Psycopath - Choi Yeonjun TXT

(1)

Prankkkkk

"Apa yg terja--- aaaah ara apa yg kau lakukan pada anak ku hah?" bentak ibu ara saat melihat jongho adik ara yg sedang pingsan dan terdapat luka dikaki yg mengeluarkan banyak darah

"Aaku aku tidak tau bu saat aku kedapur dia sudah seperti ini"

"JANGAN BERBOHONG ARA! LALU APA YG TERJADI PADA TANGANMU?MENGAPA TANGANMU TERDAPAT BANYAK DARAH JIKA KAU TIDAK MELUKAI ANAKKU HAH!"

"Aaku hanya menolong menutupi lukanya agar tidak mengeluarkan banyak darah bu"

"Apa yg terjadi mengapa kalian berteriak dipagi hari seperti ini?" ucap ayah ara yg baru saja bangun tidur

"Lihat saja ini adalah ulah anak kurang ajar itu" jawab ibu ara sambil menunjuk jongho dan ara bergantian

"ASTAGA anakku jongho apa yg terjadi padamu nak? SAN TOLONG SIAPKAN MOBIL KITA KERUMAH SAKIT dan kau tunggu dirumah aku akan menghukummu nanti"  ucap ayah ara sambil menggendong jongho kedepan

"Awas saja jika kau berani kabur dari rumah maka aku akan menyiksamu lebih kejam lagi dasar anak sialan. aku menyesal telah melahirkan anak sepertimu yg hanya menjadi beban saja. Kenapa tidak kau mati saja hah merepotkan sekali memiliki anak sepertimu dasar anak iblis dan juga masih untung ibu mau merawat dan membesarkanmu disaat ayahmu saja sudah tidak mau merawatmu" keluh ibu ara sembari menjambak rambut ara dengan keras lalu memdorongnya jatuh kemeja sehingga kepalanya terluka mengeluarkan darah karena mengenai pinggiran meja

"Maaf bu hikss aku ingin mati saja agar hikss tidak menjadi beban bagimu hikss" jawab ara menangis sambil menahan rasa sakit yg ada dikepala dan juga hatinya. Bisa dibayangkan bukan betapa sakitnya saat orang tua mu mengatakan seperti apa yg dikatakan oleh ibu ara padamu.

Sungguh sangat sakit sehingga rasanya ingin mati agar tidak merasakan sakit lagi :)

"Bagus memang seharusnya kau ma--"

"BU AYO KITA KERUMAH SAKIT JANGAN PERDULIKAN ANAK SIALAN ITU NANTI SAJA KITA MENGURUS DIA SETELAH PULANG DARI RUMAH SAKIT" potong ayah ara yg memanggil ibu ara

"Awas kau aku akan memberimu pelajaran nanti"

.
.
.

Ara Pov on

Disini aku berada dikamar ayah tiri dan ibuku, iya ayah tiri karena orang tua kandungku sudah lama bercerai saat aku berumur 2 tahun, lalu sekarang mereka sudah menikah dan memiliki keluarga baru masing-masing.

Mereka bercerai karena ibuku tidak sanggup atas sifat ayahku yg tempramental dan selalu melakukan kekerasan padaku dan juga ibuku.

Sekarang aku tinggal dengan ibuku dan suaminya, aku memiliki 2 saudara tiri yaitu Choi San kakakku anak dari ayah tiriku sebelum menikah dengan ibu dan Choi Jongho adikku anak dari ayah tiriku dengan ibuku.

Ngomong-ngomong namaku Choi Ara.

Oke kembali ke topik, aku berada dikamar mereka bukan tanpa alasan karena aku berniat ingin kabur dari sini dan mencuri uang mereka untukku bertahan hidup diluaran sana.

Sungguh aku sudah tidak sanggup tinggal disini mereka selalu memarahiku walaupun aku tidak melakukan kesalahan apapun bahkan lebih parahnya mereka juga memukulku dan menyiksaku.

Dan juga tadi padahal aku berusaha menolong jongho karena kakinya tersayat oleh pecahan gelas yg tak sengaja dia jatuhkan.

Saat aku berusaha menutupi lukanya agar tidak mengeluarkan banyak darah jongho pingsan lalu ibuku datang dan langsung membentakku, itu adalah kebaikanku yg kesekian kali kulakukan tapi tetap saja aku dimarahi dan dianggap bersalah.

Kalian harus memberiku tepuk tangan dan juga ucapan selamat karena aku sudah berhasil kabur dari neraka versi bumi itu. Kenapa harus?

Ya harus karena aku sangat berani kabur padahal ibu sudah mengancam aku tidak boleh kabur terlebih lagi aku mencuri semua uang dibrankas yg ada dilemari pakaian dikamar mereka.

Soal ancaman mereka tidak pernah main-main, jika mereka mengancam akan menyikasaku maka mereka benar-benar menyiksaku dengan kejam.

Wah kurasa mulai saat ini aku harus pergi jauh dan bersembunyi dari mereka agar mereka tidak menangkapku karena sudah dipastikan aku akan disiksa lebih kejam lagi jika sampai mereka menangkapku.

Satu-satunya cara agar aku tidak tertangkap oleh mereka adalah dengan mati.

Tapi bagaimana caranya sedangkan aku sangat takut bunuh diri tidak tau mengapa intinya aku sangat takut jika aku berani sudah dari dulu aku bunuh diri. Meminta orang lain membunuhku, memangnya siapa orang jahat yg mau membunuhku?

Jika ada tolong kirimkan satu untukku agar dia membunuhku sekarang juga daripada nanti aku tertangkap oleh orang tuaku sudah dipastikan aku akan disiksa secara kejam dan akhirnya mati secara perlahan.

°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°
Salah satu ceritaku dari sekian banyak stok cerita yg aku punya. Akhirnya aku milih cerita ini buat dipublish:D

  Sunligth🌤️