MY LOVELY BODYGUARD

CHAPTER 3

Happy reading all
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
      

     "Bodyguard sialan!"

  
    Sejak tadi,Gulf sama sekali tidak memperhatikan dosen baru alias bodyguard nya yang terlampau tampan itu. Bukan tanpa alasan Gulf tidak memperhatikan Mew.ia tidak memperhatikan Mew karena entah kenapa ada rasa tidak suka saat ia melihat mew yang dengan mudahnya menebar senyum manisnya kepada para cabe di kelasnya.

"Khun Mew kha, bisa munduran kebelakang gak?"ucap salah seorang mahasiswi dengan nada manjanya.

"Kenapa?"tanya Mew heran

"Gantengnya kelewatan!". Satu kelas langsung riuh mendengar mahasiswi yang bernama Jenni itu gombalin dosen muda mereka.sedangkan Mew hanya tersenyum manis dan menggeleng kan kepalanya.

"Kamu jangan senyum-senyum terus nanti saya bisa diabetes"

"Diabetes kenapa pak?"

"Soalnya senyuman kamu itu lebih manis dari gula"kelas semakin ricuh dengan gombalan Mew membalas gombalan Jenni.(Maafkeun kegabutan aku malam ini😭 semoga kalian gak bosen 😔)

   Gulf memutar bola matanya malas.ia sudah sangat jengah melihat betapa fakboi nya Mew. Setelah mereka semua puas bercanda,mew pun mengakhiri kelasnya dan berjalan keluar namun belum sempat ia keluar, ia sudah di cegat oleh segerombolan mak lampir yang dengan tidak ada sopannya langsung bergelayut manja di lengan mew,ada yang menoel-noel dadanya yang bidang dan ini benar-benar Membuat Mew risih terlebih lagi saat ia melihat tatapan sinis dari Gulf.

(Ya, tuhan tolong singkirkan Mak lampir ini dari hadapan ku! Jangan sampai baby gupi ku salah paham) Mew benar-benar tidak nyaman  sekarang.

"Maaf, semuanya tapi saya ada keperluan di ruang dekan" ucap Mew dengan sangat sopan dan melepaskan para Mak lampir yang tengah bergelayut manja ditangannya. Terlihat wajah kecewa dari para mahasiswi itu tapi, saat melihat Mew tersenyum mereka pun langsung meleleh seketika.

   Sekarang mew sudah bisa bernafas lega karena ia sudah terbebas dari para wanita murahan itu. Saat ini Mew tengah melihat tugas-tugas dari para mahasiswa namun perhatian nya langsung teralihkan saat samar-samar ia mendengar suara.

"Kau tau Gulf?" tanya orang pertama

"Tentu aku tau, Gulf itu sangat manis bahkan kelewat manis para gadis saja kalah.dan body nya itu dia sangat seksi, aku jadi ingin memilikinya"

 
   Mew terus saja menguping pembicaraan 2 orang mahasiswa yang tengah menunggu dosen mereka di ruang  dosen. Dan kebetulan meja mereka berdekatan.

"Tapi, kau tau kan kalau Gulf itu sangat cuek dan tidak pernah ada satupun orang yang pernah melihat nya tersenyum" ucap dalah seorang mahasiswa itu

"Ya, aku benar tapi aku jadikan semakin di buat penasaran" mereka berdua tertawa kecil dan itu justru semakin membuat Mew marah. Mereka bahkan dengan tidak ada adabnya membayangkan tubuh indah Gulf yang tanpa busana.

"Apa kalian tidak punya pekerjaan!" Sontak kedua mahasiswa itu melihat ke arah sumber suara dan mereka menemukan Mew berdiri dengan tangan di lipat di dada dan dengan tatapan yang sangat mengerikan.

"aa...annu pak..."

"Untuk apa kalian membicarakan gulf!?!"

"Bu..bub...bukan apa-apa pak"