[ O7 ]

164 34 40
                                    

M A R I O N E T T E 🎭

“hyojin! Mau kemana kau?!” YooA mengejar sosok Hyojin yang sudah berjalan menjauh. Pria itu tak peduli dengan tatapan dari para warga, yang ia pedulikan sekarang hanya kemana kakinya melangkah.

Hyojin terus melangkah hingga akhirnya ia berhenti dihadapan sebuah gedung theater lama yang tak lagi dirawat oleh para warga desa. Tempat itu terlihat sangat gelap dari luar, di pintu masuknya banyak sekali sarang laba-laba, dan juga banyak debu bertebaran di setiap sudut pintu masuk.

“hyojin apa yang akan kau lakukan?” Bisik YooA, ia menahan lengan Hyojin agar pria itu tak masuk kedalam gedung theater, pasalnya gedung itu bukanlah tujuan awal mereka. Hyojin menoleh, wajahnya menggambarkan raut  wajah marah, ia tak peduli apapun tujuan mereka. Yang ia pedulikan hanya Marionettist mereka yang dikurung oleh penyihir kejam itu.

“aku akan melakukan apa yang dimimpikan oleh Marionettist kita sebelum ia ditangkap oleh penyihir buruk rupa itu” Hyojin menarik pintu gedung theater, namun YooA menahan pergerakannya, gadis itu terlihat sangat khawatir kalau saja Hyojin benar-benar membuka pintu gedung itu.

Ada satu misi terakhir yang belum YooA penuhi, dan kalau Hyojin nekat mengubah jalan takdir mereka, maka ONF dan YooA akan berada dalam bahaya. Dari kejauhan Wyatt melihat keributan antara YooA dan Hyojin akhirnya berinisiatif untuk melerai keduanya, Bagaimanapun juga tujuan mereka hanyalah membawa kutukan lalu kembali ke rumah sang penyihir.

“apa yang kalian lakukan disini? Bertengkar? Ini bukan waktu untuk beradu argumen” Ujar Wyatt, ia menarik lengan YooA dan Hyojin agar jarak yang lebih jauh tercipta di antara mereka. Hyojin menepis pegangan tangan Wyatt lalu ia melepas topeng yang dikenakan oleh YooA.

“SUDAH CUKUP!!” Hyojin berteriak, para warga desa yang sedang bercengkrama langsung mendekati mereka, sepertinya para warga desa sangat terganggu dengan keberadaan Hyojin dan teman-temannya.

“apa yang kalian lakukan disana anak muda? Apa kalian Marionettist baru di desa ini? Kalau iya, maka kusarankan pada kalian untuk pergi saja dari desa ini, kami tak mau kalau desa ini terkena kutukan lagi” Warga desa yang barusan sudah jelas punya niat untuk mengusir mereka, namun Hyojin tetap kukuh pendiriannya, ia takkan pergi dari desa itu.

“tunggu dulu..” MK membentangkan tangannya, ia menghalangi jalan teman-temannya yang sudah memutar arah untuk pergi.

Jantung YooA berdegup dengan sangat cepat, ia takut kalau MK menyadari sesuatu yang janggal dari kata-kata warga desa barusan.

“ada apa lagi? Kita sudah selesai, tak ada lagi yang perlu kita lakukan di desa ini” E-Tion hendak berlalu meninggalkan teman-temannya, namun J-Us menahannya. Sepertinya beberapa Marionette sudah menyadari kejanggalan yang terjadi pada mereka.

“kalau desa ini sudah dikutuk sejak lama oleh penyihir itu, lalu apa gunanya kita disini?” Semua Marionette termangu mendengar pertanyaan dari MK, ucapan Marionette yang satu itu ada benarnya. Untuk apa mereka hidup kalau kutukan di desa mereka sudah disebarkan sejak lama.

“aku yakin YooA tau jawabannya” Hyojin menatap YooA intens, ia yakin kalau semua ini ada hubungannya dengan gadis itu, pasalnya sejak mereka bertemu pertama kali, sikap YooA selalu terlihat aneh. Gadis itu enggan menjawab siapa Marionettist mereka, dan juga gadis itu enggan memberi tau bagaimana caranya agar mereka bisa menyelamatkan Marionettist mereka.

“A-aku tidak tau apapun” YooA hendak pergi, namun Yuto menahan lengan gadis itu, ia mendorong tubuh YooA hingga ia terjatuh di tangga masuk gedung. Untuk kali ini, yuto sudah tidak bisa menahan amarahnya pada gadis satu itu.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 06, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

MARIONETTE : ONFTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang