—𝐛𝐥𝐨𝐨𝐦 𝐲𝐨𝐮𝐫 𝐡𝐞𝐚𝐫𝐭"aku pulang"
kali ini yunseong pulang lebih awal, minhee yang sedang menonton tv pun menyambutnya.
"sudah makan? mau ku pesankan makanan?"
yunseong mengelus rambut kelam minhee,
"tidak usah, aku akan memasak. masih banyak bahan makanan kan?"minhee memperhatikan punggung lebar yunseong yang berjalan menjauh menuju kamar untuk berganti pakaian.
"hyung, mau ku bantu?" tanya minhee saat yunseong mulai berkutat didapur
"tidak usah, kamu duduk manis saja ya. kamu pasti lelah kan? ini hari pertamamu mulai kembali kerja, bagaimana harimu min?"
minhee menopang dagunya sambil memperhatikan yunseong.
"menyenangkan, anak-anak semakin lucu. tadi mereka menyambutku dengan nyanyian" minhee tersenyum di tempat duduknya.
"pasti sangat menyenangkan, aku jadi penasaran" ucap yunseong
"berkunjunglah lain kali, pasti anak-anak akan senang"
yunseong mengangguk,
"ide bagus, akan ku luangkan waktu nanti"yunseong dan minhee mulai menyantap makanan buatan yunseong.
"oiya, Serim bilang lusa nanti kamu harus check up. aku akan menjemputmu dari sekolah nanti."
minhee menggeleng,
"tidak usah hyung, aku naik taksi saja"—𝐛𝐥𝐨𝐨𝐦 𝐲𝐨𝐮𝐫 𝐡𝐞𝐚𝐫𝐭
"terima kasih"
minhee menuruni taksi dan melangkah menuju rumah sakit. Serim bilang check upnya mulai pukul 3 sore, tapi sekarang baru pukul 2.30. sepertinya ia menunggu di cafetaria saja.minhee menunggu pesanan minumannya disalah satu meja cafetaria. terlihat sejumlah pekerja rumah sakit yang sedang beristirahat.
"minhee yang itukan?"
"dia mendapatkan semuanya. kekayaan, wajah tampan, tinggi, tapi sayang sekali dibutakan cinta"
"bukankah terlalu jahat? dia memisahkan sepasang kekasih yang bahkan sudah bertunangan"
"padahal minhee dan hyeop itu sudah berteman cukup lama"
"bukannya hyeop lebih jahat? dia pasti menghasut yunseong agar mau menuruti keinginan minhee dan merebut kekayaannya....."
minhee meninggalkan cafetaria dengan wajah kusut dan tangan terkepal. tidak dapat dipungkiri kalau gosip-gosip tadi cukup membuatnya geram. minhee melangkah dengan langkah besarnya menuju ruangan ayahnya.
diujung lorong terlihat dua orang dokter sedang berjalan bersama, salah satu tangan laki-laki yang lebih tinggi merangkul pundak yang lebih pendek dan asik berbincang-bincang. ya, mereka adalah hyeop dan yunseong.
minhee langsung membelokan langkahnya menuju taman rumah sakit. dadanya kembali sesak, tapi perasaan bersalah pun ikut menyelimutinya. gosip-gosip yang tadi ia dengar di cafetaria pun memenuhi pikirannya.
bagaimana jika gosip itu benar?
KAMU SEDANG MEMBACA
Bloom Your Heart
FanfictionYunseong itu cinta pertama Minhee yang sangat sulit dilupakan, tapi keduanya hanya sebatas sahabat bahkan yunseong sempat berkata minhee itu sudah seperti adik kecilnya. minhee mulai menjauh, entah mengapa. sampai akhirnya yunseong tidak sengaja men...