part 1

1.6K 40 0
                                    

"Sebuah penghianatan, dimana akulah pelakunya."
     -Shaun Melendez

Alisha membuka kedua matanya, sebuah senyuman tipis terlukis dibibirnya saat menatap sang suami yang tertidur nyenyak.

"Good morning Shaun" ucap Alisha dengan suara pelan, agar tak membangunkan Shaun.

Alisha memposisikan tubuhnya duduk di kasur king' size, menatap cahaya matahari yang menembus gorden jendelanya.

Alisha turun dari kasur dan berjalan dengan hati-hati, lalu mengambil kimono dan memakainya untuk menutupi tubuh polosnya.Lalu berjalan menuju kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya.

.
.
.

Shaun membuka matanya, saat merasakan cahaya matahari mulai menganggu tidurnya.

Matanya menatap kesamping, Alisha sudah tidak ada sepertinya sudah berangkat kerja.

Alisha adalah seorang model yang cukup terkenal. Pekerjaan itulah yang kadang membuat Alisha harus pulang  malam, bahkan bisa sampai tidak pulang.

Shaun tidak melarang Alisha, karena dia tahu bahwa itu merupakan impian Alisha sejak kecil. Lagi pula mereka belum dikaruniai anak, sehingga Shaun memberikan kebebasan pada Alisha.

Shaun dan Alisha sudah menikah selama 3 tahun, dan selama itu pula kehidupan mereka sangatlah bahagia.

Tapi ada sebuah kenyataan yang Shaun tutupi dari Alisha.

Kenyataan yang akan membuat Alisha hancur, tapi Shaun belum bisa mengakhiri semuanya.

Kenyataan bahwa, ada wanita lain yang bernama Audrey  dihidup  Shaun.

Shaun memanglah sangat mencintai Alisha, tapi
Shaun Belum bisa melepaskan Audrey.

Audrey, adalah wanita yang cantik. Selama ini Shaun memanglah tidak mencintai Audrey, tapi entah mengapa Shaun tidak bisa melepaskan Audrey.

Derrtt

Derrtt

Derrtt

Suara ponsel Shaun bergetar.

Shaun mengambil ponselnya yang berada di atas meja.

Audrey calling

"Hm,ada apa?"

"Apa hari ini kau akan kemari?"

Shaun memijat kepalanya yang merasakan pusing, lalu bangkit dari kasur dan berjalan menuju balkon.

"Ya, aku akan kesana."

Tut

Shaun memutuskan panggilan.

Shaun melemparkan ponselnya kekasur.

.
.
.

Ceklek

Shaun memasuki sebuah rumah yang jika dibandingkan memanglah tidak semegah rumahnya, tapi cukup layak untuk ditinggali.

Mata Shaun mengedar di ruangan tersebut, mencari sosok sang pemilik rumah.

Shaun melangkah menuju kamar, langkahnya terhenti saat melihat sang pemilik rumah, serta wanita yang ia cari.

Shaun menatap datar pada wanita yang terlihat baru saja keluar dari kamar mandi, dan hanya mengunakan handuk untuk menutupi tubuhnya.

Oh shit, Shaun mengumpat saat melihat pemandangan yang ada didepannya ini.

Pemandangan yang membuat nafsu Shaun bangkit.

Secret Love Affair 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang