Jam makan siang sudah berbunyi dan Tzuyu yang menunggu Jisung sejak awal masuk UKS ia sedikit merasa takut
"Bagaimana banguninnya coba tidurnya enak begini" Tzuyu malah makin tambah bingung karena suasana luar UKS sudah ramai
"Jisung..." Menggoyangkan lengan itu perlahan dan tidak lama Jisung terbangun dari tidurnya
"Ahh apa aku tertidur?" Memegang kepalanya mendadak terasa pusing ia sering mengalami ini jika habis bangun tidur secara dadakan
"Iyaa kamu tadi tidur nya enak banget sekarang sudah jam makan siang ayo kita makan"
"Huum iyaa boleh" Bangun dengan perlahan di bantu sama Tzuyu
"Jadi bagaimana apa sudah sembuh?"
Keduannya begitu kaget saat melihat tiba-tiba ada penjaga UKS datang, terlihat perempuan itu hanya diam berdiri di sana
"Ada apa ya ka?" Tanya Tzuyu karena ia merasa tidak nyaman terus di pandang seperti ini
"Ahh tidak apa-apa memang wajar kan jika perempuan merawat pacarnya yang lagi sakit?" Mengangkat kedua alisnya dengan senyuman di bibirnya
"Hah?" Jisung yang bingung dengan perkataan kaka kelas itu langsung melihat ke tangan Tzuyu yang berada di pinggang nya
"Apaan tidak!" Langsung Jisung menurunkan lengan Tzuyu di bahunya dan segara pergi
"Uhuyy malu-malu kucing"
Tzuyu yang tidak suka hal ini langsung segera pergi dari UKS meninggal kaka kelas aneh itu sendirian
"Jisung-!" Hendaklah menyusul anak tinggi itu tapi ada seseorang yang memanggilnya
"Tzuyu"
Ternyata itu adalah bapak guru matapelajaran kedua ia dan Jisung melewatkan kelas si bapak
"Iya Pak ada yang bisa saya bantu?"
"Tzuyu bapak cuman mau ngasih tau kalau tadi di pelajaran bapak kita akan mempelajari soal hewan dan masing-masing kelompok berjumlah dua orang, hanya kamu sama Jisung yang tersisa jadi kamu sama Jisung yaa"
"I-iyaa pak" Menghela nafas lelah kenapa harus sekelompok dengan Jisung
"Ciee kenapa nihh ada yang malu-malu kucing kah di kelompokin sama pacar sendiri"
"Ahh tidak bukan begitu" Bukan seneng tapi malah kesel rasa ingin menampol guru di hadapan nya harus ia tahan
"Sudahlah kamu tidak bisa berbohong di depan bapak, ini hewan yang harus kamu teliti"
Memberikan selembar kertas dan Tzuyu terkejut saat melihat jenis hewan yang ia dapatkan
Kucing
"Baik Pak akan saya kerjakan secepatnya"
Pergi dari hadapan si bapak dan menuju kantin untuk mencari Jisung beruntung anak itu tinggi jadi mudah terlihat
"Jisung?" Menghampiri meja yang Jisung tempati bersama teman-teman nya
"Ini tugas kelompok" Memberikan kertas itu dan Jisung membacanya perlahan
"Kamu sekelompok sama aku?" Tzuyu hanya mengangguk sebagai jawaban nya
"Baiklah nanti kota tentukan di mana tempat ubtum mengerjakan ini"
" Iya tentu saja"
Tzuyu pun pergi sementara teman-teman Jisung menatap aneh lelaki tinggi yanga sik makan itu
"Ada apa?"
"Kamu pacaran sama dia?" Tanya Jaemin yang begitu care sama bayi yang satu ini
"Apa tidak itu tidak benar aku sudah memiliki kekasih pilihan ku dan itu bukan Tzuyu!"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
05:18 PM
Kring...
Tangannya mengelap gelas kaca yang baru saja Yeri cuci dan meletakkan nya di atas rak cuci piring
"Baiklah sayang itu untuk hari ini" Lisa menghampiri Chenle dan duduk di samping lelaki itu
"Iyaa kita bisa istirahat sebentar" Yeri ikut menghampiri keduanya dan duduk di samping Lisa
"So Chenle bagaimana kabar mu?" Kembali Yeri iseng-iseng bertanya soal kabar Chenle
Karena sejak tadi pagi anak itu sama sekali tidak aktif berbicara dan itu membuat Yeri khawatir
"Aku baik kok noona" Menujukkan senyuman tapi tidak dengan pikirannya ia sibuk memikirkan Jisung
Kring...
"Ahh ada pelanggan" Lisa hendak melayani tapi Chenle menahannya
"Noona biar aku saja lebih baik noona istirahat yaa" Bangun dari duduknya menghampiri customer yang datang
"Selamat datang mau pesan apa?"
"Saya mau cheese cake nya satu, sama lemon cake nya satu"
"Ada lagi?" Mencatatkan pesanan di tablet nya sementara Yeri sudah memotong kue pesanan perempuan itu
"Sama rose tea nya satu dan ice latte satu"
"Pesanan akan segara datang" Memberikan sebuah benda untuk memanggil customer jika pesanan sudah siap
"Terimakasih" Setelah membayar ia pun pergi ke meja nya
"Aku seperti mengenal lelaki itu" Lisa menghampiri Chenle dan berbisik setelah melihat perempuan yang tadi memesan kue
"Benarkah? Ahh noona selalu mengatakan itu sejak tadi pagi"
Yeri tertawa memang ada benar nya, meletakkan dua piring dan dua gelas di hadapan Chenle
"Aku akan mengantarnya percuma saja jika dia membawa sebanyak ini"
Lisa tersenyum saja, Chenle mengambil nampan itu dan membawa nya ke meja milik perempuan itu
"Pesanan anda nyonya" Meletakkan nampan itu
"Terimakasih, Jisung ini punya kamu"
Langkah Chenle terhenti saat perempuan itu memanggil nama Jisung saat melihat lelaki itu
"Jisung?"
"Sayang?!"
ˏˋ🍰°•*⁀➷
Tbc...
Dimana" selalusaja ada masalahyaa, sorry bangetkamaren gk bisa up karena paketanabisyaatpitenang aja book ini bakal ellie tamatinkok
