chapter 3

942 100 1
                                    

Renjun melihat dan menghitung kembali kamera yang ada total lima kamera

'Dia mengawasi ku dari segala sisi ternyata' batin renjun ia kembali duduk di tempat kemarin ia melancarkan aksinya dan berniat mengitak ngatik komputer yang ada

'Dia tidak akan bisa melihat aku melakukan apa pada komputer ini' batin nya sekarang sudah pukul 18.34 sudah mau malam
Renjun tersenyum lebar saat aksinya berjalan dengan mulus

Ya, menghack kamera
Kamera akan memperlihatkan rekaman palsu pada monitor disana terlihat jika renjun tetap bermain komputer dengan anteng padahal dia sedang berjalan kesana kesini untuk melancarkan aksinya

'Oke ayo kita mulai'

Renjun mengambik jaket,sarung tangan,tas,topi, dan masker ia memasukan tisu berisi rambut jaemin dan mengambil selotip sidik jari jaemin juga

Renjun meraih pas dan

Prang

Ia melemparnya hingga pecah
Dan mengambil serpihan yang cukup tajam

'Uh, ini akan sedikit menyakitkan' batin renjun dan mencobanya pada tangan nya sendiri

Ya tajam sekali bahkan kini tangan nya betcucuran darah 'oh bagus!' batin renjun bersemangat "dengan begini akan mudah bagiku untuk menikam kedua penjaga si bodoh itu!" ucap renjun

Ia berjalan kearah pintu dan menekan monitor

Zzz
'Apa ada irang diluar?'-renjun
'Ya ada apa tua?'-mark
'T-tolong aku'-renjun
'Ya tuan? Anda kenapa?'-mark
'Kau bisa masuk dan mengecek nya kan?'-renjun
'Tentu'-mark

Renjun tersenyum lebar jika dari luar menggunakan pasporwd dan didalam sidik jari ia bisa dengan mudah mengunci pintu dari luar dan mark tak bisa keluar haha
Apalagi ternyata penjaga nya cuma satu
Jaemin meremehkan renjun

Cklek

"Tuan ada yang bisa saya ban-AHKK" ucapan mark terhenti saat renjun dengan sigap menikam perut nya lalu menendang mark hingga tersungkur

"Agar lebih mudah ayo kita ambil ini~" ucap renjun dan mengambil alat yang berada pada telinga mark

"Selamat tinggal cepatlah mati, agar kau tidak kesakitan seperti itu~" ucap renjun laku menutup pintu rapat

Renjun tau bahwa penjagaan rumah ini tidak seketat yang ia kira hanya ada bodygard yang menjaga pintu kamar tempat ia dikurung dan gerbang

Sedangkan kamar hyung nya tidak

Mudah sekali untuk dirampok jika begini ceritanya namun jangan lupakan CCTV yang sudah di hack renjun yang semakin memudahkan nya kabur

Renjun membuka pintu kamar doyoung hyung dan terlihat doyoung yang sama sama akan kabur juga

"Hyung~ aku datang" ucap renjun doyoung tersenyum dan mengelus kepala renjun "ayo pergi dari neraka ini" ucap doyoung dan membuka jendela kamar nya lebar

"Kau bisakan?" tanya doyoung "tentu!"

.
.
.
.







.
.
.










.
.
.











.
.
.


.
.




























.
.
.
.
.
.

.




.










You Are My Mine![JaeminXRenjun]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang