sabar

46 15 5
                                    

Aku mengambil jurusan XI ipa 1 karena aku suka belajar tentang hal hal yang berkaitan dengan perhitungan dan aku mempunyai cita cita kedokteran.

Di ruangan kelas yang bersih dan tertata rapih, aku duduk paling depan nomor dua dari sebelah kanan. Aku sengaja duduk paling depan karena dari dulu aku emang suka di depan dan di situ juga bangku kosong .

Tiba tiba ada yng menghampiriku sambil mengulurkan tangannya
"Hai kamu anak baru yah, kenalin nama aku laras dan ini teman aku risti"
Iya kenalin juga nama aku wulan,
"Salam kenal yh, katanya padaku
" Iya bdw kamu pindahan dari mana,.
"Aku pindahan dari sman 1 bandung"
Ooh"
Aku hanya membalasnya dengan anggukan,
"Mau gak kamu jadi sahabat kita" Ajaknya padaku,
"Dengan senang hati.
Akhirnya kmi bertiga sahabatan.

Jujur aku sangat senang karena baru saja aku masuk di sekolah ini aku langsung punya sahabat yaitu laras dan risti jadi aku tidak sendirian lagi.

Saat jam pertama di mulai bu mirna wali kelas XI ipa 1 memasuki ruangan kelas.
" Selamat pagi anak anak"
"Pagi bu"jawab kami serentak
" Hari ini kita kedatangan murid baru di sekolah kita dan tepatnya dia masuk di kelas kita"
Bu mirna langsung menyuruhku ke depan untuk memperkenalkan diri,
Aku pun langsung maju tapi masih merasa malu,

Aku pun langsung memperkenalkan diri,
"Hai selamat pagi semua, perkenalkan nama saya wulan abigansyah biasa di panggil wulan aku pindahan dari sman 1 bandung, sambil menatap siswa dengan senyum.
" Trimakasih"
"Uwuuu... Manis banget sih senyumnya cantik lagi.. Keturunan dari mana sih lo, kata salah satu siswa.

Ahh cantik lo buta yah.. Cewe cupu kek gitu di bilang cantik.. Haha lo sakit yah.
Riski pun langsung mengangkat suara ikut campur,

Sebenarnya qw malas banget satu kelas sama tu cowok resek tapi mau gmana lagi.

Ingin sekali aku lempar tu cowok dengan sepatuku huff..

" Ehh dasar loh anak baru modus aja"
"Biarin lo sirik yh "
Suasana langsung jadi gaduh,
Bu mirna langsung menenangkan
"Sudah sudah jangan ribut, semoga kamu betah yah di sini silahkan kembali ke tempatmu.

Akupun mengangguk dan kembali duduk.
" Baiklah anak anak buka paket halaman 90 ibu akan menjelaskan materi untuk kalian"

Bu aku malas belajar, mata qw juga ngantuk
"Kalau kamu gk mau belajar mending kamu keluar dari jam pelajaran saya, dan jangan pernah masuk mapel saya Riski nanti ibu lapor ke kepala sekolah biar kamu di keluarin dari sini.

Jangan gitu dong bu, iya deh saya ikut jam pelajaran ibu.. Kata Riski menunjukkan jari berbentuk v

Tring. Tring.. Jam istirahat pun berbunyi anak anak langsung berlarian ke kantin.

      Author
Wulan dan kedua sahabatnya memilih tinggal di kelas,.
" Wulan kita duduk di sini aja yuk.
"Oke boleh juga"
Tiba tiba riski datang,
" He si cupu jangan bangga sekolah di sini,.
Laras langsung membentak Riski
"Lo gak berhak ngomong kayak gitu ke wulan"
Hee knpa lo yang sewot"
"Gue berhak karena wulan itu sahabat qw,

" Kok lo berdua bisa bisanya sih sahabatan sama cewe cupu.
"Seketika omongan riski bikin wulan sakit hati. Lalu risti pun menghentikan keribuatan ini.
" Udah gk usah berantem damai aja..
"Ehh diam lu loh sama aja kek mereka berdua, ucap riski menertawakan mereka.

"Keadaan menjadi panas, tangan riski mendorong wulan dari bangkunya sampai terjatuh menyentuh lantai..

Lemah bnget loh di dorong gitu aj udah jatuh, dasar cupu.

Wulan sudah kesal melihat perlakuan riski dia pun berdiri menatap tajam riski..

" Ehh loh apa apaan sih dorong gue segala. Kenapa ya lo tu benci banget sama gue, padahal gue gak perna salah apa apa sama lo, iya gue tau gue cupu karena gue hanya manusia sederhana.. Tapi hati gue gak sebusuk hati lo...., dasar manusia gak punya sopan santun"

Riski hanya diam mematung mendengarkan kata kata yang keluar dari mulut wulan...

Wulan pun langsung menarik kedua sahabatnya keluar dari kelas.
"Loh gak papa kan?
"Iya aku gak papa kok,makasih yh udah bantuin aku, jangan laporin ini yh ke kepala sekolah.

Wulan meminta ke sahabatnya agar riski tidak di laporin ke kepala sekolah, dengan wajah memelas
" Wulan perbuatan riski itu sudh keterlaluan banget, ucap risti tak terima.

"Iya aku tau, aku gak papa kok. Kita doain aja agar dia bisa berubah"

Wulan meyakinkan sahabatnya,
"Plis"
Kata wulan memohon kepada kedua sahabatnya.

Hmm.. Yaudh deh kalau itu mau kamu"

Risti terdiam setelah mendengarkan omongan wulan...

"Wulan hati loh kok banget sih.
Batin risti

" Tapi wulan gue salut deh sama lo, karena lo bisa ngelawan cowok resek itu, kata laras
"Hehe gue gk trima aja di gituin sma dia" Jawab wulan.

Hai guys jangan lupa vote yh☺☺
Jangan cuman di baca aja yh di vote jga😁

cupuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang