Kring kring kring
"Lan ayo pulang" ajak Felix.
"Iya bentar aku beresin buku dulu" ucap Bulan.
Tiba tiba masuk dua cowo yaitu Ray and Juna.
"Eh nama lo siapa?" tanya Ray sambil menunjuk Felix.
"Nama gua Felix ka, knp" jawab Felix.
"Bulan biar balik bareng gua" ucap Ray santai.
"Loh gabisa gitu dong emang lo siapa nya dia" ucap Felix.
"Lo ngga ada takut²nya ya sama gua" tanya Ray sinis.
"Lo tuhan yang harus gua takuti?" tanya Felix tak kalah sinis.
"Anjir berani juga ni cewe ama lo ray" ucap Juna.
"Udah udah ih gapapa ko lix tadi aku juga udah janji mau pulang sama ka ray" ucap Bulan menengahi.
"Terus gua pulang sama siapa dong" tanya Felix.
"Yaelah taksi ada grab ada ribet amat si" ucap Ray sinis.
"Diem lo" sarkas Felix.
"Gimana kalo kamu sama ka Juna" ucap Bulan.
"OGAH GUA" ucap Felix dan Juna bebarengan.
"Mana mau gua juga nganterin lo" ucap Juna.
"Udah sih elah gue kapan jalan nya ni" ucap Ray.
"Udah ayo lan tinggalin aja gapapa" lanjut Ray lalu menarik tangan Bulan.
Skip.
"Kita mau kemana ka" tanya Bulan.
"Mau kerumah gua" jawab Ray santai.
"HA" teriak Bulan tepat di telinga Ray.
"Jangan teriak lanlan" ucap Ray.
"Ya lagi kaka ngga ada bilang" jawab Bulan kesal.
"Iya deh maaf" jawab Rey.
"Maafin ya lan nanti gua beliin ice cream deh" bujuk Ray.
"Mau mau mau" semangat Bulan.
"Giliran ice cream aja semangat" gumam Ray dan di dengar oleh Bulan.
"Oh jadi kaka ngga ikhlas yauda gausah gapapa ko" ucap Bulan sedih.
"Ngga ko lan becanda" ucap Ray peace.
Jangan lupa vote and comment. Fyi ini cerita pertama aku jadi harap maklum. Aku akan usahain update sehari dua kali ya guys, tergantung mood.
HAPPY READING ALL:)
Jakarta, 14 September 2020.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY BOYFRIEND GESREK
Teen Fiction"Ray anterin aku ke toilet dong" ajak Bulan. "Ke toilet aja masa minta anterin si lan" jawab Ray. "Sebentar doang ih ayoo" rengek Bulan. "Kalau aku ikut terus aku suruh ce**kin kamu gitu?" tanya Ray jahil. "Tau ah kamu mah gesrek" ngambek Bulan. "Iy...
