Am I Selfish Chapter 14

197 15 0
                                    

        Siang ini rencananya kyungsoo akan mengunjungi baek dikantor. Tapi setelah kekantor para pegawai bilang Nona sudah pulang. Akhirnya kyungsoo memutuskan untuk kerumah baekhyun. Ditengah perjalanan ia berpapasan dengan sosok jangkung yang tak lain adalah chanyeol.

Tunggu !! Tapi itu bukan baekhyun , pikirnya.

Tanpa ragu kyungsoo mengikuti chanyeol dari belakang dengan seorang wanita lain. Hati kyungsoo sangat marahhh. Dan benar benar ingin menampar chanyeol saat itu juga. Ia menahan emosinya. Lalu melihat chanyeol berhenti disebuah butik. Setelah berbelanja, chanyeol dan wanita berbalut celana pendek dan kaos warna kuning ketat,lalu melanjutkan perjalanan. Berhenti kesebuah hotel.

Cukupp !!, kata kyungsoo dalam hati.

Ia tak tega menemui baekhyun setelah apa yang ia lihat. Menangisi hal yang membuatnya tampak bodoh. Dia orang pertama yang setuju baekhyun akan menikah dan berjanji akan selalu disisi baekhyun. Tapi melihat kenyataan seperti ini rasanya mau muntah, emosinya tersulut dan kecewa.
Kyungsoo memutuskan untuk pulang tanpa menemui baekhyun.

--------------------------------------------------------

- Baekhyun POV -

           Aku merasakan hal yang salah. Tidak seharusnya aku membentak suamiku. Aku akan kembali kerumah dan menemuinya.

        Mobil tiba dibasement apartement Chanyeol. Aku diberitahu papa mertua bahwa Chanyeol tinggal diapartemennya.

*1408*, *cklek*, kunci terbuka.

Aku perlahan masuk ke ruangan yang luas. Ini adalah tempat tinggal kami kelak, pikirku.

"Chanyoel-ah, kau didalam ??"

"Chanie ??", namun tak ada sahutan.

        Aku melihat kedalam kamarnya. 'Kosong tak ada orang'. Lalu kuputuskan untuk kembali kerumahku saja. Dibasement setelah masuk mobil, ku lihat chanyeol memarkirkan Audy hitamnya.

"Dari mana dia ??"

Setelah chanyeol masuk ke lift aku mengikutinya dari belakang.

'Semoga kedatanganku bisa mencairkan suasana kami'

Aku memencet tombol bel. *ting tong*

-----------------------POV END-----------------------

*cklek*

"Baekhyun ??", pikir chanyeol.

"Kenapa kau kemari ??!", tanya chanyeol tegas.

"Chaa-chan-chanyeol aa-aku hanya berusaha min-ta ma-af", baekhyun tertunduk lesu. Kehadirannya tak diinginkan chanyeol.

"Masuklah", chanyeol memberikan jalan untuk istrinya masuk ke apartemennya.

"Aku tadi sudah kemari tetapi kau tak ada", cici baekhyun pelan.

*deg* , "Kapan ??"

"Tadi sebelum aku melihatmu memarkirkan mobil, ku kira kau sedang kerja"

"Ini minumlah"

"Mau apa kau kemari ??", tanyanya lagi.

"Bukankah kita sudah suami istri chanyeol ?? Lantas kapan aku bisa tinggal bersama ??", baekhyun sangat berharap hubungannya dengan Chanyeol bisa kembali baik seperti dulu lagi. Seperti saat Chanyeol bercengkrama dengannya ketika ia sakit.

"Tidak bisa !! Kita tidak bisa tinggal bersama. Kau terserah ingin hidup seperti apa, itu bukan urusanku", kata chanyeol tak sadar menyakiti hati istrinya. Yang jelas jelas niat baik datang keapartemennya untuk kembali bersama.

"Tapi chan... kita baru kemarin menikah, sudah sewajarnya aku tinggaall.......", belum tuntas baekhyun mengucapkan kalimatnya.

"Kau silahkan pergi. Mumpung aku belum emosi"

"Ba-baiklah aku permisi dulu. Silahkan beristirahat chanie", ucap Baekhyun.

Sepanjang lorong menuju lift apartement milik Chanyeol air mata baekhyun menetes.
*ting*, pintu lift terbuka.

"Baekhyun ??"

"Do-dohwan, kau tinggal disini ??", tanya baekhyun.

"Eeh iya. Kau sendiri ?? Hei, adakah masalah yang menerpamu ? Kenapa kau menangis ? Ceritakan padaku", pinta dohwan.

"Tidak ini hanya debu. Kau mau pulang ?? Tidak praktek ??"

"Aku berencana kekantor siang"

Dari kejauhan chanyeol melihat interaksi Baekhyun dengan dokternya itu. Sungguh dekat dan ada rasa sedikit aneh dihatinya. 'Ahhh masa bodoh itu urusannya'.

--------------------------------------------------------

Am I Selfish ( CHANBAEK ) [ COMPLETED ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang