Kembali

262 74 3
                                    

"Chan lemah banget sih! Katanya suka sama Chihoon, baru segitu doang udah nyerah, hihi"

Siang ini, Chan sama Chihoon lagi makan bareng dikantin sekolah. Chihoon abis pulang dari rumah sakit langsung minta seblak sekolahan.

"Ya Kakak kan kebawa emosi. Takut banget Chihoon ninggalin Kakak beneran,"

"Bukannya udah ada niatan mau jauhin Chihoon ya?"

"K-kamu tau dari mana?"

"Kak Donggeon lah! Hihi"

Merah dah tuh muka Chan.

Gk lama Chihoon dapet telpon.

"Siapa?"

"Y-younghoon,"

Senyum Chan mendadak pudar.

"Angkat aja,"

"Tapi-

"Angkat,"

Telepon mulai terhubung sama Younghoon.

"Hallo?"

"Hoon, Lo bisa gak temuin gue ntar pulang sekolah?"

"Ta-tapi--

"Papa gue yang nyuruh,"

"O-oke,"

"Yaudah makasih,"

"Iyya,"

Telepon dimatiin sepihak sama Younghoon.

"Apa?"

"Younghoon minta aku ketemu dia"

Chan sempet mikir dikit, terus nunduk, masih mikir.

"Aku anter"

"Hah? Beneran?"

"Iya,"

"Tapi kamu ntar itu lagi sama Younghoon,"

"Nggak. Kan masalahnya udah selesai,"

"Oh iya"

°°°

"Om minta maaf kalo Younghoon sering bikin kalian kenapa-napa. Tapi sekarang kalian gak usah bingung. Younghoon bakal om pindah sekolah ke Amerika. Dan sekaligus nawarin ke kalian buat sekolah disana juga untuk ucapan maaf dari Om sama Younghoon,"

ChanHoon kaget. Sebenernya mereka gak ada pikiran buat sampe ke Amerika. Tapi ini gratis, gimana dong? Masa nolak?

"Mmm, mungkin kalau masalah ini diomongin sama Orang tua saya sama ibu nya Chan dulu Om"

"Ooh gitu? Yaudah. Bilang ke orang tua kalian ya, nanti malem diundang makan malem disini. Sekalian pamitan sama Younghoon. Ntar malem dia berangkat,"

"Iyya om,"











Tbc.

Ku yakin endingnya gak bakal bisa kalian bayangin:)

Sportif•ChanHoonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang