FOUR

21 4 0
                                    

[Dibudidayakan vote sebelum membaca ya guys!]

Di pagi hari yang mendung terlihat seorang gadis masih bergelung dibawah selimut nya, mungkin karena cuaca nya dingin.

Kring... kring... kring (suara alarm)

"Eungh" lenguh Bulan sambil ngulet (fyi menerut aku ngulet tu kaya ngerentangin otot" kita gitu loh).

"Jam berapa si" gumam Bulan.

"KA UDAH BANGUN BELUM" teriak Mama dari bawah.

"Astaghfirullah Bulan kaget" gumam Bulan karena nyawa dia belum terkumpul.

"IYA MAMA BULAN UDA BANGUN" jawab Bulan teriak.

Lalu Bulan segera masuk ke kamar mandi untuk melakukan ritual mandi dan shalat subuh. Setelah selesai mandi dan memakai seragam ia mengolesi sedikit bedak bayi dan lipbalm.

"Morning mah" sapa Bulan sambil mencium pipi Mama.

"Papa kemana mah ko pagi-pagi udah ngga ada" tanya Bulan.

"Papa udah berangkat dari pagi, soalnya di kantor nya ada masalah ka"

Tiba tiba saat mereka lagi sarapan terdengar bunyi bel.

"Mah siapa tu yang bertamu pagi-pagi gini" tanya Bulan.

"Gatau ka coba mama cek dulu deh"

Saat dibukakan pintu Mama Aprill kaget pasal nya yang datang adalah cowo dengan seragam sama seperti Bulan. Pikirnya mungkin teman sekolah.

"Maaf siapa ya" tanya Mama Aprill dengan sopan.

"Assalamualaikum tante maaf perkenalkan saya Ray kaka kelas nya Bulan" ucap Ray dengan mencium tangan Mama.

"Oh iya waalaikumsalam Ray mau apa ya kesini" tanya Mama.

"Saya mau jemput Bulan tante" jawab Ray sopan.

"Oh iya nak kebetulan papa nya Bulan sudah berangkat ke kantor" jawab Mama.

"Mari masuk aja Bulan nya lagi sarapan" lanjut Mama.

"BULAN ADA YANG JEMPUT KAMU NI" teriak Mama.

"Kayanya ni keluarga demen banget teriak dah heran gua" ucap Ray dalam hati.

"Ih mama jangan teriak teriak masih pagi" ucap Bulan kesal.

"Maaf deh abisnya mama seneng banget ada cowo yang jemput kamu hehe" cengir Mama.

"HA COWO" kaget Bulan.

"Ih ko sekarang kamu yang kaget" ucap Mama kesal.

"Oh iya mama lupa ayo nak Ray duduk dulu" ucap Mama.

"Pagi Bulan" sapa Ray dengan senyum manis nya.

"Ko ulan baru tau senyum ka Ray manis banget"

"Pagi ka Ray" sapa Bulan balik dengan senyum manis nya.

"Duh pagi pagi udah diabetes"

"Btw lo tau dari mana nama gua" tanya Bulan.

"Tadi kan mama ngomong jadi Bulan denger" jawab Bulan polos.

"Yaudah ayo ka berangkat nanti kesiangan" ajak Bulan.

"Nak ray ngga mau sarapan dulu" tanya Mama.

"Saya sudah sarapan di rumah tan" jawab Ray sopan.

"Yaudah aku sama ka Ray berangkat dulu ya assalamualaikum" pamit Bulan lalu mencium tangan Mama.

"Saya juga pamit ya tan assalamualaikum" pamit Ray lalu mencium tangan Mama.

"Waalaikumsalam hati hati ya kalian Ray tolong jaga Bulan ya" ucap Mama.

"Iya tan"

Jangan lupa vote and comment. Fyi ini cerita pertama aku jadi harap maklum. Aku akan usahain update sehari dua kali ya guys, tergantung mood.

HAPPY READING ALL:)

Jakarta, 11 September 2020.

MY BOYFRIEND GESREKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang