20cm

64 8 46
                                    

Taehyun

Hari ini meski cuaca sedikit dingin, namun tubuhku benar - benar terasa sangat fit tidak seperti biasanya diriku sesemangat ini.  Aku baru saja keluar dari sekolah masih mengenakan seragam lengkap, membawa kamera Canon mirrorless miliku yang akan aku gunakan untuk membantu Soobin hyung merekam kegiatan mukbangnya hari ini. Ya, Soobin hyung memiliki channel mukbang yang memiliki subscribers lumayan banyak, entah mereka semua menyukai konten yang Soobin hyung berikan atau menonton hanya untuk melihat wajah tampan Soobin hyung. Well, setidaknya Soobin hyung bisa melakukan apa yang dia sukai.

Sepuluh menit kemudian, Aku sampai di restoran all you can eat toppoki yang baru saja buka dikawasan Itaewon. Antrian yang sudah mengular membuatku gelisah ditambah lagi belum ada tanda - tanda kedatangan Soobin hyung. Seorang karyawan restoran menghampiriku, menanyaiku apakah aku ingin makan di restoran tersebut. Percakapan kami berlanjut beberapa saat, sampai akhirnya aku bergabung dalam barisan antrian.

Sudah dua puluh menit aku mengantri, lagi - lagi Soobin hyung masih belum menampakkan batang hidungnya. Orang - orang sudah mulai kedinginan karna hari sudah sedikit gelap, untung saja aku berdiri didepan mesin pemanas ruangan. Bunyi gigi gemeretak dari belakang, menarik perhatianku. Aku mencari asal suara tersebut.

Suara tersebut ternyata berasal dari seorang gadis yang berjarak hanya 20cm dariku, berdiri sembari memeluk tubuhnya dengan tangannya yang kecil. Ia terlihat sangat kedinginan dan berusaha mendekatkan dirinya padaku agar mendapat sedikit kehangatan dari pemanas ruangan yang ada disebelahku.

"Ah.. maaf ya, aku numpang menghangatkan diri.." Gadis berambut hitam tersebut, menyapaku terlebih dahulu ketika ia menyadari aku memperhatikannya.

"Mau bertukar tempat denganku?"

"Ah.. tidak perlu, berdiri didekatmu sudah cukup hangat hehehe.." Meskipun setengah wajahnya tertutup syal, namun bisa terlihat gadis itu tersenyum dengan lebar. Sudut matanya tidak mampu menutupi itu semua.

"Tidak apa - apa kita bertukar saja." Aku keluar dari barisan dan mempersilahkannya untuk maju kedepan, aku tidak menyangka pilihanku untuk memberikan spot antrianku ternyata mampu mengubah seluruh jalan hidupku.

Gadis itu berjalan melewatiku. Angin yg berhembus membuat helaian rambutnya yang panjang nan halus mengenai wajahku, aroma segar dengan sentuhan manis dan lembut dari buah cherry dan peach menggelitik indra penciumanku. Seperti seorang alpha yang bisa mengenali aroma omeganyaAromanya yang terasa familiar.. aku menyukainya wangi shamponya.

Gadis itu jauh lebih pendek dari ku. Hmm... mungkin tingginya sekitar 155cm dibndingkan denganku yang memiliki tinggi 177cm, bukankah ia sekarang terlihat sangat imut berdiri didepanku? Rasanya ingin ku peluk dan menciumi rambutnya yang wangi.

"Astaga Kang Taehyun, se desperate inikah dirimu?!" 

"Antrian selanjutnya!!" Teriakan seorang ahjussi dari restoran topokki tersebut menyadarkanku dari lamunan bodohku barusan, gadis yang ada didepanku terlihat sangat antusias, ia segera menemui ahjussi yang bersiap mencatat pesanannya.

"Sajangnim.. aku punya kupon special apa aku boleh menggunakannya?" Gadis itu menyerahkan sebuah kertas kupon berwarna merah muda yang bertuliskan 'Special Couple Pax.

"Tentu saja kau bisa menggunakannya, namun sesuai perjanjian setelah makan harus berswafoto dengan pasangan dan memberi testimoni di papan sebelah situ." Ahjussi pemilik restoran menunjuk ke arah sebuah papan yang terbuat dari kayu, dimana sudah tertempel banyak foto pasangan beserta testimoni untuk restorant tersebut.

NOONA Series : Fairy Of Shampoo | 샴푸의 요정Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang