Elisa

Part 2

Elisa tidak habis pikir,kenapa dia selalu dan selalu membuat kecerobohan yang sangat tidak disukai oleh pak mus bosnya. Padahal ia sudah berusaha untuk berkerja dengan baik dan tidak membuat sedikit saja kecerobohan.

Pak mus pergi meninggalkan elisa dan pria tersebut. Membuat elisa dan pria itu agak sedikit canggung dengan keadaan tersebut. Elisa bingung bagaimana berterima kasih pada pria itu.

“Makasih” ucap elisa ketus pada pria itu

“iya sama-sama” jawab pria itu dengan nada ketus pula

“ikhlas  gak ngucapin terima kasih sama gue”sambung pria itu

“iya..iya ini sudah ikhlas kok,,lo aja  yang tidak merasakan keikhlasan gue”ucap elisa sambil meninggalkan pria itu tanpa permisi

“ikhlas kok mukanya judes kayak begitu”maki pria itu dalam hati.

“DASAR CEWEK JUDES!!” teriak pria itu pada  elisa dan si empu yang diteriaki malah meledek pria itu dengan meletakkan kedua tangannya di telinga dan menjulurkan lidahnya sambil berlari kecil menuju dapur
Elisa pergi kedapur untuk mengganti pesanan pelanggan yang sudah elisa tumpahkan tadi.

~~~
Rendi aditya pratama Pov
~~~

Aku duduk di bangku yang berada di pojok ruangan yang menghadap ke jalan raya. Dan disuguhi dengan pemandangan mobil-mobil yang berlalu-lalang kehulu dan kehilir

“mbak.. mbak..?” panggilku pada salah satu pelayan disana seraya melambaikan tangan

“iya mas”jawab pelayan itu seraya berjalan menuju bangku yang kududuki

“mas mau pesan apa?”tanya mbak itu dengan sopan

“hemmm saya pesan coffe macchiato sama kentang goreng saja mbak” ucapku dan langsung dicatat oleh nya.lalu ia pergi menuju dapur untuk mengambilkan makanan yang sudah ku pesan tadi

Saat ini aku masih memikirkan cewek judes yang tidak tahu berterima kasih tadi. Baru kali ini gue nemuin cewek yang mukanya judes banget kegue, secarakan gue itu idola kampus yang banyak di kagumi oleh kaum hawa. Dan perasaan gue belum pernah nemui cewe yang modelan cewe judes itu

Tapi ngomong-ngomong dia cantik juga ya hehe....arrghhhh kenapa gue jadi mikirin si cewek judes itu sih Mikirin dia Cuma bikin selera makan gue hilang tahu gak sih.

“Jadi cewek kok ceroboh banget iih” aku bergumam kecil sambil memutar bola mataku.

Dan tanpa gue sadari si cewek judes itu sudah ada di depan gue dengan membawa nampan yang berisi coffe dan kentang goreng yang ku pesan tadi. Jangan sampai deh dia denger apa yang gue gumamin tadi. Bisa bisa gue di amuk lagi deh sama dia

“ini cewe kenapa melotot kegue..dikira gue takut apa” geramku dalam hati

“masih disini ya mas”ucap cewe itu dengan nada suara yang ngeselin banget dan mata belo nya melotot ke arahku.

Pantesan orangnya judes dan kayak emosian banget,dari matanya saja sudah kelihatan kalo ini orang tipe-tipe orang yang emosional banget.

“cewe judes lagi yang nongol huuh..selera makan gue hilang tau gak gegara ngeliat muka loh teruss” ucapku sambil melengoskan wajahku ke arah jalan

“elo kira gue suka apa ngeliatin muka bata lo terus dari tadi,,yaa enggaklah” ucapnya sambil meletakkan nampan pesanan ku dengan kasar ke atas meja yang ku duduki.

