi kak aku tidak membawa payung"

"Tak apa aku bawa payung ayo"

Selama perjalanan didalam mobil itu hanya hening yang ada

"Yeonjun"

"Ya kak?"

"Rumah mu dimana?"

"Rumah ku ada di ****** kak"

"Baiklah kalau begitu"

Dan selanjutnya hanya hening :")

Skip sampai rumah

"Makasih kak udh mau nganterin aku sampe kerumah" berkata maniss pake senyuman manis bikin diabetes itu :"

"Sama sama jun aku pulang dulu ya" sambil mengusak rambut yeonjun dengan gemas dan senyum ramah tanpa ada paksaan

Yeonjun pun kaget dengan perubahan sifat soobin yang dingin ketika di sekolah dan berlaku manis saat dengan yeonjun kenapa soobin ini?

"Yasudah kalau begitu aku pulang ya dah jjun-nie~" sambil tersenyum

"Sampai jumpa kak" pipinya sekarang merona akhirnya soobin pulang

Dan sampe sini dulu ok dan salam dari jeje yaaa byeee