Bagian III

9.1K 1K 298
                                    

Author pov

Bell masuk sudah berbunyi Jaemin sudah duduk di tempat duduknya di ujung kelas

Jaemin berharap guru Yoon segera datang karena di sedikit risih dari tadi di pandangi dengan tatapan sinis

Tak selang waktu lama akhirnya guru Yoon pun masuk kelas

Pelajaran berjalan seperti biasa keadaan kelas hening saat pelajaran telah di mulai hanya ada suara guru yang terdengar

That's right we twisted
Oh god we twisted
I like it like that

Hingga suara alaram istirahat terdengar

"Baik lah anak anak sampai di sini pelajaran kita" ucap guru Yoon sembari berjalan meninggal kan kelas

Tak lama datang se grombolan murid memasuki kelas Jaemin mereka osis sekolah yang sedang mengumumkan mengenai perlombaan yang akan di langsung kan sekolah

"Permisi adik adik boleh minta waktunya sebentar?" ucap Jungkook Yeonjun selaku wakil ketua osis

"Jadi sekolah kita akan mengadakan beberapa perlombaan seperti bermain piano,pertandingan bad minton,futasal,dan voli" ucap Mingi

"Jika ada yang berminat kalian bisa mendaftarkan diri kalian ke pada ketua kelas" ucap Dino

"Oke sekian dan terimakasi atas waktu dan perhatian nya" ucap Yeonjun sembari meninggal kan kelas Jaemin dan teman temanya




Tak berselang lama setelah para kakak tingkat itu pergi datang segrombolan gadis (?) ah bukan karna di antara mereka terdapat seorang namja berjalan dengan angkuh nya ke meja Jaemin

Anak anak di kelas Jaemin pun diam hanya melihat saja karna mereka tau apa yang akan di lakukan gerombolan itu kepada Jaemin

Saat sampai di depan meja Jaemin
Renjun langsung menarik kerah baju Jaemin sehingga menyebap kan Jaemin langsung berdiri akibat tarikan Renjun

"Hei ku peringati kepadamu jangan pernah nampakan wajah mu pada kekasihku atau kau mendekatinya
Atau kau akan tau akibatnya anak miskin!!!" ucap Renjun sarkas

"A aku ti tidak ada mendekatinya" cicit Jaemin

"Oh benarkah? Jadi apa yang tadi pagi kau lakukan bukan kah kau mencari muka pada Jeno?!" ucap Renjun sedikit membentak

"Seperti nya itu tidak mempan Renjun-ah lebih baik kau memberi nya sedikit pelajaran seperti ini" ucap Lami sembari mengguyur Jaemin dengan air yang sedari tadi ia pegang

"Oh seperinya kau harus memberinya pelajaran Renjun-ah orang seperti dia tidak akan mendengar jika hanya di beri pelajaran saja" ucap Yuri ikut memanasi

Mendengar itu pun smirk terpatri di wajah Renjun

"Ah jika harus begitu mengapa tidak" jawab Renjun ber smirk

"Yeeun Yena bawa dia ke belakang sekolah" ucap Renjun memerintah

Yeeun dan Yena yang mendengar nya pun langsung memegang tangan Jaemin dan menyeret nya keluar kelas





Sesampainya si belakang sekolah mereka langsung menghempas kan Jaemin ke lantai

Lalu mereka mengambil tali pada ujung gudang dan mengikat kaki serta tangan Jaemin

Lami menutup mulut Jaemin dengan kain yang sedari tadi di pegang nya

"Tunggu" ucap Yeeun

Renjun sontak melihat pada Yeeun

Hey I Love You   ~NominTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang