PERMAISURI PANGERAN XIO YOU

erat kembali

Pagi menyambut dengan udaranya yang segar dan sejuk hanya dihiasi oleh sinar mentari pagi.

Tapi sepertinya tang yui belum bangun dari tidur nyenyaknya mungkin karnah ia lelah,entahlah
Sedangkan orang yang di sebelah tang yui sudah bangun dari pagi buta tadi,siapa lagi kalau bukan pangeran xio you,tapi pangeran xio you tidak bangkit dari atas ranjang dan lebih memilih memandangi wajah tang yui yang berisi dan mata sedikit bengkak karnah menangis malam tadi.
Pangeran sungguh tak tega melihat mata indah itu yang karna ulah wanita jalang itu permaisurinya menangis malam tadi,lama memandangi wajah permaisurinya tiba tiba sesosok roh muncul di belakang pangeran xio you.

"Ampun yang mulia,hamba ingin melapor"ucap roh itu yang biasa di panggil kris oleh pangeran xio you.

"Bagaiman?"tanya pangeran tampa basa basi.

"Wanita itu benar kiriman dari permaisuri kekaisaran yang mulia" ucap roh kris.

"Sudah ku duga"ucap pangeran dingin dan tampa berpaling dari memandang wajah permaisurinya

"Hanya itu yang ingin hamba laporkan yang mulia,hamba izin pamit"ucap roh kris kemudian menghilang.

(Oh iya mereka bicara lewat telapati ya 😅)

Ughh...lenguhan permaisuri tang yui.

Tang yui membuka matanya perlahan  namun saat melihat orang di hadapan nya ia menutup matanya kembali berpura pura seolah olah tidur kembali.
Pangeran tersenyum geli melihat tingkah istrinya yang seperti anak kecil

"Banguuun"ucap pangeran xio you sambil mencubit hidung tang yui pelan.

"Aw..sakit"keluh tang yui

"Bangun sayang"ucap manja pangeran xio you.

"Baiklah,aku mau mandi setelah itu sarapan"ucap tang yui bangkit dari atas ranjang begitu pula dengan pangeran xio you

"Baiklah aku akan pergi sebentar, karnah ada urusan mendadak,nanti aku akan kembali lagi"ucap pangeran xio you dan meninggal kan tang yui dengan beberapa pelayan pribadinya.

Setelah bersiap siap kini tang yui berada di depan meja makan hendak sarapan pagi,

"Ya ampun enak nya"batin tang yui melihat begitu banyak lauk pauk yang di sajikan di atas meja.

Tapi baru sedikit mencicipi salah satu lauk tiba tiba.

Hoek..
Hoek..

Tang yui muntah muntah mungkin karnah efek hamil muda.

"Apa yang mulia permaisuri baik baik saja?"panik salah satu pelayan.

"Sepertinya aku tidak bisa makan yang ini"ucap tang yui menunjuk makana yang barusan ia muntahkan

"Kalau begitu bagaiman dengan yang ini"ucap pelayan tersebut dan menunjuk salah satu makanan di sana.

Tang yui pun memakan nya tapi hasilnya nihil makanan apapun yang masuk dalam perutnya pasti akan ia muntahkan.
Dan disini lah tang yui dengan kesedihannya,ia lapar tapi tak bisa makan apapun.

"Yang mulia pangeran memasuki ruangan"teriak penjaga di luar.

Pangeran membuka pintu kediaman tang yui.dan apa ini ia mendapati istrinya tengah menangis terseduh seduh,dengan langkah cepat pangeran xio you menghampiri tang yui.

"Ada apa?"tanya pangeran xio you

"Aku...hiks...lapar..hiks"jawab tang yui terseduh seduh

Pangeran xio you melihat kearah para pelayan dengan pandangan tajam
Melihat itu para pelayan menunduk ketakutan

"Kenapa tidak menyiapkan sarapan permaisuri?"bentak pangeran xio you.

"Bukan mereka yang salah"sambung tang yui,tang yui kemudian menunjuk kearah meja makan.

"Ada banyak makanan di sana,kenapa tidak sarapan?"tanya pangeran xio you lembut.

"Semuanya..hiks.. tidak ada yang bisa masuk kedalam perutku..hiks...setiap aku makan pasti akan aku muntahkan"ucap tang yui dengan derai airmatanya.

Pangeran mendudukkan tang yui di pangkuan nya,

"Hahahaha..kau jelek kalau menangis begitu"tawa pangeran xio you  saat melihat ekspresi tang yui menangis.sangat lucu bagaikan anak kecil yang merajuk saat ditak di belikan permen.

"Sudahlah.....kedengar wanita yang hamil mudah pasti menginginkan seauatu yang mau di makan..katakan lah padaku maka aku akan memenuhinya."ucap tang yui.

Tang yui tampak berfikir,sebenarnya apa yang ingin anaknya ini makan.

"Anakmu ini sangat nakal,aku bahkan tidak tau apa yang mau ia makan,"rajuk tang yui.

"Baik lah bagaiman jika makan makanan kesukaanku"ucap pangeran xio you kembali

"Apakah berhasil?"tanya tang yui.

"Mungkin"jawab pangeran xio you.