“kalau nggak niat kerja ya jangan kerjalah, kasian pelanggannya pada kabur karena yang ngelayanin bentuknya kayak elo” ejekku

“teresah gue dong, yang kerjakan gue bukan elo jadi jangan sok ngatur-ngatur gue ya batako usang”ujar cewek itu tidak terima atas pernyataanku tadi

“awas nanti lo jatuh cinta sama gue”goodaku sambil tersenyum lebar

_Song on_
Awas nanti jatuh cinta
Cinta kepada diriku
Jangan-jangan ku jodohmu
Kamu terlalu membenci
Membenci diriku ini
Awas nanti jatuh cinta padaku
_Song off_

Dia mendelik dan langsung tertawa terbahak-bahak mendengar  apa yang barusan ku katakan padanya

“jadi orang jangan ngarep ya batako usang”ujar nya

“yang ada nanti eloo yang jatuh cinta sama gue HAHAHA”sambungnya seraya berlalu meninggalkanku

~~~
Author Pov
~~~

Elisa menghempaskan tubuhnya diatas kasur empuk miliknya, ia terlihat sangat lelah malam ini. Karena dari pagi sampai tengah malam ia baru bisa mengistirahatkan tubuhnya.

Elisa melihat langit-langit kamarnya sambil senyum-senyum sendiri dan sesekali tertawa kecil. Ia tak habis pikir kalau hari ini ia bisa bertemu dengan si batako usang yang membuat darahnya naik dan moodnya hancur.sejak pertama bertemu dengan si batako usang elisa selalu beradu argumen dengannya sehingga menimbulkan sedikit kilatan emosi antara elisa dan rendi.

Pertengkaran mereka di cafe tadi terkesan lucu bagi elisa. Kata-kata yang membuat elisa senyum-senyum itu adalah “awas nanti lo jatuh cinta sama gue”.

“gue pastiin, gue gak akan jatuh cinta sama si batako usang itu ciih amit-amit dah” gerutu elisa

Di tempat lain, rendi juga bertingkah persis seperti elisa. Ia senyum-senyum sendiri saat mengingat pertengkaran antara dirinya dan elisa di cafe tadi.
Rendi tidak sadar kalau hatinya seperti menangkap perasaan yang berbeda dari biasanya saat ia dekat dengan perempuan yang lain.

“gue harus cari tahu asal usul si cewek judes” elisa cukup membuat rendi penasaran sampai-sampai rendi berniat untuk mencari tahu siapakah elisa.

Rendi tinggal di sebuah apartemen . Sudah hampir satu bulan rendi kabur dari rumah dan ia memutuskan untuk tinggal di apartemen saja karena ia tidak mau jika dirumah terus maka ia akan mengalami tekanan dari sang papah yang selalu ingin menjodohkannya dengan anak dari rekan bisnisnya.

Padahal rendi sangat benci sekali kalau dirinya mau dijodohkan sama anak rekan bisnisnya yang tidak dikenal olehnya.

Sudah beberapa hari ini rendi selalu diikuti dan bahkan mau ditangkap oleh orang-orang suruhan ayahnya untuk membawanya pulang kerumah. Tapi rendi selalu bisa lolos dari terkaman orang-orang suruhan papahnya.

papahnya sebegitu egoisnya sehingga ia lebih mementingkan bisnisnya daripada perasaan anaknya. Pak adit selalu berkata pada rendi kalau semua ini dia lakukan semata-mata demi kebaikan rendi itu sendiri
Tapi rendi hanya mau menikahi dan menua bersama orang pilihan hatinya, bukan pilihan papah bukan pula pilihan mamahnya meskipun ia sangat menyayangi keduanya, walaupun begitu papah dan mamahnya tidak berhak untuk memaksakan kehendak mereka untuk menjodohkan dirinya.

Rendi berhak untuk memilih dan memutuskan siapa yang bisa memiliki hatinya.
Rendi tau kalau semua orang tua mau memberikan sesuatu yang terbaik untuk anak-anaknya. Maka dari itu rendi lebih memilih untuk pergi dari rumah daripada ia bertengkar dengan sang papah dan bisa membuat hubungan antara rendi dan pak adit jadi hancur.

Keluarga rendi itu terlihat sangat harmonis di mata rekan-rekan bisnis bahkan teman-teman rendi pun sering memuji dan menginginkan kerluarga yang harmonis seperti keluarga rendi, maka dari itu rendi akan berusaha semaksimal mungkin untuk mempertahankan keharmonisan keluarganya. Jika keluarganya berantakan yang rendi takutkan nanti mamahnya drop sakit lagi seperti waktu adiknya meninggal dunia.

~~~
~~~
~~~

Jangan lupa tinggalkan jejak ya guys
Biar authornya semangat lagi nulis ceritanya
See you next part guys