∽06∽

620 81 14
                                    

Yaoi

Bxb

Jangan lupa vote sama comment ya, karna dua hal itu menjadi suntikan buat author awkwkw.

Kisah cinta seorang pengawal mungil dengan kekuatan besar, jatuh cinta pada seorang pangeran dengan tabiat lemah lembut dan pandai menari. Chanyeol selalu memanggil dan menuliskan nama Baekhyun sebagai Baby Breath, salah satu bunga yang sangat ia cintai.

"Kenapa kamu memanggilku baby breath pangeran? Bunga itu kecil sekali."

"Dia indah dan kamu tau makna dari bunga itu? Jika ada bunga yang tepat untuk melambangkan cinta sejati, kemurnian, ketulusan dari cinta abadi, maka bunga baby breath mempunyai arti itu. Jadi kamu adalah cinta sejatiku Baek, aku meyakini itu."

ChanBaek and other cast ❤

P.s ini versi aku baby~
∽∽∽∽∽∽∽∽∽∽∽∽∽∽∽∽∽∽∽∽∽∽

Baekhyun menatap bagaimana wajah serius Chanyeol saat mengikuti kelas menulis, matanya bisa memandang bagaimana keseriusan dari namja tampan itu, mendadak ia merasa rendah diri, Chanyeol terlihat bersinar disana. Luhan bersama Kyungsoo pergi menemani Sehun dan Kai, dua pangeran ini harus menjalani kelas menari.

Chanyeol lebih suka menghindar dari dua adiknya, karna itu jadwal mereka sedikit berbeda. Bagaimanapun Chanyeol yang akan meneruskah tahta kerajaan, ia lebih suka belajar dengan ketenangan, jika dua kurcaci tiang itu bergabung dengannya, mungkin Chanyeol hanya akan menjadi bahan bullyan.

"Pangeran tulisan anda sudah sangat bagus."

"Benarkah Ahjumma? Aku hanya berlatih setiap malam, tanggung jawabku sebentar lagi akan semakin besar."

"Tentu saja, pangeran sudah tumbuh, dulu pangeran masih sekecil ini."

Ahjumma yang memakai hanbok putih menunjuk kearea pinggang, menandakan tinggi Chanyeol saat ia masih belia. Ia masih ingat bagaimana kegigihan Chanyeol saat itu, ia dipaksa belajar menari. Chanyeol yang memang membenci tarian langsung bersembunyi dari kejaran para dayang.

Pangeran sulung ini menaiki pohon dengan cekatan, mengabaikan teriakan para dayang yang bingung mencarinya. Chanyeol kecil bernafas lega saat kumpulan dayang itu sudah pergi, mendadak ia melupakan fakta jika pohon yang ia naiki cukup tinggi.

Chanyeol mendadak cemas, imajinasi anak kecilnya mulai memainkan peran, rumput lembut dibawah sana langsung berubah menjadi kawah gunung merapi, dan disetiap dahan pohon ada ular besar yang siap menerkam tubuhnya.

Tubuh mungilnya gemetar, beberapa kali memanggil Kris (Appa) untuk membantunya, ia bersumpah akan latihan dengan baik jika sang Appa datang untuk menyelamatkannya. Tubuh mungil Chanyeol jatuh, tepat sebelum kepalanya menyentuh tanah, tubuhnya sudah berada didalam pelukan seseorang.

"Appa."

"Kamu hampir membuat Appa mati terkena serangan jantung, kenapa menaiki pohon tinggi itu? Kamu bisa terjatuh dan mengalami patah tulang, Chanyeol ingin mendapatkan pengobatan dari para tabib istana?"

Chanyeol yang memang tidak menyukai obat pahit dari para tabib langsung menggelengkan kepalanya, ia bersumpah jika obat tabib itu sangat menjijikkan dan aneh. Saat itu ia mengalami batuk karna memakan salju bersama Kai dan Sehun, dengan terpaksa ia harus meminum cairan hitam kental yang disodorkan para tabib padanya.

Chanyeol kecil langsung berteriak karna lidahnya terasa panas, Kai dan Sehun yang melihat reaksi dari saudara pertama mereka langsung mendorong mangkuk cairan hitam itu. Yah sejak saat itu Chanyeol berjanji tidak akan sakit lagi agar tidak merasakan obat dari tabib istana.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 27, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Baby BreathTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang