PHANTOM STRIKERS [Slow Update]

The New Days

Hari baru telah datang.

Setelah mereka selesai dengan perkenalan mereka menjadi raja klan yang baru di negeri cahaya, kini mereka sedang bersantai bersama-sama di sebuah taman kota sambil mengingat kembali kejadian mereka pertama kali ketika mendatangi taman kota itu.

"Hey, kau tahu? Awalnya ini bukanlah sebuah taman. Melainkan sebuah istana tua saat pertama kali kita datang ke taman ini." -Jimin-

"Benar. Sekarang sudah tidak lagi. *menghela nafas* Itu bagus." -Raesun-

"Oh ya, aku masih penasaran dengan kalian berlima ini. Bagaimana bisa kau terperangkap di dalam istana tua Raemin itu bersama Ronia, Reza, Nerita dan Cecil?" -Hoseok-

"Ceritanya sangat panjang..." -Raesun-

Lalu, Raesun menceritakannya kepada mereka dari awal kejadian sampai akhirnya...

"Saat itu, aku sedang dalam perjalanan berangkat ke kampus bersama Ronia dan Reza. Sedangkan Nerita menyusul, sekolah Cecil juga berada di lokasi yang berdekatan dengan kampus." -Raesun-

"Saat kami sedang berjalan bersama-sama, kami mengira kalau kami melewati jalan yang salah. Bahkan Ronia sampai ketakutan setengah mati saat pertama kali melihat istana tua itu." -Raesun-

"Ya... Aku seolah berpikir apakah aku bermimpi? Dan terlebih lagi istana tua itu mengerikan! Bagaimana mungkin muncul hal seperti itu disini? Tentu itu... Tidak mungkin! Pikirku begitu." -Ronia-

"Aku bahkan juga mengira hal semacam itu." -Taehyung-

"Benar, kan? Dan kemudian saat kami berjalan masuk ke dalam istana tua itu, seperti ada yang mengikuti kami dari belakang. Yang ternyata itu, para pengawal istananya." -Ronia-

"Lalu, mereka memenjarakanku, Raesun dan Ronia di sebuah tempat yang sempit dan gelap. Tempat itu sangat menakutkan dan mengerikan! Aku hampir gila karena terjebak! *sambil berteriak karena amarahnya*" -Reza-

"Bisakah kau untuk tidak berbicara terlalu keras, Reza?! Bagaimana jika orang lain mendengarmu mengatakan hal itu?" -Seokjin-

"Maaf... Aku terlalu mengikuti amarahku saja. Tapi sungguh, itu membuatku frustasi! Kau tahu?!" -Reza-

"Dan ya, kami bertiga berakhir di dalam kurungan mengerikan di istana itu. Hah..." -Raesun-

"Sedangkan kau, Nerita? *menatap kearah Nerita*" -Namjoon-

"Kalau aku, saat itu sedang mengantar Cecil menuju sekolahnya dan kemudian, aku langsung menuji kampus. Aku juga mengira itu arah jalan yang salah, ternyata tidak. Aku dan Cecil tersesat di sebuah tempat mengerikan yang tidak lain, istana tua itu. Karena Cecil ingin tahu seperti apa tempat itu, dia berjalan masuk sendiri dan aku mencarinya." -Nerita-

"Setelah itu apa yang terjadi, Nerita-noona?" -Jungkook-

"Saat aku mencari Cecil kemana saja, dia tidak ada dan aku mendengar suara teriakkannya yang ternyata dia ditangkap oleh para pengawal itu. Aku mencoba untuk menyelamatkan Cecil, tapi tidak bisa. Ada seorang pengawal memukul leherku bagian belakang dan aku pingsan ditempat. Saat aku terbangun, aku sudah di dalam kurungan yang sama dengan Raesun, Ronia, Reza dan Cecil." -Nerita-

"Sungguh cerita yang menegangkan..." -Taehyung-

"Beruntung saja kalian menyelamatkan kami. Jika tidak apa yang akan terjadi selanjutnya?" -Nerita-

"Bayangan Raemin itu akan menjadikanmu sebagai anak buahnya." -Reffina-

"Bagaimana kau tahu itu, Reffina?" -Jimin-

"Aku tahu... Saat itu, aku melihat bayangan Raemin yang menyiksa banyak orang di salah satu ruangan karena dia mendengarkannya." -Reffina-

"Menyiksanya, katamu?!" -Taehyung-