Punten
ˏˋ🍰°•*⁀➷
Jisung tidak makan sama sekali karena satu piring penuh akan makanan lezat habis sama Chenle
Tidak ia tidak bisa marah
"Sudah kenyang?" Chenle mengangguk menaruh nampan di atas nakas "Waktunya minum obat" Kali ini jangan salah
Melihat dosis obat di kedua tangannya ada masing-masing obat yang berbeda
"Okay yang ini" Kembali menduduk kan dirinya di hadapan Chenle menuangkan obat ke sendok menyuapkan obat
"Kali ini rasanya berbeda kenapa sepet" Wajahnya terlihat menggemaskan
"Ehehe tadi pagi itu obat bayi sorry sekarang baru benar" Tatapannya berubah datar Jisung hanya cengengesan
"Sorry"
"Tak apa" Sementara Jisung membereskan sisa makan ia baru ingat akan cafe
"Lisa noona bagaimana ini ahh hp hp" Mencari hp di kantungnya untung masih ada dan sialnya batrenya low
Tak lama Jisung datang "Chenle mau mandi?" Well badannya lengket lebih baik ia mandi sekalian
"Bolehkah?" Jisung mengangguk
"Tentu saja kemari aku bantu bangun" Menyibak selimutnya menarik tangan putih itu menuntun perlahan ke kamar mandi
Sementara Jisung melihat lemari nya memilah pakaian yang sekiranya cocok dengan Chenle
"Ini satu dan ini juga okay" Mengambil pakaian lama miliknya ini sudah kecil di tubuhnya baju ini di beli oleh ayahnya yang tidak tahu bahwa masa pertumbuhna Jisung begitu cepat
Jadi saat di pakai tidak muat
Menunggu Chenle selesai ia lapar sekarang "Eomma nih anaknya belum makan juga sebel" Segera turun ia mau makan
"Jisung aku sudah selesai" Tidak ada sahutan membuka pintu nya sedikit megembul kan kepalanya kosong
"Jisung..." Kemana coba perginya melihat ada baju di sana masa iya dia ambil pas lagi begini gak dong melihat ke sekeliling ruangan
"Ahh itu dia" Meraih handuk walaupun harus berjinjit
Membuka knop pintu masih aman segara berlari kecil meraih pakaian lalu kembali lagi ke kamar mandi
"Chenle" Jisung merasa ada yang menutup pintu kamar mandi melihat pakaian di atas ranjang sudah tidak ada Jisung paham
"Ahhh lapar"
Di dapur tidak ada makanan menduduk kan dirinya di ranjang sampai Chenle keluar kamar mandi
"Jisung..." Menatap tubuh mungil itu kenapa pakaian nya terlihat begitu besar di tubuh Chenle apa ia yang tinggi terlalu cepat sehingga modelnya tidak pas di tubuhnya
Atau memang bajunya yang kebesaran ahh ia bingung
"Kamu lapar?" Jisung menggeleng niat ingin berbohong tapi kondisi tidak menentu perut nya berbunyi
"Ahh menyebalkan" Chenle terkekeh melihat jam di dinding sudah jam 10:04 pm menarik tangan Jisung membuka pintu kamar melihat sekeliling
Semua lampu sudah di matikan hanya ada lampu kecil sebagai penerang malam "Ada apa Chenle?"
"Ayo ke cafe aku akan memberikan mu cheese cake untuk makan malam" Senyum Jisung mengembang
"Kau membawa kuncinya?" Kembali masuk ke kamar mengambil tasnya dan boom menunjuk kan kunci cafe di depan wajah tampan itu
KAMU SEDANG MEMBACA
˗ˏ✎ Cheese Cake»Chensung ✔
FanfictionSemua berawal dari sebuah kue yaitu Cheese cake •Chensung •Nomin ›Soft ›BxB ›Bahasa baku