bagian 18

1K 88 6
                                    

Happy reading...

****

Malam ini illy menepati janjinya untuk menemui seseorang, ya dia tidak mau hidup nya akan berakhir mengerikan jika dia mengingkari janjinya terhadap orang itu.

Dan disinilah dia berada di depan gedung tua yang membuat badannya merinding, di temani dengan remang lampung luar gedung dan suara jangkring makin menambah kesan mengerikan bagi illy.

Perlahan namun pasti, dia melangkah menuju ke arah pintu masuk gedung itu seorang diri tanpa ada yang menemani nya.

"apa benar ini tempatnya?" gumam illy kepada dirinya sendiri.

"bagaimana jika dia membunuhku" lanjutnya sambil terus berjalan mendekat.

Setelah sampai di depan pintu gedung itu dengan tangan gemetar dia mulai membuka pintunya dengan perlahan.

"sangat minim pencahayaan" batin illy.

"apakah ada orang di dalam?" teriak illy sambil mentutup pintu nya.

"hallo! Ada orang disini?" teriaknya lagi.

Karena tidak ada ada yang menjawab illy mulai menelusuri gedung tua ini dengan pencahayaan yang redup.

"rupanya kau sudah sampai" ucap seseorang yang membuat illy menjerit kaget.

"kau, sejak kapan kau disitu" tanya illy sambil menunjuk orang itu.

"sejak kau melihat suasana gedung ini" jawabnya cuek.

"baiklah baiklah, sekarang apa yang ingin kau bicarakan" tanya illy.

"tidak sabaran rupanya"

"ck, aku tidak punya waktu psycho"

"tomy, panggil aku tomy"

"siapa namamu?"

"illy" jawab illy singkat.

"oke, akan ku beritahu apa tugas mu"

"kau harus menjadi pelayan pribadi ku bagaimana setuju" tawar tomy dengan santai

"APA" teriak illy kaget "pelayan, tapi kenapa harus pelayan" tanya illy.

"karena aku mau, bagaimana kau setuju bukan"

"tidak, aku tidak mau" jawab illy.

"hmm, baiklah kalo begitu bagai mana jika aku mengukir bagian tubuhmu gadis manis" ucap tomy dengan seringai nya.

Mendengar itu tubuh illy jadi gemetar dengan jantung yang berdegup kencang.

"ba-baiklah aku mau" jawab illy dengan pasrah.

"bagus, kau mulai bekerja besok dari jam 07:00 sampai 11:00"

"oke, apakah aku bisa pulang" cicit illy pelan.

"ya" jawab tomy setelah itu dia mulai pergi dari hadapan illy menuju lantau atas gedung.

"Sebentar maka kamu akan menjadi millik ku, maafkan akau karena harusendapatkam mu dengan cara ini, kuharap setelah kamu tau siapa aku kamu tidak akan pergi dari ku" lirih tomy sambil melihat illy yang berjalan keluar dari area gedung dari lantai atas.

****

"woy li gimana kencan kemaren berhasil" tanya iqbal kepada ali.

"hmm" jawab ali singkat.

"ham hem ham hem, udah kaya nisa sabyan aja lo" ucap kevin.

"eh gimana, jadi nembaknya" tanya iqbal.

"ga"

"why?" kali ini kevin yang bertanya.

"gw takut dia benci gw"

"kenapa dia harus benci sama lo, emang lo buat kesalahan apa sama dia" ucap iqbal.

Dan ali hanya diam saja tidak menjawab pertanyaan dari kedua sahabatnya itu.

****





  Hallo gaes pakabar sorry
Upnya lama,
Vote dan comen.

oya btw kalo kalian kepo siapa itu tomy, selo dan nata semua akan di jawab di part berikutnya ya.



Seeyou

•Black Devil• [Sang Iblis Hitam]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang