Yes I'am

657 115 50
                                    

__________

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

__________

Kim Minju menutup mulutnya tak percaya. Matanya masih melotot.

Sementata Ahn Yujin tersenyum gemas memamerkan dimple manisnya karena beranggapan Kim Minju malah mirip dengan kodok sekarang.

"Aigoo, omo omo omo. Perempuan?! Astaga, kau masih memakai topeng, ya?! Buka cepat!!" Kim Minju berdiri cepat dari duduknya menunjuk Ahn Yujin seperti tersangka penculikan. Yah, memang benar sih tak salah juga.

Senyum Yujin kini hilang, ia memutar bola matanya malas. Ugh, menyebalkan sekali dia, seandainya Yujin tak punya hati ia sudah menembak Minju dengan pistol saat ini atau...mungkin lebih baik Yujin menciunnya agar dia diam? Gila saja.

Tapi dia tidak setega itu. Oke, tenang Yujin. Gadis jangkung itu berdiri. Jika dilihat dari postur badannya sih Yujin memang memiliki tubuh yang tinggi, bahu yang tegap dan lumayan lebar. Tak heran jika Minju menganggapnya Lelaki.

"Apa wajahku yang cantik nan menawan ini terlihat seperti lelaki?"

Saat Minju memerhatikan wajah Yujin, ia sedikit menggigit bibir bawahnya. Mata Yujin indah, alisnya tebal, hiding nya mancung, bibirnya menggoda, dan jangan lupakan rahangnya yang tegas. Ah sial.

"Y-ya kauㅡterlihat cantik, dengan wajah seperti itu sama sekali tidak terlihat sebagai penculik, tapi kau juga agak tampan, sih." Minju sedikit memelankan suaranya saat kalimat terakhir.

"Hahaha, sudah kuduga." Yujin tersenyum bangga, memperlihatnya gigi putih dan dimple manisnya.

Oh shit. Minju mengumpat dalam hating, bagaimana seseorang seperti dia bisa menjadi penculik, sih.

"Duduk kembali sana," titah Yujin yang langsung dituruti Minju tanpa perlawanan.

Minju berdeham. "Baik aku percaya. Ayo sekarang ceritakan tentang dirimu. " Minju menuntut.

Yujin dengan tenang kembali duduk ditempatnya dengan kaki kanan ditumpangkan diatas kaki kiri. Tangan nya ia jadikan tumpuan dagu. Wajahnya sengaja ia majukan mental Minju dengan seksama, membuat jantung gadis itu berdetak lebih cepat, rasanya seperti habis berlali jauh, keringat mulai membasahi pelipisnya. Minju berusaha tenang dengan semburat merah yang muncul dipipinya.

Mata Ahn Yujin Teresa menusuk, bahkan ketika ia hanya menatap lurus Kim Minju.

"Hmmm....mulai dari mana ya...."

Baru Minju sadari suara Yujin tidak serendah tadi.

















TBC

Ini malem ya?

𝐁𝐞𝐭𝐰𝐞𝐞𝐧 𝐔𝐬「JinJoo」 [OH HOLD]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang