Ruth berjalan jalan di tepian pantai, menikmati deburan ombak, merasakan halusnya pasir pantai saat ia pijakan kaki nya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
ia menikmati solo traveling yang ia lakukan, kemana mana sendiri adalah suatu kepuasaan tersendiri baginya, cara seperti ini sangat efektif untuk menghilangkan penat
~~
Sementara boun sang yakuza, pulang dari kantor nya, berencana pergi kepantai terlebih dahulu sebelum pulang ke unit nya. bersantai terlebih dahulu..
Boun berjalan menelusuri panjangnya pantai
Mata nya menatap birunya lautan
Kaki nya merasakan hangat nya pasir pantai
Ia harap dapat melihat si jingga yang suka muncul disore hari
Ia harap sore ini tidak mendung
namun bukanlah lembayung senja yang muncul dihadapan nya
indahnya melebihi merona nya sorot senja disore hari
kulit putihnya di terpa cahaya khas sore
rambutnya terkena terpaan angin
kaki rampingnya memijak pasir nan halus
mengenakan baju tanpa lengan, sungguh mencuri pandangan sang yakuza
boun pov
siapa dia yang berani membuat hatiku bergetar
dengan hanya melihatmu dari kejauhan sudah membuatku lemas seperti ini
berani berani nya kau muncul dan membuat jantungku berdegup dengan sangat kencang
debaran hatiku melebihi saat aku melakukan judi dengan penjudi kelas kakap
atau saat aku menjalankan tugasku sebagai mafia yang terkenal berdarah dingin
namun seketika
hatiku dipenuhi bunga bunga
mungkin sekarang wajah garangku sudah menjadi pink di pipi
karena sungguh laki laki manis ini telah mencuri hatiku saat pertamakali aku melihatnya
namun tiba tiba diberjalan lebih menjauh, apakah dia akan pergi dari pantai ini.. apakah dia hanya wisatawan yang singgah untuk melihat pantai lalu pergi begitu saja...apakah dia menginap..dimana ia bermalam..aku harus tau,,aku harus mengetahui tentang pria ini
dengan kenekatan penuh aku mengikuti nya...
dan ternyata pria ini bermalam di resort yang sama, resort yang telah aku beli salah satu unit nya..
dia menaiki lift, dengan cepat aku langsung masuk kedalam lift itu...keadaan sepi..kami hanya berdua
aku menatap nya dari ujung kepala sampai ujung kaki..ia melempar tatapan ketakutan kepadaku
sampai ia berkata
"khun, kenapa kau menatapku seperti itu.. sebenarnya aku sudah tau kau mengikutiku sejak dari pantai"
"aku punya unit disini"
"tapi kenapa kau menatapku seperti itu?"
"kau menarik perhatianku"
"apa yang kau ingin coba katakan, jangan macam macam, khun!"
"aku hanya berkata jujur, memangnya kenapa jika aku ingin macam macam denganmu hah!"
"kau gila" lalu lift pun terbuka, dia keluar dengan tergesa gesa, aku menatap punggung nya, ia memasuki kamar 1003
lalu aku memasuki unitku di 1006, kita hanya dipisahkan jarak oleh 2 kamar lain
aku rasa terkadang nasib adalah apa yang aku buat dan aku kejar, tapi kadang kala ada bantuan dari yang mahakuasa..bagaimana tidak..pria itu berada di gedung yang sama denganku.. aku sangat penasaran sekaligus berdebar setengah mati.. aku sangat menginginkanya, aku ini seorang yakuza, apapun akan kumiliki!
